Berita Daerah Terkini
Akar Masalah Bobby Nasution dan Edy Rahmayadi Ribut-ribut Soal Penanganan Covid-19 di Sumut
Wali Kota Medan yang juga menantu Jokowi, Bobby Nasution berseteru dengan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi soal penanganan Covid-19 di Sumatera Utara.
"Bukan tidak dilibatkan. Ini 'kan satu tim, kerjaan bukan sendiri-sendiri. Tim," kata Edy Rahmayadi.
Jika Bobby Nasution bersikeras tidak tahu tentang hal itu, Edy Rahmayadi mengatakan sebaiknya ia langsung bertanya kepada Tuhan.
Diketahui, pernyataan Edy Rahmayadi soal bertanya kepada Tuhan juga sudah dibalas oleh Bobby.
Menanggapi hal itu, Bobby Nasution menjelaskan hal ini merupakan tugasnya sebagai bagian dari Pemerintah Kota (Pemkot) Medan.
"Kami Pemerintah Kota Medan harus menginformasikan kepada seluruh masyarakat Kota Medan bagaimana kondisi perkembangan Covid-19," jelas Bobby Nasution.
Ia menyinggung sempat ada ketidakjelasan informasi tentang tempat karantina untuk warga dari luar yang hendak masuk ke Kota Medan dan sekitarnya.
Bobby menilai tidak baik jika semuanya ditempatkan di Medan, padahal warga tersebut berasal dari tempat lain di sekitarnya.
"Kemarin dikatakan sempat ada potensi penyebaran Covid. Salah satunya yang menjadi potensi itu tempat karantina," singgung menantu Presiden Jokowi ini.
"Alangkah lebih baiknya tempat karantina yang dilakukan di hotel di Kota Medan, kalau kira-kira masyarakatnya bukan dari Kota Medan, seperti apa?" tanya dia.
"Yang bisa dijangkau, dikembalikan (ke kota asalnya). Misal Deliserdang, Binjai, seperti itu," ucap Bobby Nasution memberi saran.
Baca juga: Menantu Jokowi Bobby Nasution Datangi Gubernur Edy Rahmayadi, Ternyata Walikota Medan Masih Saudara
Selain itu, Bobby Nasution mengaku belum mendapat teknis karantina yang dimaksud Edy Rahmayadi.
"Kalau tetap di Medan, kita diinformasikan hotel-hotel mana saja. Karena hotel yang dipakai untuk karantina, masyarakat belum tahu. Tiba-tiba ada yang tinggal di situ," katanya.
"Makanya kemarin kami menanyakan bagaimana karantinanya?" tanya Bobby Nasution.
Ia menyebut mendapat informasi bahwa sudah tidak ada yang karantina di hotel, tetapi kenyataannya masih ada saa dicek.
Dikhawatirkan, kata Bobby Nasution, akan ada pembauran dengan warga sekitar lokasi karantina saat sahur atau buka puasa.