MotoGP

Menang di MotoGP Valencia Bisa Bikin Joan Mir Juara Dunia, Sadar Tekanan Fabio Quartararo?

Menang di MotoGP Valencia bisa bikin Joan Mir juara dunia, sadar tekanan Fabio Quartararo ?

Kolase TribunKaltara.com / Twitter @motogp
Pebalap Suzuki Ecstar calon juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir(Kolase TribunKaltara.com / Twitter @motogp) 

TRIBUNKALTARA.COM - Menang di MotoGP Valencia bisa bikin Joan Mir juara dunia, sadar tekanan Fabio Quartararo ?

Persaingan juara dunia MotoGP musim ini mengarah kepada tiga pebalap.

Mereka adalah Joan Mir, Fabio Quartararo dan Alex Rins.

Namun Joan Mir ( Suzuki Esctar ) lebih berpeluang menyabet juara dunia MotoGP.

Pasalnya Joan Mir kini mantap duduk di puncak klasemen MotoGP 2020.

Tercatat, Joan Mir telah mengoleksi 162 poin dari 12 balapan MotoGP musim ini.

Rider Suzuki, Joan Mir berjarak 37 angka dari penguntitnya, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT), dan rekan setimnya Alex Rins.

Fabio Quartararo dan Alex Rins sama-sama memiliki raihan 125 poin.

Baca juga: Tertinggal dari Joan Mir, Fabio Quartararo Percaya Diri, Intip Peluang Juara Dunia MotoGP 2020

Namun, pebalap Petronas itu lebih berhak menduduki peringkat kedua berkat keunggulan jumlah kemenangan.

Joan Mir sekarang hanya butuh jarak 26 poin pada balapan MotoGP selanjutnya, yaitu MotoGP Valencia, untuk mengunci gelar juara dunia.

Sebab, gelaran MotoGP 2020 tinggal menyisakan dua seri, MotoGP Valencia dan MotoGP Portimao.

Jika Joan Mir mampu finis tiga besar, dia dipastikan juara dunia MotoGP 2020 meski pada MotoGP Portimao tak mendapat satu poin pun.

Meski terlihat mudah bagi Joan Mir yang dalam beberapa seri terakhir selalu finis di posisi podium, tekanan tentu juga menyertai.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2020, Dominasi Suzuki, Joan Mir Bisa Juara Dunia Pekan Depan, Alex Rins Menguntit

Selain itu, tekanan Fabio Quartaro yang belum lempar handuk dalam perburuan juara dunia MotoGP membuat Joan Mir tak bisa terlalu santai menatap MotoGP Valencia.

Kendati demikian, Joan Mir menegaskan bahwa tekanan bukanlah masalah besar bagi dia dan juga tim Suzuki.

"Saya pikir kami sudah menunjukkan bahwa tekanan bukanlah isu besar bagi kami," ucap Joan Mir, dikutip dari Crash.

"Tentu saja kami punya tekanan. Kami bermain dengan hidup kami dan kami harus betul-betul fokus dengan apa yang kami lakukan."

"Namun, pada akhirnya, ini adalah pekerjaan kami dan untungnya saya tidak punya tekanan yang sesungguhnya, hanya tekanan yang bagus."

"Sebab, pada tahun ini, jika saya meraih gelar juara dunia, itu akan menjadi hal yang super bagus buat saya, tetapi jika tidak pun, tahun ini tetap menjadi tahun yang baik," kata Joan Mir lagi.

Baca juga: Gagal Total di MotoGP Eropa, Valentino Rossi Marah Besar ke Yamaha, Singgung Performa Suzuki

Lebih lanjut, Joan Mir menilai tekanan sesungguhnya justru dirasakan oleh orang-orang yang tengah kesulitan secara finansial selama pandemi Covid-19 berlangsung.

Joan Mir juga menjelaskan bahwa kemenangan yang dia dapat pada MotoGP Eropa 2020 tidak akan mengubah dirinya sama sekali.

"Tekanan sesungguhnya adalah mereka yang tidak bisa membayar uang sewa karena kondisi ini, virus corona dan dampak yang ditimbulkan, serta mereka yang tak bisa mendapatkan makanan di rumah," tutur Joan Mir.

"Tentu saja, saat saya mendengar pertanyaan tentang 'tekanan', saya memikiran itu dan berkata, 'saya tidak punya tekanan. Ini pekerjaan saya.

Saya akan menjadi super baik pada akhirnya'. Jadi, saya beruntung."

"Saya pikir setelah memenangi balapan saya akan menjadi orang berbeda.

Saya senang seperti yang Anda bayangkan, tetapi saya tetap orang yang sama," kata Joan Mir lagi.

Baca juga: Hasil MotoGP Eropa, Podium Pertama Joan Mir Menuju Juara Dunia, Suzuki Sabet Dua Juara Malam Ini

Seusai balapan MotoGP Eropa, Joan Mir dan pebalap lainnya akan melanjutkan balapan ke seri MotoGP Valencia, pada 13-15 November 2020. Seri ke-13 ini masih akan digelar di Sirkuit Ricardo Tormo.

Update Klasemen MotoGP 2020 jelang MotoGP Valencia

1. Joan Mir ( Suzuki Ecstar ) 162 poin

2. Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) 125 poin

3. Alex Rins ( Suzuki Ecstar ) 125 poin

4. Maverick Vinales ( Monster Energy Yamaha ) 121 poin

5. Franco Morbidelli ( Petronas Yamaha SRT ) 117 poin

6. Andrea Dovizioso ( Ducati ) 117 poin

7. Pol Espargaro (Red Bull KTM) 106 poin

8. Takaaki Nakagami (LCR Honda) 105 poin

9. Jack Miller (Pramac Ducati) 92 poin

10. Miguel Oliveira (KTM Tech3) 90 poin

11. Danilo Petrucci (Ducati) 77 poin

12. Brad Binder (Red Bull KTM) 76 poin

13. Johann Zarco (Avintia Racing) 71 poin

14. Alex Marquez (Repsol Honda) 67 poin

15. Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) 58 poin

16. Francesco Bagnaia (Pramac Racing) 42 poin

17. Iker Lecuona (KTM Tech3) 27 poin

18. Aleix Espargaro (Aprilia Racing) 27 poin

19. Cal Crutchlow (LCR Honda) 26 poin

20. Stefan Bradl (Repsol Honda) 16 poin

21. Bradley Smith (Aprilia Racing) 12 poin

22. Tito Rabat (Avintia Racing) 10 poin

23. Michele Pirro (Ducati) 4 poin

24. Lorenzo Savadori (Aprilia Racing) 0 poin

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kokoh di Puncak Klasemen MotoGP 2020, Joan Mir Tegaskan Tak Tertekan", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/motogp/read/2020/11/11/14000078/kokoh-di-puncak-klasemen-motogp-2020-joan-mir-tegaskan-tak-tertekan?page=all#page2.
Penulis : Kevin Topan Kristianto
Editor : Ferril Dennys
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved