MasterChef Indonesia
Dikritik Soal Prank Jenny, Chef Arnold Klarifikasi Dirinya Tak Lakukan Prank: Tidak Ada yang Lucu
Setelah menuai kritikan karena dianggap membuat prank, Chef Arnold Juri MasterChef Indonesia Season 8 memberikan klarifikasi.
Penulis: - | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM - Setelah menuai kritikan karena dianggap membuat prank, Chef Arnold Juri MasterChef Indonesia Season 8 memberikan klarifikasi.
Ia menegaskan dirinya tidak melakukan prank kepada Jenny He pada episode Sabtu (7/8/2021) lalu.
Melalui akun Instagramnya, Selasa (10/8/2021), Chef Arnold menuliskan pernyataannya guna menjelaskan soal anggapan warganet pada dirinya.
Chef Arnold juga membagikan gambar tangkap layar video yang diunggah oleh MasterChef Indonesia.
Video tersebut memperlihatkan momen saat Chef Arnold mengeliminasi Jenny di episode Sabtu lalu.
Baca juga: Tanpa Pressure Test, Thea Tereliminasi Kedua Kalinya dari MasterChef, Kontestan Lain Sempat Heran
Judul video tersebut pun juga menegaskan soal prank, MASTERCHEF INDONESIA - KENA PRANK!! Jenny Dibuat Menangis Oleh Chef Arnold | Galeri 17.
Rekan Chef Juna dan Chef Renatta ini pun menganggap apa yang ia lakukan kepada Jenny bukan lah prank.
Ia juga mengaku dirinya sedang tidak melucu kala itu.
Berikut penegasan dari Chef Arnold tentang momen tersebut yang sempat mengundang kritikan pedas dari warganet:
Tidak ada yang PRANK.
Tidak ada yang lucu, tidak ada yang ketawa.
Dan ini judul yang SALAH, Proses taping-on air itu lumayan panjang.
Apa yang sudah tayang sudah terlanjut tayang dan disayangkan beberapa hal yang tertwist.
Prosesnya lama dan cuma bisa ditayangkan beberapa jam.
What is done is done.
Simak tayangan lengkapnya saat Chef Arnold mengeliminasi Jenny:
Diberitakan sebelumnya, seusai memulangkan kontestan MasterChef Indonesia, Jenny He, Chef Arnold menuai banyak hujatan dan kecaman dari warganet.
Cara Chef Arnold mengeliminasi Jenny dianggap kurang etis karena sengaja membuat prank untuk kontestan.
Seperti terlihat pada video cuplikan episode Sabtu, 7 Agustus 2021 lalu, Chef Arnold sempat meminta Jenny untuk mengambil apron putihnya.
Baca juga: Biodata Jenny MasterChef Indonesia Season 8, Kontestan Top 6 yang Hanya Sekali Masuk Pressure Test
Jenny yang baru saja mendapat kritikan pedas pun sempat memperlihatkan raut wajahnya yang senang.
Namun saat mengambil apron putih, Jenny harus mendengar kata-kata yang tak ia inginkan.
Sempat mengira akan aman di babak tersebut, Jenny rupanya harus tereliminasi.
Setelah Chef Arnold memintanya untuk menaruh apron putihnya di keranjang sampah.
Jenny pun tampak kaget dengan keputusan juri, meski pada akhirnya menerimanya.
Aksi Chef Arnold tersebut pun menuai kritikan dari para pemirsa setia MasterChef Indonesia Season 8.
Beberapa penonton merasa ikut terpukul lantaran aksi prank Chef Arnold tersebut.
Berikut beberapa pendapat penonton tentang hal tersebut:
"Prank nya lain kali jangan gitu banget ya chef," tulis seorang penonton.
"Ga respect cara mulangin jenny kayak gitu, parah banget apasih segitunya ngeprank," tulis lainnya.
"Chef arnold rencananya mau ngelawak dengan prank gitu tp jatohnya malah galucu dan keterlaluan," tulis yang lain.
Sementara itu, Jenny yang sempat bersedih karena harus pulang, akhirnya tetap menerima keputusan juri.
Ia pun menuliskan ucapan perpisahannya setelah keluar dari galeri MasterChef.
Menang atau kalah bukanlah suatu akhir , tapi merupakan langkah awal untuk bisa menggapai impianku..
This is not the end, it’s just a new beginning in the real world..
Thankyou untuk pelajaran hidup dan pengalaman yang sangat berharga
Aku sangat berterimakasih pada Tuhan, aku bisa mengalami semua ini yang sempat ragu namun akhirya “nekat” untuk ambil langkah dan tidak takut mencoba..
Dari setiap kejadian dan peristiwa di dalam Masterchef suka duka, bahagia /sedih..
membuat aku jadi pribadi yang lebih bijaksana, walau masih berproses aku bangga sekali bisa melewatinya dengan baik
Menghargai waktu yang ada, mendapat teman baru, keluarga baru..
Belajar Mengerti sifat dan latar belakan orang yang berbeda-beda belajar menerima setiap kekurangan dan kelebihan masing orang, belajar menghargai orang lain dan belajar memaklumi..
Belajar ketulusan, belajar pintar dalam menghadapi situasi..
Thankyou untuk pengalaman berhargaku selama di masterchef
Baca juga: Live Streaming MasterChef Indonesia Season 8 di RCTI, Bryan Isengi Lord Adi Olah Leher Daging Sapi
Thank you buat para chaperon, crew, creative, editor, team story, dan produser semuaaanya (maaf jika ada yg belum kesebut)
Thankyou buat Judges yang keren dan suka bikin deg deg an tapi sering juga bikin tertawa karena kerecehan dan kelucuannya kalau ada di gallery
Oya yang ga kalah penting makasih buat keluarga , teman” dan para pendukung yang selalu support
~Jang wargi Bandung “nuhun pisan nyaaaa tos ngadukung abi di gallery MCI”~
dan buat semua pendukung yang lain makasih banyak yaa udah dukung dan support maaf ya langkah aku harus terhenti sampai sini di gallery MCI,
tapi support kalian aku sangat syukuri dan amin bisa jadi bahan bakar aku untuk tetap semangat menjadi lebih baik, juga pastinya jadi salah satu hal baik yang amin bisa memotivasiku untuk berkarya di luar sana hehe
Pokona mah:
Ulah gampil nyerah, sabab urang sabenerna téh tacan tangtu éléh sateuacan bejoang …#asek
Gagal sakali lain hartina gagal salamina,,
Diajar tina kagagalan, tong jadikeun mangsa kaliwat urang janten hahalang tina nga-wujudkeun impén sareng harepan urang.
Pokonya mah bersyukuuurr Pisan
Dan masih banyak lagi curhatan yang belum keluar (bisi panjang teuing) wkwkwk
Berikut 6 kontestan MasterChef Indonesia Season 8 yang tersisa:
1. Suhaidi Jamaan (Adi), 41 tahun asal Tanah Datar, Sumatra Barat (Petani)
2. Bryan C. Ferrysienanda (Bryan), 24 tahun asal Jakarta (Usaha Makanan Online)
3. Febs Asyagaf, 31 tahun asal Jambi (Marketing)
4. Jesselyn Lauwreen, 21 tahun asal Medan (Lulusan Sarjana)
5. Nadya Puteri, 25 tahun asal Jakarta (Penjual Roti)
6. Wynne Tan, 24 tahun asal Palembang (Disjoki)
(*)