Prabowo Subianto Ulang Tahun di Amerika Serikat Hari Ini 17 Oktober, Profil Mentereng Bos Gerindra
Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto ulang tahun di Amerika Serikat hari ini 17 Oktober, begini profil rekam jejak Ketua Umum Gerindra
TRIBUNKALTARA.COM - Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto ulang tahun di Amerika Serikat hari ini 17 Oktober, begini rekam jejak Ketua Umum Gerindra.
Tepat hari ini, Sabtu 17 Oktober Prabowo Subianto Menteri Pertahanan Republik Indonesia merayakan ulang tahunnya.
Uniknya, Prabowo Subianto berulang tahun hari ini saat tugasnya sebagai Menhan RI mengunjungi Amerika Serikat.
Seperti diketahui, sudah dua dekade Prabowo Subianto dilarang masuk Amerika Serikat.
Namun kini tepat 17 Oktober 2020 di hari ulang tahunnya, Prabowo Subianto telah diperkenankan masuk ke Amerika Serikat dalam rangka memenuhi undangan menteri pertahanan Paman Sam.
Bos Gerindra, Prabowo Subianto merayakan ulang tahunnya ke-69 pada Sabtu 17 Oktober 2020.
Letnan Jenderal (Purn) H Prabowo Subianto Djojohadikusumo lahir di Jakarta pada 17 Oktober 1951 silam.
Nama pria yang akrab disapa Prabowo Subianto itu dinamai menurut nama pamannya yang gugur di pertempuran Lengkong, Soebianto Djojohadikoesoemo.
Berikut rekam jejak Prabowo Subianto di dunia militer hingga masuk ke lingkaran Jokowi di Istana.
Baca juga: Live Streaming MotoGP Malam Ini di Trans7, Fabio Quartararo Incar Pole Position di Sirkuit Aragon
Baca juga: Mantan Kepala BAIS Beber Bukti Demo Ditunggangi dan Terorganisir, Singgung Penangkapan Aktivis KAMI
Baca juga: Pimpinan DPRD di Kalimantan Salah Melafalkan Pancasila, Anak Buah Prabowo Disoraki Demonstran
Baca juga: Bahas Kerjasama Pertahanan di Amerika Serikat, Ini yang Akan Dampingi Menhan Prabowo
Prabowo Subianto yang memulai karier militer dari 1974 hingga 1998 itu, kariernya berakhir dengan pangkat Letnan Jenderal.
Kemudian Prabowo Subianto berkecimpung ke dunia bisnis, kemudian menekuni bidang politik.
Dari sinilah karier politiknya melejit.
Prabowo Subianto mendirikan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan menjadi mesin politiknya, hingga mengantarkan dirinya maju ke Pilpres 2009, Pilpres 2014 dan Pilpres 2019.
Temui Pejabat AS di Pentagon
Pemerintah Amerika Serikat akan menerima kunjungan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Gedung Pentagon, AS, pada Jumat (16/10/2020).
Kunjungan itu sebagai memenuhi undangan Menhan AS Mark Esper setelah Departemen Luar Negeri AS resmi mengeluarkan visa untuk Prabowo, beberapa waktu lalu.
Menurut Juru Bicara Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta Michael Quinlan Prabowo dan Menhan AS akan membahas kerja sama di bidang pertahanan, permasalahan regional dan upaya penanganan Covid-19.
"Topik yang akan dibahas meliputi masalah regional, masalah perdagangan, kerja sama keamanan, aktivitas kemiliteran, dan upaya respons Covid-19," kata Michael Quinlan seperti dilansir Kompas.com (16/10/2020)
Dilansir The New York Times, selain bertemu Mark Esper, Prabowo juga dijadwalkan akan menggelar pertemuan dengan sejumlah pejabat tinggi di lingkungan pemerintahan Presiden Donald Trump. Pertemuan tersebut juga direncanakan akan digelar di Gedung Pentagon.
Disorot Media Amerika Serikat
Media Amerika Serikat The New York Times menyoroti kunjungan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang akan berkunjung ke Departemen Pertahanan AS atau Pentagon.
The New York Times menuliskan bahwa Prabowo baru bisa kembali ke Amerika Serikat setelah dua dekade dilarang masuk.
“For two decades, Prabowo Subianto, a former Indonesian general, was a pariah in international affairs,” tulis New York Times (14/10/2020).
Di bawah Presiden AS Bill Clinton, George W Bush dan Barrack Obama, Prabowo Subianto dilarang masuk ke Negara mereka.
“Under Presidents Bill Clinton, George W. Bush and Barack Obama, he was prohibited from visiting the United States,” tulis New York Times (14/10/2020).
Namun kini, Prabowo mendapat undangan dari Menteri Pertahanan AS Mark Esper untuk berkunjung dan bertemu para pejabat tinggi di Pentagon Amerika Serikat.
Prabowo dijadwalkan berkunjung ke Pentagon pada Kamis, 15 Oktober 2020.
Berniat Belanja Alutsista
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengaku dirinya sering berkunjung ke luar negeri untuk membahas sejumlah diplomasi pertahanan dengan negara lain.
Salah satu yang dibahas adalah soal alutsista milik Indonesia.
Dipercaya sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mengaku harus membelanjakan anggaran Kementerian Pertahanan dengan baik.
Ia pun menginginkan agar Ia bisa membelanjakan alutsista dari negara lain dengan harga murah, namun dengan kualitas terbaik.
"Dalam pembelanjaan pembelian alutsista, alat-alat utama, alat-alat sistem pertahanan, saya ingin harga yang terbaik-harga yang paling murah, tetapi kualitas paling tinggi, ya ini selalu perjuangan saya.
Itulah yang membuat saya harus banyak keliling ke luar negeri," kata Prabowo dalam wawancara Eksklusif yang disampaikan oleh DPP Partai Gerindra (12/10/2020).
Ia juga menyebut untuk membeli sejumlah alutsista dari luar negeri, Ia harus berdiplomasi dan meminta izin dari negara tersebut.
"Karena kita banyak tergantung teknologi masih banyak dari luar.
Sementara itu masih butuh sebagian dari luar.
Nah untuk beli teknologi militer dari luar harus ada izin dari pemerintah, enggak bisa kita langsung ke pabriknya," tuturnya.
(*)