Joe Biden Selangkah Lagi Menang Pilpres AS, Donald Trump Lantang Suarakan Kecurangan

Berikut update Pilpres AS, calon Presiden Amerika Serikat, Joe Biden selangkah lagi menuju Gedung Putih, Donald Trump mengakui ada kecurangan

Kolase TribunKaltara.com
Joe Biden dan Donald Trump bertarung di Pilpres AS 2020. (Kolase TribunKaltara.com) 

OSCE menambahkan, “tuduhan tak berdasar” dari Trump akan mengikis kepercayaan pada demokrasi.

Kontestasi Pilpres yang paling krusial di Amerika Serikat kemungkinan akan berakhir di Pennsylvania, di mana keunggulan Donald Trump telah menyempit menjadi 200.000 suara.

"Kita harus bersabar. Itu semua (surat suara) akan dihitung secara akurat dan akan dihitung sepenuhnya," kata Tom Wolf, Gubernur Pennsylvania dari Partai Demokrat.

Perlombaan menuju Gedung Putih juga semakin di Georgia, sebuah negara bagian yang pernah dianggap sebagai Republikan yang solid, di mana Donald Trump hanya memperoleh di bawah 40.000 suara.

Serbu Gedung Penghitungan Suara

Massa pendukung calon presiden (capres) petahana Donald Trump, menggelar aksi protes di luar gedung penghitungan suara di Phoenix, Arizona, Amerika Serikat, pada Rabu (4/11/2020) malam waktu setempat.

Mereka berkumpul setelah mendengar desas-desus yang tidak berdasar bahwa surat suara untuk Donald Trump sengaja tidak dihitung.

Dilansir dari Reuters, beberapa orang di antara massa tersebut tampak ada yang menenteng senapan dan pistol.

Sebagian di antara mereka meneriakkan "Hentikan pencurian!", dan "Hitung suara saya".

Baca juga: Bahas Kerjasama Pertahanan di Amerika Serikat, Ini yang Akan Dampingi Menhan Prabowo

Sebagian besar pengunjuk rasa tidak bermasker dan berdiri di depan Departemen Pemilihan Maricopa County di Phoenix, Arizona.

Di sisi lain, sejumlah media di Amerika Serikat melaporkan Arizona telah dimenangkan oleh capres Joe Biden.

Kemenangan untuk Biden di Arizona akan memberi Partai Demokrat 11 electoral voice (suara elektoral), jumlah suara yang cukup besar untuk dapat mengambil alih Gedung Putih.

Pada Pilpres AS 2016, Arizona merupakan negara bagian yang dimenangkan Donald Trump saat melawan Hillary Clinton.

Pada malam pemilihan, Fox News dan Associated Press menyebut Arizona dimenangkan Joe Biden, meskipun baru sekitar 70 persen surat suara yang telah dihitung.

Laporan itu lantas membuat marah Donald Trump dan para pembantunya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved