Sempat Dikritik Bos PDIP Megawati, Kini Gubernurnya Mendunia, Anies Baswedan Jadi Wakil Ketua C40
Sempat dikritik Bos PDIP Megawati, kini Jakarta patut berbangga, lantaran gubernurnya mendunia, Anies Baswedan jadi Wakil Ketua C40
Pesepeda menempati prioritas kedua sebagai pengguna jalan setelah pejalan kaki sehingga pembangunan jalur sepeda juga menjadi prioritas sejak 2019.
Saat ini sepanjang 78,4 kilometer jalur sepeda telah dibangun pada 22 ruas jalan, dari total target pembangunan mencapai 500 kilometer pada 2030.
Untuk diketahui C40 Cities merupakan jaringan yang menghubungkan 97 kota besar dunia yang telah berkomitmen untuk mengambil langkah-langkah progresif terkait perubahan iklim, untuk masa depan lingkungan kota yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.
C40 Cities mewakili lebih dari 700 juta warga di dunia dan seperempat ekonomi global.
Para pemimpin kota anggota C40 Cities berkomitmen untuk mewujudkan tujuan utama Kesepakatan Paris di tingkat lokal, sekaligus untuk menciptakan udara bersih untuk warga kota.
Ketua C40 Cities saat ini adalah Wali Kota Los Angeles, Eric Garcetti, dan Michael R. Bloomberg yang pernah menjabat sebagai Wali Kota New York selama 3 periode berperan sebagai Dewan Presiden C40.
Kegiatan C40 Cities didukung oleh tiga penyandang dana strategis: Bloomberg Philanthropies, Children’s Investment Fund Foundation (CIFF), dan Realdania.
Sempat dikritik Megawati
Beberapa waktu lalu, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sempat mengkritik wilayah Anies Baswedan yang dianggap amburadul.
Menurut Megawati, semestinya DKI Jakarta bisa menjadi "Kota Mahasiswa" atau "City of Intellect" jika ditata dengan baik.
Hal ini Mega sampaikan saat menerima penghargaan "City of Intellect" dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) untuk Kota Semarang yang dipimpin oleh kader PDI-P Hendrar Prihadi.
"Saya bilang Jakarta ini menjadi amburadul. Karena apa, ini tadi seharusnya City of Intellect ini dapat dilakukan tata kotanya, masterplan-nya, dan lain sebagainya," ujar Megawati dalam pidato yang ditayangkan secara daring, Selasa (10/11/2020).
Baca juga: Setelah Politikus PDIP, Kini IPW Desak Polisi Proses Kasus Hukum Pimpinan FPI Rizieq Shihab
Bos PDIP Megawati mengatakan tujuan penataan DKI Jakarta harus dirumuskan secara jelas.
Ia pun berharap para akademisi turut terlibat dalam pembangunan DKI Jakarta.
"Siapakah yang buat hal ini? Tentunya para akademisi, insinyur dan lain sebagainya," katanya.