TNI dan Polisi Dihalangi FPI saat Masuk Kawasan Habib Rizieq di Petamburan, Dandim Tak Tinggal Diam

Petugas TNI dan polisi sempat dihalangi FPI saat masuk gang rumah Habib Rizieq di Petamburan, Dandim 0501/Jakarta Pusat Kol Inf Luqman Arief tak diam

Kolase TribunKaltara.com / Kompas.com dan Tribunnews
Petugas TNI dan polisi melakukan penyemprotna disinfektan di Petamburan, kawasan markas Habib Rizieq dan FPI,Jumat (27/11/2020). Kolase TribunKaltara.com / Kompas.com dan Tribunnews 

Akhirnya laskar FPI mengizinkan petugas TNI-Polri memasuki gang rumah Habib Rizieq dan melakukan penyemprotan disinfektan.

Ada lima petugas yang masuk dan melakukan penyemprotan disinfektan di kawasan rumah Habib Rizieq.

Adapun dalam beberapa waktu terakhir muncul sejumlah kerumunan dari massa simpatisan Rizieq Shihab.

Kerumunan sempat terjadi saat massa menyambut Rizieq sepulang dari Arab Saudi, dua pekan lalu.

Kemudian kerumunan kembali terjadi setelah Habib Rizieq menggelar acara pernikahan putrinya yang juga sekaligus peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Dandim 0501/Jakarta Pusat Kolonel Inf Luqman Arief meyakini bahwa rapid test massal kali ini akan lebih efektif karena menggunakan sistem jemput bola.

Kolonel Inf Luqman Arief menjelaskan, rapid test kali ini disebar di empat RW yang berbeda.

Petugas pun sudah memegang daftar nama-nama warga di tiap RW.

"Sehingga, apabila mereka tidak datang untuk rapid test, maka akan kami hampiri dan bujuk," ujar Luqman di Petamburan, Jumat pagi.

Kendati demikian, ia memastikan tak akan ada paksaan ke warga untuk melakukan rapid test.

Menurut dia, petugas dari TNI-Polri dan puskesmas hanya akan memberikan imbauan mengenai pentingnya rapid test ini.

Kolonel Inf Luqman Arief menegaskan, pemeriksaan lebih dini akan potensi Covid-19 jauh lebih baik dibanding mengabaikan penyebaran virus tersebut.

Baca juga: Beredar di WhatsApp Habib Rizieq Kritis, Pihak Rumah Sakit Ummi Bocorkan Kondisi Pimpinan FPI

Baca juga: Belum Selesai dengan Habib Rizieq, Nikita Mirzani Tuduh Eko Patrio Kaya dari Pelihara Jin & Tuyul

Baca juga: Di ILC, Anak Buah Megawati Bela Instruksi Mendagri Bukan Soal Anies Baswedan dan Habib Rizieq

"Kami paham banyak warga yang mungkin takut dengan hasilnya nanti.

Tapi, kami menjamin setelah rapid test apabila positif akan kami beri perawatan," ujarnya.

Kegiatan rapid test juga sebelumnya sudah digelar Polda Metro Jaya di Petamburan selama tiga hari pada 22-24 November 2020.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved