Berita Daerah Terkini
Klaim Bos PDIP Bali Tidak Ada Teguran saat Acara Suap-suapan, Jajaran Doni Monardo Bereaksi
Gubernur Bali, I Wayan Koster klaim tak ada teguran usai suap-suapan rayakan HUT Ketua Umum PDIP Megawati, jajaran Doni Monardo tak tinggal diam
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM - Gubernur Bali, I Wayan Koster klaim tak ada teguran usai suap-suapan menggunakan sendok yang sama ketika merayakan HUT Ketua Umum PDIP Megawati, jajaran Doni Monardo tak tinggal diam.
Aksi kader PDIP Bali menuai sorotan setelah suap-suapan di acara yang viral di medsos.
Pasalnya para Kader PDIP Bali termasuk Gubernur I Wayan Koster diketahui melanggar protokol kesehatan lantaran menggunakan sendok yang sama saat suap-suapan.
Kendati demikian I Wayan Koster mengklaim PDIP Bali tidak melakukan pelanggaran protokol kesehatan dalam acara yang digelar DPD sebagaimana tampak dalam video yang viral di media sosial.
Menurut I Wayan Koster Koster, acara yang digelar pada 23 Januari lalu itu justru dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat.
"Saya pastikan tidak ada yang dilanggar. Protokol kesehatan dilaksanakan dengan sangat tertib," kata I Wayan Koster yang juga Ketua DPD PDIP Bali, Senin (25/1/2021).
Ia menjelaskan, acara dilaksanakan di aula kantor DPD PDIP Bali.
Baca juga: PDIP Tak Diam Buntut Ribka Tjiptaning Tolak Vaksin Sinovac, Begini Nasib Anak Buah Megawati di DPR
Acara tersebut digelar dalam rangka merayakan kesuksesan Pilkada 2020 dan peringatan HUT partai sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Saat itu, tamu undangan yang hadir pun terbatas hanya sekitar 25 orang.
Gubernur Bali itu mengatakan, seluruh tamu yang hadir sudah mengikuti tes swab antigen dan dinyatakan negatif Covid-19.
"Jumlah peserta sekitar 25 orang. Menjaga jarak, memakai masker, dan telah mengikuti rapid test antigen dengan hasil negatif," ucap anak buah Megawati ini.
Lantas I Wayan Koster Koster mengatakan momen melepas masker hanya terjadi saat makan.
Baca juga: Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Positif Virus Corona, Wiku Adisasmito Duga Terinfeksi Saat Makan
Suap-suapan Sendok
Soal sendok yang sempat dipakai suap-suapan tumpeng untuk dua orang yang sama, I Wayan Koster Koster menyebut itu terjadi karena spontan saja.
Selanjutnya, sendok yang dipakai untuk menyuap nasi tumpeng berbeda-beda.
