Berita Bulungan Terkini

Jalan Meranti Jadi Jalur Alternatif, Dirlantas Polda Kaltara: Jalan Pelan-pelan & Hindari Malam Hari

Jalan meranti jadi jalur alternatif, Dirlantas Polda Kaltara: Jalan pelan-pelan & hindari malam hari.

TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI
Kombes Pol Romdhon Natakusuma saat menjelaskan penutupan Jembatan Jelarai, ditemui di Mapolda Kaltara, Tanjung Selor, Kamis (28/1/2021). ( TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI ) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Jalan meranti jadi jalur alternatif, Dirlantas Polda Kaltara: Jalan pelan-pelan & hindari malam hari.

Jembatan Jelarai yang menjadi jalur utama penghubung Kabupaten Bulungan dan Berau, serta Kabupaten Bulungan dan Tana Tidung, akan ditutup pada 30 Januari mendatang.

Penutupan ini imbas perbaikan jalan pendekat atau oprit jembatan dan fondasi jembatan.

Baca juga: Jhonny-Muhrim Gugat Hasil Pilkada Malinau, Mahkamah Konstitusi Mulai Gelar Sidang Pertama

Baca juga: Tingkatkan Standar Pelayanan, BKP Tarakan Bangun Ruang Khusus Pelayanan Publik

Baca juga: Ramalan Zodiak Jumat 29 Januari 2021, Sagitarius Meraih Kesuksesannya

Dengan adanya penutupan, maka arus lalu lintas akan dialihkan menuju Jalan Meranti, baik bagi kendaraan dari arah Kilometer 2 ke Tanjung Selor, maupun sebaliknya.

Mengingat kondisi Jalan Meranti, yang belum diaspal dan minim penerangan, Dirlantas Polda Kaltara mengimbau agar pengguna jalan tidak memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi dan menghindari perjalanan malam hari.

"Ya memang belum diaspal ya, jadi pengendara harus hindari kecepatan tinggi, dan di sana belum ada marka jalan dan pembatas jalan, jadi kecepatan maksimal 40Km per jam," ujar Dirlantas Polda Kaltara, Kombes Pol. Romdhon Natakusuma, Kamis (28/1/2021).

"Karena belum diaspal, juga masih belum ada penerangan jalan, jadi hindari perjalanan malam hari," tambahnya.

Untuk membantu pengguna jalan, yang akan melewati jalur alternatif pada malam hari, pihaknya akan menempatkan rambu jalan yang dapat dilihat pada malam hari, serta petugas kepolisian.

"Nanti kami juga akan pasang rambu-rambu jalan ya untuk memandu pengguna jalan pada malam hari, dan kami juga akan menempatkan personel di sana, nanti akan ada 4 titik, tiap titiknya akan ada 2 personel, personel," terangnya.

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Jumat 29 Januari 2021, Pisces Coba Kurangi Kesibukan dan Perhatikan Pasanganmu

Baca juga: Ungkap Pernah Cemburu dengan Sang Adik, Begini Curahan Hati Kakak Amanda Manopo

Baca juga: Pengakuan Pemulung yang Dapat Kerja di Kawasan Elite Berkat Mensos Risma, Tak Cuma Bersyukur

Petugas kepolisian akan berjaga di tiap titik hingga malam hari.

"Kami akan standby terus sampai malam hari, dari pagi sampai malam. Kalau untuk hari pertama nanti, kita lihat, tapi kami rencanakan dari jam 06:00 sampai 22:00," tuturnya.

Diketahui jembatan Jelarai direncanakan ditutup hingga awal Mei 2021, pengerjaan perbaikan oprit ini dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum melalui Balai Pengelola Jalan Nasional atau BPJN wilayah Kaltara.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved