Liga 1
Bonek Dapat Kabar Buruk, 4 Pemain Persebaya Positif Covid-19, Liga 1 2020 Terancam Batal Digelar
Suporter klub Persebaya Surabaya, Bonek harus gigit jari lantaran 4 pemain Bajol Ijo dinyatakan positif Covid-19, hingga Liga 1 2020 terancam batal
TRIBUNKALTARA.COM - Suporter klub Persebaya Surabaya, Bonek sepertinya harus gigit jari lantaran 4 pemain Bajol Ijo dinyatakan positif Covid-19, hingga Liga 1 2020 terancam batal digelar.
Mengutip laman Persebaya.id, enam personel tim Bajo Ijo positif Covid-19.
Laporan tersebut berdasarkan hasil tes swab PCR pada Sabtu lalu (27/9/2020) yang dilakukan PT LIB.
• Pemerintah Bikin Masker SNI, Jenderal Doni Monardo Bantah Ada Masker yang Tak Berguna Cegah Covid-19
• Pensiunan PNS Terciduk Polisi Edarkan Uang Palsu, Mengaku Bayar Utang Kalah Pilkada Bupati Rp 1 M
• Saga Transfer Lautaro Martinez ke Barcelona Berakhir, Inter Milan Batal Jual Kompatriot Lionel Messi
• Hasil Liga Inggris, Diogo Jota Cetak Gol Debut di Liverpool, Skuad Juergen Klopp Tumbangkan Arsenal
Di antara enam anggota tim yang positif Covid-19, empat adalah pemain Persebaya Surabaya, sedangkan dua lainnya ofisial.
Menurut Persebaya Surabaya, personel yang positif Covid-19 itu sudah tidak diikutkan dalam sesi latihan kemarin.
Mereka langsung menjalani karantina mandiri karena kondisinya tanpa gejala.
"Apa yang khawatirkan lebih cepat dari dugaan. Ada enam anggota tim Persebaya yang positif," terang Azrul Ananda, Presiden Persebaya, mengutip Persebaya.id, Selasa (29/9/2020).
"Syukur, Alhamdulilah, kondisi mereka baik-baik saja.
Kami langsung menerapkan protokol yang sesuai agar mereka segera pulih dan kondisi anggota tim lain terjaga,” lanjutnya.
Azrul Ananda menjamin keenam anggota Persebaya Surabaya yang positif Covid-19 tersebut akan mendapat penanganan maksimal dari manajemen.
"Dalam beberapa hari lagi, kami akan melakukan tes ulang. Semoga mereka segera dinyatakan pulih," ucap Azrul Ananda.
Terjangkitnya 6 personel Persebaya Surabaya membuat klub Bajol Ijo wajib waspada.
Menurut Azrul Ananda, semua tidak boleh kendur dalam menjaga kondisi masing-masing di tengah pandemi Covid-19, termasuk disiplin menjalankan protokol kesehatan.
Keberanian manajemen Persebaya mengumumkan pemain yang psotif Covid-19 patut diapresiasi.
Pasalnya, tidak semua pihak mau berterus terang terkait dengan kondisi yang ada.