SEDANG TAYANG Mata Najwa Undang Munarman & Kompolnas, Najwa Shibab Bahas 6 Laskar Khusus FPI Tewas
Sedang tayang Mata Najwa undang Sekjend FPI Munarman & Kompolnas, Najwa Shibab bahas 6 Laskar Khusus FPI tewas.
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM - Sedang tayang Mata Najwa undang Sekjend FPI Munarman & Kompolnas, Najwa Shibab bahas 6 Laskar Khusus FPI tewas.
Masih menjadi topik pembicaraan hangat di tengah masyarakat, atas tewasnya 6 Laskar Khusus FPI.
Topik itupun langsung disambar oleh program Mata Najwa yang sedang tayang saat ini.
Dalam program itu, Mata Najwa yang dipandu oleh Najwa Shihab mengundang pihak-pihak terkait dengan kasus ini.
Tonton Mata Najwa live! simak jadwal Mata Najwa malam ini dan jam tayang, Najwa Shihab sorot tewasnya 6 anggota FPI.
Program Mata Najwa di Trans 7 hari ini akan membahas tema "Silang versi FPI-Polisi", yaitu terkait peristiwa penembakan yang menewaskan 6 laskar FPI Rabu (16/12/2020)
Buruan tonton Mata Najwa live! simak jadwal Mata Najwa malam ini dan jam tayang, Najwa Shihab soroti tewasnya 6 anggota FPI yang terjadi baru-baru ini
Link Live Streaming Tran7 program Mata Najwa malam ini ada di bagian berita ini dan dapat diakses mulai pukul 20.00 WIB.
Baca juga: MALAM INI Mata Najwa Live Trans 7 Bahas Silang Versi FPI - Polisi, Ungkap Kejanggalan Rekonstruksi
Baca juga: Live Streaming Trans 7, Tema Mata Najwa Malam Ini 16 Desember 2020, Tewasnya 6 Laskar Khusus FPI
Seperti ditulis lewat akun resmi Mata Najwa, peristiwa penembakan yang menewaskan 6 laskar FPI pengawal Rizieq Syihab pada Senin, 7 Desember 2020 lalu, hingga kini kejelasan kasusnya masih abu-abu.
Kepolisian mengklaim, para petugas terpaksa menghadiahi timah panas lantaran para laskar FPI melawan dengan senjata api dan senjata tajam.
Polisi menggelar rekonstruksi kontak tembak antara polisi dan Laskar FPI, di Jalan Tol Cikampek, Senin (14/12/2020).
Fakta baru pun disebut polisi, dua dari enam laskar ditembak ketika proses kejar-kejaran.
Sementara empat lainnya berhasil ditangkap hidup-hidup dan dimasukkan ke mobil polisi untuk digelandang ke kantor polisi.
Keempat anggota laskar ini akhirnya tewas akibat melakukan upaya perlawanan.
