Berita Papua Terkini
KKB Joni Botak Siap-siap Tak Berkutik, Jenderal Kepercayaan Listyo Sigit Siapkan Strategi Khusus
Kelompok Kriminal Bersenjata alias KKB Joni Botak cs siap-siap tak berkutik, Jenderal polisi kepercayaan Listyo Sigit Prabowo siapkan strategi khusus.
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata alias KKB pimpinan Joni Botak siap-siap tak berkutik, Jenderal polisi kepercayaan Listyo Sigit Prabowo siapkan strategi khusus.
Satu persatu personel KKB pimpinan Joni Botak di Tembagapura, Papua berhasil diamankan TNI dan polisi.
Kini siap-siap KKB anak buah Joni Botak tak berkutik.
Pasalnya Jenderal polisi anak buah Kapolri Listyo Sigit Prabowo di Papua sudah menyiapkan startegi khusus mempersempit ruang gerak KKB pimpinan Joni Botak.
Sosok Jenderal polisi tersebut adalah Kapolda Papua, Mathius Fakhiri.
Irjen Mathius Fakhiri diketahui tak tinggal diam terhadap KKB Papua pimpinan Joni Botak.
Strategi khusus yang disiapkan Mathius Fakhiri yakni menutup jalan tikus untuk pengiriman logistik kepada Joni Botak Cs.
Irjen Mathius Fakhiri meyakini cara tersebut mampu mempersempit manuver KKB Joni Botak semakin terjepit.
Apalagi, beberapa hari sebelumnya, salah satu penembak KKB Joni Botak berhasil ditembak Satgas Nemangkawi di Papua.
Baca juga: Tak Tinggal Diam Ancaman di Papua, Jenderal Polisi Tegas Pertimbangkan KKB Masuk Kategori Teroris
Penembakan itu terjadi ketika seorang berinisial TJ mengirimkan logistik berupa bahan makanan kepada KKB Joni Botak Cs menuju Tembagapura pada 13 Maret 2021.
Saat itu, TJ berada satu mobil dengan tiga orang lainnya.
Belakangan TNI dan polisi melepas tiga orang lainnya lantaran tidak terlibat dalam jaringan KKB Papua.
Untuk meminimalkan korban dari masyarakat sipil, Irjen Mathius Fakhiri meminta masyarakat tidak beraktivitas di area Mile 43 hingga Tembagapura.
Hal itu bertujuan mempermudah proses pengejaran terhadap KKB Joni Botak Cs.
Menurut Kapolda Papua, Joni Botak dan anggotanya semakin terdesak karena suplai bahan makanannya sudah diputus.
"Kami berharap minggu ini mereka ( KKB Joni Botak ) kehabisan bama (bahan makanan).
Tentu kami akan melakukan pengawasan yang ketat di sana," ujar Mathius Fakhiri, di Jayapura, Selasa (23/3/2021).
Baca juga: Reaksi Jenderal Polisi saat Komandan KKB Papua Serahkan Bintang Kejora dan Cium Bendera Merah Putih
Baca juga: Persempit Gerakan KKB, TNI Kerahkan Pasukan Kostrad Kalajengking Hitam ke Papua
Menurut Jenderal anak buah Listyo Sigit Prabowo ini, KKB Joni Botak cs berperan besar pada setiap gangguan keamanan di Mimika, khususnya di sekitar wilayah Tembagapura.
Karenanya dengan menangkap Joni Botak dkk, maka situasi keamanan di Tembagapura bisa dikendalikan.
"Kami mencari Joni Botak, mudah-mudahan dia segera keluar. Kalau kami bisa amankan, gangguan keamanan di Timika bisa diminimalisir," ungkap Jenderal polisi bintang 2 ini.
Menurut Mathius Fakhiri, aparat akan segera membuka kawasan Mile 43 untuk aktivitas masyarakat ketika proses pengejaran telah selesai.
"Kami berusaha minggu ini sudah bisa buka karena sejak kami berhasil menembak penembaknya KKB Kali Kopi ini sudah masuk minggu kedua," ujar Kapolda Papua Mathius Fakhiri.
Tak mundur Hadapi KKB Papua
Sebelumnya, Irjen Mathius Fakhiri berjanji tak akan mundur menghadapi KKB Papua di Intan Jaya.
Irjen Mathius Fakhiri menegaskan jajarannya tak akan mundur selangkah pun untuk menghadapi KKB di Kabupaten Intan Jaya.
Kapolda Papua mengatakan bahwa kehadiran polisi dibantu TNI di Intan Jaya saat ini untuk melakukan penegakan hukum terhadap pelaku kekerasan bersenjata yang dilakukan KKB.
Kapolda Papua juga meminta seluruh polisi yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi dan Satgas Pengamanan Daerah Rawan agar tidak takut menghadapi teror dan ancaman dari KKB Papua.
" TNI dan Polri hadir untuk memastikan bahwa negara hadir di Intan Jaya untuk melakukan penegakan hukum terhadap siapa pun yang melakukan pelanggaran hukum," tutur Kapolda Papua.
Dalam melakukan langkah-langkah penegakan hukum itu, Irjen Mathius akhiri mengingatkan semua personel agar memastikannya secara terukur.
Baca juga: KKB Semakin Liar di Papua, Todongkan Senjata ke Pilot dan Penumpang Susi Air, TNI-Polri Dibawa-bawa
Jenderal bintang 2 itu memastikan situasi kamtibmas di wilayah Intan Jaya akhir-akhir mulai kondusif.
Mathius Fakhiri berharap pemkab setempat bahu-membahu bersama aparat TNI dan Polri menjaga situasi kamtibmas di Intan Jaya pulih seperti tahun-tahun sebelumnya.
Dengan pulihnya situasi keamanan di daerah ini, lanjut dia, aktivitas pemerintahan dan pelayanan masyarakat juga bisa berjalan normal kembali.
Baca juga: Diburu Polisi dan TNI hingga ke Hutan, Satu Anggota KKB Papua yang Tewas Punya Peran Penting
Kapolda mengapresiasi Bupati Intan Jaya yang sering di Sugapa sehingga sangat membantu mempercepat upaya pemulihan situasi keamanan di sana.
"Pastikan itu dilakukan secara terukur, tidak boleh melakukan hal-hal yang dapat merugikan masyarakat yang tidak bersalah.
Kami sangat mengharapkan kolaborasi yang baik antara TNI, Polri, dan Pemkab Intan Jaya," ucap Kapolda Papua, Mathius Fakhiri.
(*)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
![[FULL] Citra Kabinet Prabowo Tercoreng Ulah Ebenezer, Pakar Peringatkan RI Resiko 'Angkut' Relawan](https://img.youtube.com/vi/tp44gIVjStk/mqdefault.jpg)
