Terhambat Jaringan Internet, Guru di Kabupaten Tana Tidung Kesulitan Mengajar Siswa Secara Virtual

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Terhambat jaringan internet, guru di Kabupaten Tana Tidung kesulitan mengajar siswa secara virtual.

Tidak tersambungnya jaringan internet di Beberapa wilayah Tana Tidung, ternyata cukup menyulitkan para guru malaksanakan kegiatan belajar mengajar.

"Di daerah Tana Tidung itu, jaringan (internet) kadang muncul tenggelam. Beberapa daerah itu memang susah terjangkau jaringan, seperti di Belayan Ari.

Baca juga: Menikmati Keindahan Air Terjun di Bawah Kaki Gunung Rian Kabupaten Tana Tidung

Baca juga: Prakiraan Cuaca Tana Tidung Senin 22 Mei 2021, Diprediksi 5 Kecamatan ini Hujan Sepanjang Hari

Baca juga: Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali Beri Peringatan Tegas ke ASN yang Malas Kerja, Ancaman Potong Gaji

Seperti di Sapari juga, cuma titik-titik tertentu aja yang ada jaringannya, jadi kadang siswa itu juga lambat masuk ke kelas virtual. Karena harus ke lokasi yang ada jaringan internetnya dulu," ujar seorang guru SMA Negeri Terpadu Unggulan 1 Tana Tidung, Arman Hamid, Sabtu (22/5/2021)

Dia akui, cukup sulit mengontrol para siswa dengan belajar secara daring ini. Berbeda halnya jika belajar secara tatap muka.

Mengingat tidak hanya ilmu akademik yang harus disalurkan para guru, namun juga pembangunan karakter bagi siswa.

"Ketika berinteraksi langsung, ada karakter yang terbangun ya, hubungan emosionalnya ada. Itu yang hilang di masa pandemi (Covid-19) ini, artinya tatap muka itu ada karakter atau hubungan emosional yang terjadi antara peserta didik dengan guru," tandasnya.

Tentu saja ada kekhawatiran dari para guru akan terjadinya learning lost pada siswa. Namun di masa pendemi Covid-19 ini, tidak ada pilihan lain selain melakukan kegiatan belajar mengajar secara daring.

Baca juga: Kepala Dinas Pendidikan Tana Tidung Dukung Wajib Belajar 16 Tahun: Biar Tidak Kaget saat Masuk SD

Baca juga: Info BMKG: Cuaca Kabupaten Tana Tidung Jumat 21 Mei 2021, Waspada Hujan Petir Malam Ini

Baca juga: Penerimaan CPNS 2021 di Tana Tidung, Kepala BKPSDM KTT Enggan Berkomentar Banyak

Meski begitu dia sampaikan, pelaksanaan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka bagi SMA akan segera dilaksanakan. Bahkan simulasi belajar secara tatap muka, telah dilakukan beberapa waktu lalu.

"Insya Allah, rencananya awal tahun ajaran baru nanti akan dilaksanakan (belajar) tatap muka.

Ketentuannya itu, 50 persen dari jumlah siswa per kelas. Iya, mekanismenya itu bershift. Jadi kita bagi jadwalnya," jelasnya.

Penulis: Risnawati

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official