Berita Papua Terkini

KKB Papua Kembali Berulah, 2 Jam Kontak Senjata di Distrik Ilaga, Diduga Anak Buah Lekagak Telenggen

Aparat keamanan terlibat baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.

Editor: Amiruddin
Facebook TPNPB
ILUSTRASI - KKB Papua yang terus dalam pengejaran TNI Polri. 

Terbukti hingga saat ini TNI Polri terus melakukan penebalan pasukan di sejumlah titik rawan konflik.

Teranyar, pasukan elite milik Kodam Kasuari juga telah dikerahkan menumpas KKB Papua.

Apalagi pemerintah telah memasukkan KKB Papua dalam kategori teroris.

Baca juga: Pasukan Raider TNI Kodam Kasuari Diturunkan Kejar KKB Papua, Jenderal Kopassus Beri Pesan Khusus

Aparat TNI-Polri akan memperketat pengamanan di wilayah Papua menyusul kelompok teroris KKB yang mengancam menembak mati pendatang atau orang non Papua yang bekerja di bumi Cendrawasih.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono menyampaikan pihaknya berusaha optimal untuk memberikan kedamaian di tanah Papua dari ancaman kelompok teroris KKB.

"Yang jelas, ketika melihat gangguan-gangguan seperti ini, TNI Polri terus berupaya secara optimal. Bagaimana gangguan-gangguan itu bisa ditangani dengan baik," kata Rusdi kepada wartawan, Selasa (8/6/2021).

Ia meminta masyarakat tidak khawatir dengan ancaman gangguan keamanan kelompok KKB Papua. Menurutnya, TNI - Polri akan menangani berbagai ancaman ketertiban di tanah Papua.

"Pasti akan seperti itu, ketika ada gangguan pasti TNI dan Polri bersama instansi yang lainnya akan menangani gangguan tersebut," tukasnya.

Sebagai informasi, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat–Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) memberikan ultimatum kepada pendatang atau bukan orang asli Papua (OAP) yang bekerja di tanah Cendrawasih.

Baca juga: Polri Perpanjang Operasi Satgas Nemangkawi selama 6 Bulan Demi Tumpas KKB di Papua

TPNPB-OPM mengancam akan langsung menembak mati jika melihat ada non-Papua yang bekerja di daerah konflik. Untuk itu, mereka meminta seluruh non-Papua keluar dari daerah konflik.

Adapun daerah konflik yang dimaksudkan di daerah Puncak Papua, Intan Jaya, dan Ndugama.

Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa memberikan pesan secara khusus kepada prajurit Batalyon Infanteri Khusus ( Yonif RK ) 762/Vira Yudha Sakti (VYS) yang akan menghadapi KKB Papua.
Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa memberikan pesan secara khusus kepada prajurit Batalyon Infanteri Khusus ( Yonif RK ) 762/Vira Yudha Sakti (VYS) yang akan menghadapi KKB Papua. (HO/kasuari18-tniad.mil.id)

Pasukan Raider TNI Kodam Kasuari diturunkan kejar KKB Papua, Jenderal Kopassus beri pesan khusus.

Sebelumnya diberitakan, Pangdam XVIII / Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa memberi pesan khusus kepada prajurit Yonif Raider Khusus 762/Vira Yudha Sakti atau Yonif Raider 762 VYS.

Sebelum menjabat Pangdam Kasuari, I Nyoman Cantiasa merupakan Komandan Jenderal Kopassus.

Korps Pasukan Khusus atau Kopassus diketahui merupakan salah satu pasukan khusus terbaik yang dimiliki TNI.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved