Liga Italia
Lukaku cs Kalahkan Lazio di Giuseppe Meazza, Misi Inter Milan Berhasil Kudeta AC Milan dari Klasemen
Lukaku cs kalahkan Lazio di Giuseppe Meazza, misi Inter Milan berhasil kudeta AC Milan dari klasemen sementara.
Tak hanya itu saja, Keberhasilan Lukaku dalam mengeksekusi penalti ternyata juga membuat sang pemain menorehkan catatan sempurna dalam melaksanakan tugasnya sebagai algojo tendangan 12 pass.
Lukaku tercatat telah berhasil mengkonversikan peluangnya dalam hal penalti sebanyak 10 kali dari 10 kali kesempatan.
Rasio keberhasilan yang ditorehkan Lukaku pun mencapai 100% dalam mengeksekusi penalti semenjak berseragam Inter Milan pada musim lalu.
Alhasil selain berhasil membantu Inter Milan mengkudeta posisi sementara AC Milan, Lukaku juga berhasil mengukir catatan istimewa dengan mencetak gol ke-300 dalam kariernya.
• Berita Juventus Terbaru, Konflik Conte Vs Agnelli, Eks Presiden Inter Milan Sindir Bos Bianconeri!
Jalannya Pertandingan Inter Milan vs Lazio
Sepuluh menit laga awal babak pertama, permainan cepat coba diperlihatkan kedua tim.
Jual beli serangan tak terhindarkan mengingat kedua tim sama-sama memiliki pemain berkelas di setiap lininya.
Lautaro Martinez beberapa kali mencoba melepaskan diri dari penjagaan ketat bek tim tamu.
Satu peluang emas yang ia dapatkan ketika mendapatkan umpan dari Perisic dari sisi kiri penyerangan timnya.
Hanya saja sepakan yang dilepaskan Lautaro hanya berada di sisi kiri gawang Lazio yang dijaga Reina.
Inter Milan mendapatkan keuntungan ketika Lautaro dinilai dilanggar oleh salah seorang bek tim tamu di kotak penalti pada menit 18.
Wasit yang secara tegas dengan keputusannya tetap memberikan penalti kepada Inter Milan meskipun mendapat protes dari pemain Lazio.
Lukaku yang menjadi algojo penalti tanpa ampun menghukum Lazio dengan sepakan yang brilian.
Sepakan Lukaku berhasil menembus jala gawang Lazio, Reina pun salah menebak arah bola sehingga Inter Milan berhak unggul satu gol atas tim tamu.
Unggul satu gol membuat permainan Inter Milan lebih kalem dimana Lukaku tetap menjadi poros utama di lini depan.