Gebrakan Inter Milan di Liga Italia Sambut Tahun Baru Imlek, Logo Spesial Bertanduk dan Jersey Hanzi

Lautaro Martinez Masuk Sejarah Inter Milan

Penyerang andalan Inter Milan, Lautaro Martinez akhirnya masuk buku sejarah klub.

Menyusul satu golnya ke gawang Benevento di Liga Italia Serie A pekan lalu.

Torehan tersebut membuat Lautaro Martinez mencetak gol ke-30 nya di Serie A bersama seragam Inter Milan.

Penyerang Argentina itu mengoleksi 30 gol pada usia 23 tahun, 5 bulan dan 9 hari, sekaligus menjadikan dirinya menjadi pemain termuda ketujuh dalam sejarah Inter Milan yang mempu menorehkan catatan tersebut.

Lautaro Martinez hanya kalah dari Giuseppe Meazza, Mario Corso, Angelillo, Mauro Icardi, Ronaldo dan Sandro Mazzola.

"Kembali mencetak gol? Saya gembira ketika Inter menang dan ini adalah yang terpenting," ujar Lautaro Martinez usai laga kontra Benevento.

"Saya adalah seorang penyerang dan menjadi tugasku untuk mencetak gol. Saya bisa lebih klinis lagi ketika berada di depan gawang dan saya ingin menjadi lebih baik lagi. Saya ingin terus berkembang dan selalu memberikan yang terbaik untuk Inter Milan. Namun seperti yang selalu saya katakan, saya di sini bekerja untuk tim," ungkapnya menambahkan.

• Klasemen Liga Italia, AC Milan dan Inter Milan di Papan Atas, AS Roma Lazio, Napoli Ancam Juventus

• Bawa Inter Milan Menang, Gol Tendangan Bebas Eriksen ke Gawang AC Milan Punya Arti Penting

Sementara itu, Inter Milan dan agennya tengah bekerja membicarakan kontrak baru bagi Lautaro Martinez.

Striker bernomor punggung 10 itu sepakat menandatangani kontrak baru hingga 2024 dengan kenaikan gaji yang akan diumumkan di akhir musim nanti.

"Saya sangat gembira di sini. Tidak ada masalah. Semua pihak tengah bekerja.

Pelatih memberi kepercayaan kepada ku dan para fans juga menaruh kasih sayang kepadaku. Saya hanya perlu fokus tentang apa yang terjadi di atas lapangan," kata Lautaro Martinez.

Torehan yang dicatatakan oleh Lautaro Martinez bersama Inter Milan bisa dikatakan sebagai sebuah capaian yang positif secara individu.

Tetapi Lautaro Martinez perlu lebih konsisten demi mencapai level berikutnya.

• Pengakuan Eks Petinggi Juventus, Ada Pihak yang Sengaja Goyahkan Inter Milan di Liga Italia

Ya, selama beberapa waktu terakhir Lautaro Martinez dikritik soal finishing.