Berita Malinau Terkini
PTM Dimulai Juli 2021, Kadisdik Malinau Sebut Sempat Sekolah Tatap Muka Saat Nol Kasus Covid-19
PTM dimulai Juli 2021, Kadisdik Malinau sebut sempat sekolah tatap muka aaat nol kasus Covid-19.
Penulis: Mohamad Supri | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - PTM dimulai Juli 2021, Kadisdik Malinau sebut sempat sekolah tatap muka saat nol kasus Covid-19.
Persiapan pembelajaran tatap muka (PTM) untuk sekolah di Malinau, sebanyak 900 tenaga pendidik dan kependidikan terdaftar sebagai sasaran penerima vaksinasi Covid-19.
Berdasarkan SKB 4 Menteri mengenai pedoman persiapan PTM, tahap awal dilakukan melalui program vaksinasi untuk tenaga pendidik dan kependidikan.
Baca juga: Persiapan PTM di Malinau, Dinkes Prioritaskan Vaksinasi Covid-19 ke 900 Tenaga Pendidik SD dan SMP
Baca juga: BREAKING NEWS Pemerintah Perbolehkan PTM Terbatas, Bisa Diberhentikan Sementara Jika Ada Aturan Ini
Baca juga: Vaksinasi bagi Guru di Tarakan Dilaksanakan Minggu Ini, Prioritaskan Sekolah yang Mulai Lakukan PTM
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Malinau, Fureng Elisa Mou menuturkan satuan pendidikan jenjang SD dan SMP/sederajat diyakininya cepat menyesuaikan penerapan PTM.
Sebab, PTM pernah diterapkan dalam situasi pandemi Covid-19 di Malinau, pada bulan September 2020 lalu.
"Baik peserta didik maupun tenaga pendidik dan kependidikan di Malinau saya kira lebih cepat menyesuaikan, karena kita pernah PTM tahun lalu," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Selasa (6/4/2021).
Mulai dari kurikulum, jam belajar hingga pola belajar dan bermain peserta didik diatur agar sesuai dengan anjuran Satgas penanganan Covid-19 Malinau.
Penerapan PTM menurutnya mampu disesuaikan di seluruh sekolah khususnya tingkat SD dan SMP/Sederajat karena pihaknya telah menetapkan indikator PTM sejak tahun lalu.
"Ada kurikulum transisi, jam belajar mengajar dikurangi, kegiatan fisik juga dikurangi. Pola pembelajaran juga dikombinasi, PTM dan PJJ," ucapnya.
Satuan pendidikan juga diwajibkan untuk menyiapkan fasilitas sanitasi, mengawal peserta didik secara bergantian mulai pada saat masuk sekolah, istirahat hingga pulang.
Baca juga: Soal Swab Covid-19 Bagi Siswa yang Laksanakan PTM, Kepsek SDN 043 Tarakan Sebut Tidak Diwajibkan
Baca juga: dr Ika Bihandayani Sebut Penyakit tak Menular Silent Killer, Waspadai 60 Persen Kematian Karena PTM
Baca juga: Penanganan Covid-19 di Perbatasan RI-Malaysia, John Felix R: Pemkab Malinau Dapat Bantuan Mesin PCR
Menurutnya, hal yang sulit dicegah adalah kerumunan peserta didik saat waktu istirahat dan pulang sekolah.
Sehingga melalui kebiasaan dan pengawalan dari sekolah, Kedisiplinan mulai dibentuk, dan peserta didik dapat menyesuaikan dengan rutinitas tersebut.
"Intinya adalah kedisiplinan, dan selama PTM tahun lalu, mereka sudah terbiasa. Tinggal bagaimana membiasakan peserta didik jika ada perubahan pola belajar nanti," ujarnya.
(*)
Penulis : Mohammad Supri
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
Berita Malinau Terkini
Malinau
Kaltara
TribunKaltara.com
Kalimantan Utara
Provinsi Kaltara
Covid-19
PTM
Kadisdik
sekolah
Prioritas Kawasan Perbatasan di Kaltara, Bappeda Koordinasikan Aksesibilitas PLBN Long Nawang |
![]() |
---|
Update Perkara Korupsi Landskap Pelangi Intimung Malinau, Dua Terdakwa Dituntut 2 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Harga Beras di Malinau Alami Kenaikan Capai Rp 14.200 Perkilogram, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Tren Kejahatan Terhadap Anak, Perlu Rumusan Pola Edukasi Ramah Anak di Malinau |
![]() |
---|
Ketersedian Minyak Goreng Selama Ramadan Diklaim Aman, Berikut Jumlah Stok di Malinau Pekan Ini |
![]() |
---|