Ada Bos Polri Lain Terlibat di Kasus Djoko Tjandra? Pengakuan Irjen Napoleon, Ini Jawaban Polisi
Ada bos Polri lain terlibat di kasus Djoko Tjandra, pengakuan Irjen Napoleon, ini jawaban Polisi.
Namun demikian, Tommy menanyakan kepada Napoleon ihwal status interpol red notice Djoko.
Lalu, Napoleon mengaku akan memeriksanya dan meminta Tommy untuk datang kembali keesokan harinya.
Keesokan harinya, Tommy bersama Prasetijo menemui Irjen Napoleon Bonaparte di ruangan Kadiv Hubinter Polri.
Dalam pertemuan tersebut Napoleon menyampaikan bahwa red notice Djoko bisa dibuka, karena kantor pusat Interpol di Lyon yang membuka.
Dalam pertemuan itu, Napoleon mengaku awalnya bisa membantu menghapus red notice di Indonesia asal dibayar Rp3 miliar.
Namun akhirnya, Irjen Napoleon Bonaparte meminta harga lebih tinggi senilai Rp7 miliar karena untuk mengamankan atasannya juga.
Dalam dakwaan, tidak disebut siapa atasannya itu.
"Naik ji (Tommy Sumardi, red) jadi 7 (miliar) Ji, soalnya kan buat depan juga, bukan buat saya sendiri.
Yang nempatin saya kan beliau dan berkata 'petinggi kita ini'," kata jaksa menirukan pernyataan Napoleon.
Tommy akhirnya menyerahkan uang sekitar Rp6 miliar secara bertahap kepada Napoleon di ruang kerjanya.
Baca juga: Kabar Terbaru Ruslan Buton Eks Kapten TNI yang Minta Jokowi Mundur, Bisa Hirup Udara Bebas Sementara
Uang suap dari Djoko Tjandra tersebut diberikan Tommy kepada Napoleon dalam bentuk 200 ribu dolar Singapura dan 270 ribu dolar AS.
Irjen Napoleon didakwa melanggar Pasal 5 ayat (2) jo. Pasal 5 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengakuan Napoleon Terkait Aliran Uang Djoko Tjandra ke 'Petinggi Kita' Tak Tertuang di BAP, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/11/03/pengakuan-napoleon-terkait-aliran-uang-djoko-tjandra-ke-petinggi-kita-tak-tertuang-di-bap?page=all.