Shandy Aulia Buru Netizen yang Hina Pertumbuhan Buah Hatinya, Ternyata Pelakunya Perawat

TRIBUNKALTARA.COM – Aktris Shandy Aulia kali ini harus berurusan lagi dengan netizen yang menghina anak semata wayangnya.

Tak main-main, Shandy Aulia pun memburu identitas netizen yang membandingkan pertumbuhan putrinya dengan seekor monyet.

Istri David herbowo itu mengunggah potongan komentar bernada hinaan dari netizen dengan akun Facebook atas nama Laura Aprilya Bakkara.

Dalam unggahan tersbut, netizen nyinyir itu menyebut jika buah hati Shandy Aulia dengan David Herbowo itu kurang gizi.0

Tak hanya itu Laura Aprilya Bakkara juga menghina fisik putri Shandy Aulia dan membandingkan pertumbuhannya dengan binatang monyet.

Tidak cukup di Facebook, netizen tersebut rupanya juga sudah meninggalkan jejak komentar nyinyir di postingan Instagram Shandy Aulia.

Lagi-lagi pemilik akun Instagram @laprilya19 itu masih menyoal asupan gizi putri Shandy Aulia yang ia anggap malnutrisi.

Tak terima dengan hinaan itu, pemain film Eiffel i’m In Love itu lantas berniat mencari netizen nyinyir tersebut.

“Bantu saya carikan informasi mengenai orang ini, saya tertarik ngobrol dan bertemu dengan belia secara pribadi perihal urusan anak saya,” tulis Shandy Aulia dalam keterangan unggahannya, Jumat (25/6/2021).

Tak berselang lama perempuan 34 tahun ini lantas menemukan lokasi si pelaku penghinaan anaknya.

Dalam keterangan  unggahannya, Shandy Aulia bermaksud untuk menemui netizen tersebut di Manado.

Bahkan Shandy pun sudah mengetahui identitas netizen yang telah menghina fisik anaknya.

Diketahui netizen dengan nama Laura Aprilya Bakkara merupakan seorang perawat.

Hal itu tampak pada unggahan terbaru istri David Herbowo itu.

Perempuan kelahiran 23 Juni 1987 ini pun menyampaikan pesan kepada netizen yang belakangan diketahui berprofesi sebagai perawat.

“Sebenarnya saya tidak meminta anda menyukai dan memuji anak saya itu mutlak hak anda sebagai manusia,

Tidak juga saya meminta anda menyetujui cara mendidik dan merawat anak saya,” tulisnya.

Shandy Aulia menyayangkan sikap netizen tersebut yang memiliki latar belakang pendidikan dan pekerjaan yang bagus namun minim karakter.

Terlebih ketika perawat itu mengomentari dengan nada hinaan pada putrinya.

“Anda berpendidikan dan memiliki pekerjaan yang terhormat.

Tetapi tidak menjamin karakter tutur kata anda juga terhormat dalam berpendapat terhadap sesama wanita dan kepada bayi usia 16 bulan.

Manusia itu tidak perlu pendidikan tinggi untuk memiliki Nurani.

Kalau nurani anda tidak banyak paling tidak sedikit aja dipakai nuraninya dalam berkata-kata.” tandas Shandy Aulia.

Dia akhir keterangannya Shandy Aulia memberikan pentingnya penanaman pendidikan karakter sejak dini untuk mnelatih rasa empati dan nurani agar dapat menjaga tutur kata.

(TribunKaltara.com/Titik Wahyuningsih)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official