Berita Daerah Terkini
Prajurit TNI AL Diteriaki Maling dan Dikeroyok di Sidoarjo, hingga Polisi Dianiaya Ormas di Sumedang
Seorang prajurit TNI AL dikeroyok 10 pemuda di Sidoarjo usai diteriaki maling, hingga polisi di Sumedang dianiaya Ormas.
Mereka semuanya adalah warga sipil.
Empat pemuda itu sudah digelandang ke Polresta Sidoarjo.
Pelaku masih menjalani pemeriksaan penyidik Satreskrim Polresta Sidoarjo terkait penganiayaan yang telah mereka lakukan terhadap prajurit TNI AL.
"Mereka pelaku utamanya, dan ada beberapa pelaku lain yang masih terus kita cari.
Kita kejar semua sampai tertangkap," kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji, Minggu malam.
Kapolres menyebut, para pelaku adalah orang-orang yang kerap mangkal di terminal.
"Mereka meresahkan," tegasnya.
Baca juga: Viral di Instagram, Prajurit Kopassus dan Anggota Brimob Dikeroyok di Kebayoran Baru, Satu Tewas
Polisi dianiaya Ormas di Sumedang
Kasus lain pengeroyokan menimpa seorang polisi, Bripka Yuyus Subhan, personel Polres Sumedang, Jawa Barat.
Saat itu Bripka Yuyus dikeroyok sembilan anggota organisasi masyarakat ( Ormas) di Dusun Sindangjaya, Desa Jatihurip, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jabar, Rabu (19/5/2021) pukul 23.00 WIB.
Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, peristiwa itu terjadi ketika Bripka Yuyus melintas di sebuah pangkalan ojek.
Baca juga: Roy Suryo Bakal Lapor Polisi Usai Difitnah Serempet Mobil Artis, Lucky Alamsyah: Saya Punya Bukti
Melihat keributan itu, Yuyus segera turun dari kendaraannya dan mencoba melerai.
Keributan terjadi antara anggota Ormas yang sedang mabuk dengan pemilik warung.
"Saat anggota kami mencoba melerai dan meminta mereka semua pulang, mereka malah berbalik menyerang anggota kami," ujar Eko kepada Kompas.com saat dihubungi, Minggu (23/5/2021).
Situasi makin memanas saat sejumlah anggota Ormas lainnya datang menggunakan sepeda motor.