Berita Nasional Terkini
FAKTA Bu Kades Digerebek Suami Diduga Selingkuh, Bantah & Merasa Difitnah, Hanya Bicara soal Beras
Fakta Bu Kades digerebek suami beserta warga diduga selingkuh dengan stafnya, bantah & merasa difitnah, hanya bicara sal beras.
TRIBUNKALTARA.COM - Fakta Bu Kades digerebek suami beserta warga diduga selingkuh dengan stafnya, bantah & merasa difitnah, hanya bicara sal beras.
Secara lengkap, kesaksian Ibu Kades Wotgalih, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Rini Kusmiyati (38) yang digerebek oleh suami dan warga diduga berselingkuh disampakan.
Bu Kades Rini Kusmiyati menyatakan, bahwa apa yang diberitakan soal penggerebekan suami beserta warga yang menduga dirinya selingkuh dengan stafnya tidak benar, dan mengarah ke fitnah.
Namun, berbeda dengan kterangan warga saat melakukan penggerebekan yang mendapati keduanya tengah mesra.
Baca juga: Digerebek Diduga Selingkuh, Foto Setengah Telanjang Beredar, Bu Kades & Tim Pengacara Lapor Polisi
Baca juga: Bu Kades Digerebek Diduga Selingkuh Balik Lapor Polisi, Keberatan Foto Setengah Telanjangnya Beredar
Kabar terbaru Rini Kusmiyati melaporkan kasus yang menyeret namanya tersebut ke polisi.
Bu Kades membantah terlibat dalam perselingkuhan dengan stafnya.
Termasuk bantahan jika diirnya digerebak tanpa busana.
Bu Kades yang digerebek suaminya bantah telah berselingkuh dengan anak buah.
Ia bahkan merasa difitnah.
Bu Kades mengaku ia bersama stafnya hanya membahas soal beras.
Berikut update terbaru perselingkuhan Bu Kades dan stafnya yang sukses mencuri perhatian publik sebagaimana dilansir dari Surya Malang.com
Isu cinta terlarang Bu Kades dan bawahannya tersebut menjadi perbincangan hangat usai video penggebrekan viral di media sosial.
Baru-baru ini Bu Kades Wotgalih, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Rini Kusmiyati (38) akhirnya buka suara terkait kabar perselingkuhan dengan bawahannya.
Rini Kusmiyawati membantah dengan tegas kabar perselingkuhannya dengan stafnya yang bernama Salam.
Hal itu disampaikan perempuan yang berusia 38 tahun ini saat ditemui usai membuat laporan pencemaran nama baik di Polres Pasuruan Kota.