Bupati Alor Amon Djobo Marah ke Staf Mensos Risma Pakai Kata-kata Kasar, Tiba-tiba Singgung Khofifah

TRIBUNKALTARA.COM - Aksi Bupati Alor, Amon Djabo mendapat sorotan setelah marah dan memaki staf Mensos Tri Rismaharini dengan kata-kata kasar, mendadak singgung Khofifah.

Bupati Alor Nusa Tenggara Timur ( NTT) Amon Djobo jadi sorotan setelah videonya marah-marah dan memaki dengan kata-kata kasar, viral di WhatsApp.

Bupati Alor Amon Djobo memaki staf Mensos Tri Rismaharini dengan kata-kata kasar hingga mengancam lempar kursi.

Ribut-ribut ini terjadi lantaran Amon Djobo merasa Mensos Risma melangkahi pejabat daerah soal pemberian bantuan sosial Program Keluarga Harapan ( PKH).

Aksi Amon Djobo yang marah dan memaki menggunakan kata-kata kasar, terekam dalam video berdurasi 03.09 dan viral di WhatsApp.

Dalam video tersebut, Amon Djobo yang mengenakan batik, memarahi dan memaki dua orang staf Mensos Risma.

Bupati Amon Djobo yang sedang duduk di kursi bambu, lantas mengeluarkan nada bicara tinggi ketika didatangi dua prang staf Mensos Risma.

Dalam video, terdengar Bupati Amon Djobo marah dan menyinggung soal pendistribusian bantuan sosial PKH.

Amarah Amon Djobo memuncak lantaran mendengar bantuan sosial yang seharusnya diurus oleh pemerintah daerah, malah diurus oleh DPRD Alor.

"Mulutnya lebih cepat dari pikiran. pejabat model apa begitu, Menteri model apa begitu itu?  Dia tidak pernah datang ke Alor kok," kata Amon Djobo dengan nada tinggi.

Baca juga: Cek Data Penerima Bansos Tunai Rp 300 Ribu, PKH, dan BPNT di cekbansos.kemensos.go.id, Siapkan KTP

Selain marah kepada Menteri Sosial Tri Rismaharini, Bupati Amon Djobo juga mengusir staf Kementerian Sosial agar segera meninggalkan kabupaten Alor.

Ia juga menyinggung Mensos Risma yang dianggap tak layak menjadi Menteri Sosial.

"Dia pikir dia hebat, pimpin Surabaya hanya tanam pohon bunga saja.
Kasih tahu dia, Bupati marah," ucap Amon Djobo.