Berita Nasional Terkini
Ahok Ungkit Masa Lalu, Nyaris Batal Dampingi Jokowi di DKI Jakarta, Singgung Peran Bos PDIP Megawati
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ungkit masa lalu, nyaris batal dampingi Jokowi di DKI Jakarta, singgung peran bos PDIP, Megawati
TRIBUNKALTARA.COM - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ungkit masa lalu, nyaris batal dampingi Jokowi di DKI Jakarta, singgung peran bos PDIP, Megawati.
Belum lama ini, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membongkar masa lalu saat mendampingi Jokowi di DKI Jakarta.
Kala itu menurut Ahok tak sedikit yang berharap agar Ahok tak menjadi wakil gubernur DKI Jakarta mendampingi Jokowi.
Hal itu diungkapkan Ahok di Kompas TV saat menegaskan alasannya masuk sebagai politisi PDIP.
Sosok Megawati dianggap Ahok sebagai salah satu yang berperan dalam mengambil keputusan gabung PDIP.
Menurut Ahok, sejak awal bergabung dengan PDIP, ia tak pernah mengincar jabatan.
"Bukan soal jabatan, jabatan bukan tujuan kita," kata Ahok.
• Demokrat Bongkar Alasan RUU Pemilu Ditolak, PDIP Bantah Tuduhan Jokowi Siapkan Gibran di Pilgub DKI
"Tujuan kita adalah ketika Bung Karno memproklamirkan Negara Republik Indonesia ini."
"Kita harus mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," ungkap Ahok menambahkan.
Menurut Ahok, jabatan tak akan berguna saat tak bisa membantu banyak orang.
"Jabatan enggak penting, buat apa jadi ketua kalau tidak bisa mewujudkan ini semua," sambungnya.
Lebih lanjut, Ahok membongkar alasannya menjadi pendamping Jokowi di Pilkada DKI Jakarta 2012 lalu.

• Walikota Balikpapan Terima SMS dari Ahok, Ada Penambahan Fasilitas Penanganan Covid-19 di RSPB
• Kerumunan Sean Gelael Dihadiri Ahok & Raffi Ahmad Disorot, Aziz Yanuar Bandingkan Nasib Habib Rizieq
Sejak awal, menurut Ahok, banyak pihak yang tak berharap dirinya menjadi wakil gubernur mendampingi Jokowi.
"Saya tidak tahu persis tapi saya hanya dengar," ujar Ahok.
Gibran Rakabuming Bocorkan Karir Politik Kaesang, sang Adik Incar Posisi Walikota Solo Berikutnya? |
![]() |
---|
Hetifah Terima Perangkat Desa Asal Kaltim di DPR RI, Siap Perjuangkan Aspirasi Lewat Fraksi Golkar |
![]() |
---|
Di Depan Gubernur Ganjar Pranowo dan Rektor UGM, Isran Noor Tolak PHK 2,7 Juta Honorer di Indonesia |
![]() |
---|
Anggota Komisi V DPR Minta MK Hati-hati Putuskan Uji UU Pemilu Proporsional Terbuka atau Tertutup |
![]() |
---|
Target Devisa Pariwisata 5,95 M Dolar AS, Wamenparekraf: Buka Lapangan Kerja, Kembangkan Desa Wisata |
![]() |
---|