Liga Inggris
Amarah Fans Manchester United Memuncak, 10 Tahun Bergerak Akhirnya Rusuh, Gegeara Keluarga Glazer?
Amarah fans Manchester United memuncak, 10 tahun bergerak akhirnya rusuh, gegeara keluarga Glazer?
Keluarga Glazer juga pernah ditengarai mengambil keuntungan klub sebesar 790 juta Poundsterling untuk kepentingan di luar klub.
Baca juga: Hasil Liga Inggris, Manchester United Comeback, Brighton Gagal Curi Poin di Stadion Old Trafford
Hal itu dilakukan lantaran biaya yang digunakan Glazer untuk membeli United tidaklah sedikit.
Setidaknya mereka mengeluarkan 1 triliun Poundsterling untuk mengambil alih kendali di klub Setan Merah.
Sejak membeli MU, keluarga Glazer juga jarang terlihat hadir di Old Trafford.
Dalam 16 tahun kepemimpinan mereka, kehadiran perwakilan keluarga inti Glazer di Old Traffor dapat dihitung dengan jari.
Rentetan kejadian itu membuat beberapa fans Manchester United menyuarakan ketidakpuasan.
Terhitung sejak tahun 2010, gerakan resmi yang menuntut keluarga Glazer enyah dari Manchester United pun dimulai.
Dalam gerakan ini, para pendukung acap kali menggunakan warna hijau dan kuning sebagai simbol.
Hal itu terinspirasi dari seragam pertama klub pada tahun 1878 silam.
Saat itu Manchester United masih bernama Newton Heath.
Hubungan panas dingin keluarga Glazer dan fans Man United semakin menjadi sejak Sir Alex Ferguson pensiun.
Penuruan prestasi Setan Merah kerap disangkut pautkan dengan komitmen Glazer untuk memberi dukungan pada klub.
Para pelatih Setan Merah pun kadang tak luput dari sasaran kemarahan fans.
Lantaran para pelatih selalu cenderung mendukung sang pemilik.
Baca juga: AC Milan Kembalikan Dalot ke Manchester United, Maldini Ngaku Sudah Miliki Pengganti, Lirik Singo
Ole Gunnar Solskjaer, pelatih MU saat ini, pun juga tak luput dari kecaman.