Berita Papua Terkini

Aksi Keji KKB Papua, Setelah Tembak Mati Guru dan Tukang Ojek, Kini Bunuh Anak SMA Ilaga, Kronologi

Aksi keji KKB Papua, setelah tembak mati guru dan tukang ojek, kini tega bunuh anak SMA Ilaga

Editor: Amiruddin
Kolase TribunKaltara.com / Dok Facebook TPNPB via Surya dan istimewa
ILUSTRASI - Kelompok Kriminal Bersenjata alias KKB Papua. (Kolase TribunKaltara.com / Dok Facebook TPNPB via Surya dan istimewa) 

TRIBUNKALTARA.COM - Aksi keji KKB Papua, setelah tembak mati guru dan tukang ojek, kini tega bunuh anak SMA Ilaga

Aksi Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) Papua beberapa hari terakhir semakin keji dan brutal.

Tak lama setelah menembak mati guru, tukang ojek, membakar helikopter hingga sekolah, kini KKB Papua tega membunuh anak SMA Ilaga.

KKB Papua membunuh anak SMA Ilaga dengan cara menembaknya hingga membacok.

Bukan hanya itu sepeda motor milik anak SMA Ilaga tersebut juga dibakar oleh KKB Papua.

Dalam artikel ini TribunKaltara.com menyajikan kronologi KKB Papua yang tega membunuh anak SMA Ilaga.

Hingga saat ini pasukan TNI dan Polri yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi masih melakukan pengejaran terhadaP KKB Papua yang semakin hari semakin meresahkan tersebut.

Baca juga: Aksi Brutal KKB Tembak Mati Tukang Ojek di Puncak Papua, Satgas Nemangkawi Dikerahkan ke Beoga

Pasukan TNI-Polri saat ini sedang memburu Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.

Kelompok Kriminal Bersenjata tersebut diketahui melakukan aksi pembunuhan terhadap dua orang guru dan pembakaran rumah di Beoga.

Pasukan TNI-Polri yang terkonsentrasi di Beoga mengejar kelompok pengacau keamanan tersebut.

Di saat sedang diburu TNI-Pori, KKB tersebut kembali melakukan aksi keji menembak mati seorang anak SMA di Kampung Tagaloa, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak atau selisih 2 gunung dari Beoga.

Korban bernama Ali Mom, siswa kelas X SMAN 1 Ilaga.

Kronologi kejadian dimulai, Kamis (15/04/2021) sekitar jam 07.00 WIT.

Korban ditelefon orang tak dikenal dan meminta korban untuk membelikan rokok dan pinang.

Si penelepon meminta barang pesanannya tersebut diantarkan ke kampung Uloni, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved