Berita Nasional Terkini
Pengakuan Din Syamsuddin ke Karni Ilyas, Punya Bukti Orang Istana Ikut Tuding Dirinya Radikal
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin bicara blak-blakan ke Karni Ilyas di YouTube, punya bukti orang Istana ikut tuding dirinya radikal.
"Saya mau mengklarifikasi apa? Saya tidak kenal dengan orang yang melapor. GAR itu siapa?" ungkap Mahfud MD.
"Malah saya enggak pernah nyebut istilah GAR," lanjut dia.
Ia mengaku hanya mendengar kabar ada laporan terkait Din Syamsuddin yang disampaikan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo.
Selain itu, Mahfud mengaku tidak tahu-menahu kelompok yang menyebut diri sebagai GAR Alumni ITB.
"Pokoknya ada orang yang mengatasnamakan ITB ketemu dengan Pak Tjahjo Kumolo," kata Mahfud.
"Saya tidak tahu GAR itu apa dan siapa," lanjut mantan politikus PKB ini.
"Jadi saya tidak perlu mengklarifikasi," tambah dia.
Diketahui isu itu beredar karena Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman terdaftar sebagai anggota GAR Alumni ITB.
Walaupun begitu, Mahfud meragukan keterlibatan Istana dalam laporan ini.
Baca juga: Dua Menteri Jokowi Tak Terima Din Syamsuddin Dituding Radikal, Pernah Tampil di Even Paus Fransiskus
"Tetapi bahwa (ada isu) Istana menyuruh seseorang, saya kira tidak mungkin itu. Enggak ada gunanya juga," komentar Mahfud.
"ITB 'kan punya independensi sendiri," tambah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini.
Dalam tayangan yang sama, sebelumnya Mahfud MD juga menanggapi isu adanya orang dalam Istana dalam pelaporan Din Syamsuddin.
"Kita tidak mempertimbangkan itu. Siapa yang melapor, apakah ada orang Istana atau tidak," tegasnya.
"Tapi laporannya itu sendiri memang tidak layak untuk dikaitkan dengan radikalisme," tambah Mahfud MD.
Mahfud juga membantah Din Syamsuddin diperkarakan karena terlibat radikalisme.