Berita Papua Terkini
Serangan KKB Belum Berhenti, Seorang Brimob Gugur di Distrik Ilaga Papua, 2 Polisi Lainnya Terluka
Aksi serangan KKB belum berhenti, terbaru, seorang Brimob gugur di Distrik Ilaga Papua, 2 polisi lainnya terluka usai kontak tembak.
Kemudian Bripka M Syaifudin, terkena pada bagian perut.
Sedangkan Brimob Bharada I Komang tewas ditembak.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengatakan polisi sudah mengevakuasi korban ke RSUD Mimika untuk mendapat penanganan medis.
Baca juga: KKB Papua Diduga Sering Nyamar Jadi Warga Untuk Perdaya Aparat
Hingga kini polisi masih melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata.
Sementara itu, ada informasi lima anggota KKB tewas dalam baku tembak tersebut.
Namun, kabar tersebut masih belum dipastikan kebenarannya.
Hal ini diungkapkan Kapolda Papua Irjen Pol Fakhiri.
"Memang ada informasi lima KKB tewas dalam kontak tembak, namun belum dipastikan karena masih menunggu laporan sementara anggota masih melakukan pengejaran," kata Irjen Pol Fakhiri.
TPNPB - OPM Akui menembak Jenderal Kabinda Papua
Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka ( TPNPB - OPM), Sebby Sambom, angkat bicara.
Baca juga: Kabinda Papua Putu Danny Ditembak KKB, Wakapolda Kaltara Brigjen Erwin Zadma Kenang Masa di Lemhanas
Sebby dalam keterangannya mengatakan, pihaknya telah menerima laporan tewasnya Jenderal Kabinda Papua tersebut.
Namun menurutnya insiden itu terjadi akibat tertembak peluru nyasar.
"Manajemen markas pusat Komnas TPNPB telah menerima laporan atas tertembaknya Kabinda Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha tertembak peluru nyasar TPNPB," kata Sebby Sambom pada Senin (26/4/2021).
Selain itu, Sebby mengakui pelaku di balik penembakan tersebut adalah pihak TPNPB - OPM pimpinan Mayjen Lekagak Telenggen.
"TPNPB pimpinan Mayjen Lekagak Telenggen bertanggung jawab atas penembakan dua anggota TNI," ucap dia.
Baca juga: Rekam Jejak Kabinda Papua, Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha, Jenderal yang Gugur Ditembak KKB