Berita Papua Terkini
Diduga Ulah Brutal KKB Papua Kelompok Tendius Gwijangge, Seorang Polisi Tertembak di Yahukimo
Seorang polisi di Yahukimo Papua menjadi korban aksi brutal KKB Papua. Ia terkena tembakan di bagian perut.
Salah satu satu anggota Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/ VJS, Praka Al-Furqan mengirimkan video berdurasi 32 detik.
Video tersebut memperlihatkan kondisi Distrik Mappenduma yang sunyi tanpa aktivitas warga sekali pun.
Sementara itu Komandan Pos Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/ VJS, Letda Rasyid ketika di konfirmasi membenarkan hal itu.
“Iya mas, sudah tidak ada warga sama sekali, kampung ini sepi,” ucapnya
Menurut informasi, warga meninggalkan rumahnya lantaran sering menjadi korban KKB.
“Dulu mereka sering diancam, kalau tidak berikan uang, makanan serta kebutuhan KKB,” bebernya.
Kata dia, masyarakat saat ini memilih bermukim di atas perbukitan.
“Mereka tinggal di gunung-gunung untuk berkebun, mereka sudah takut kembali ke rumahnya,” cetusnya.
Selain itu, Sekolah dan puskesmas pun tidak beroprasional.
“Para petugas sudah pergi sejak situasi di Mappenduma panas akibat KKB,” ucapnya.
Sejauh ini, Lanjut Rasyid, pihaknya akan melakukan pendekatan agar masyarakat dapat kembali lagi seperti dulu.
“Kami akan bujuk masyarakat kembali dengan memberikan jaminan keamanan dari KKB,” tegasnya.
Mapenduma adalah sebuah desa/Kampung di Kabupaten Nduga, 160 kilometer dari Wamena, ibu kota Jayawijaya, pusat Pegunungan Tengah Papua.
Kawasan Nduga kini tidak asing bagi telinga khalayak Indonesia sejak peristiwa kekerasan bersenjata oleh TPNPB/OPM menewaskan 16 pekerja PT Istaka Karya pada 2 Desember 2018.
Wilayah Mapenduma merupakan markas kelompok kriminal bersenjata pimpinan Egianus Kogoya.
Baca juga: Kabar Terkini 50 Pekerja di Yahukimo Usai 4 Rekannya Diserang KKB Papua, Nasib Mandor Masih Misteri