Berita Bulungan Terkini
Jembatan Jelarai Ditutup, Warga Keluhkan Jalan Alternatif Lebih jauh & Banyak yang Belum Tahu
Jembatan Jelarai ditutup, warga keluhkan Jalan Meranti yang menjadi jalan Alternatif Lebih jauh. Dan juga masih banyak warga belum tahu soal penutupan
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Jembatan Jelarai ditutup, warga keluhkan Jalan Meranti yang menjadi jalan Alternatif Lebih jauh. Dan juga masih banyak warga belum tahu soal penutupan.
Penutupan Jembatan Jelarai pada hari ini, rupanya tidak banyak diketahui oleh warga.
Salah satunya ialah Lulu, warga SP 6 Apung,
yang mengendarai sepeda motor bersama anaknya.
• Ramalan Zodiak Kamis 4 Februari 2021, Gemini Ingin Habiskan Waktu Bersama Keluarga
• Prediksi Liga Inggris Malam Ini, Manchester City Tantang Burnley, Pep Guardiola Ketagihan Menang
• Dilantik Jadi Ketua DPRD Malinau, Ping Ding Beberkan Program Prioritasnya di Awal Masa Jabatan
Dirinya mengaku, tidak mengetahui adanya sosialisasi penutupan Jembatan Jelarai, yang merupakan akses utama menuju rumahnya.
"Tidak tahu saya, saya tidak tahu kalau ada sosialisasi, memang ini utamanya saya lewat sini," ujar Warga Apung, Lulu, Rabu (3/2/2021).
Dirinya mengeluhkan, jalur alternatif melewati Jalan Meranti lebih jauh, karena harus memutar.
"Kalau lewat Meranti ya lebih jauh, karena kan mutar kami," keluhnya.
Tak hanya Lulu, beberapa pengendara lain juga terlihat tidak mengetahui adanya penutupan jembatan. Banyak pengendara kemudian memutarbalikan kendaraannya.
Terpisah, pihak Ditlantas Polda Kaltara mengatakan, selama masa simulasi pengalihan arus lalu lintas, kendaraan warga tidak diperbolehkan melintas.
Namun, untuk kendaraan prioritas seperti halnya mobil ambulans, masih diperbolehkan melintas hingga tiga hari ke depan.
• Ramalan Zodiak Cinta Kamis 4 Februari 2021, Taurus Meluangkan Waktu Untuk Kekasih
• Jembatan Jelarai Ditutup, Jl Meranti Jadi Jalur Alternatif, Dishub Kaltara Akan Lakukan Penyiraman
• Dewi Perssik Ungkap Difitnah Mantan Asisten Pribadinya : Dikasih Hati Minta Jantung
"Kalau kendaraan warga kita alihkan, tapi kalau prioritas seperti ambulans masih diperbolehkan selama masa trial simulasi ini," ujar Kasubdit Regiden Ditlantas Polda Kaltara, AKBP Reza Pahlevi.
Diketahui, masa simulasi pengalihan arus lalu lintas akan dilakukan hingga tiga hari ke depan, di mana pengerjaan perbaikan jembatan belum dilakukan.
Setelah simulasi selesai, maka pengerjaan perbaikan jembatan akan dimulai, dan akses jembatan akan ditutup hingga Bulan Mei mendatang.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official