Berita Nasional Terkini

Nasib Kapolda Sumsel Usai Prank Sumbangan Rp 2 Triliun Akidi Tio, Kini Dmutasi Kapolri Listyo Sigit

Nama Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri masuk dalam daftar perwira yang dimutasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Editor: Amiruddin
TRIBUNSUMSEL.COM/WINANDO
Nama Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri menyita perhatian usai viral dugaan prank sumbangan Rp 2 triliun dari keluarga Akidi Tio di Palembang. 

TRIBUNKALTARA.COM - Gelombang mutasi kembali bergulir di tubuh Polri. Sebanyak 98 perwira diganti oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Satu di antaranya yang turut diganti yakni Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri.

Pergantian Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri, tak lama seusai viral kasus prank sumbangan Rp 2 Triliun dari keluarga mendiang Akidi Tio di Palembang.

Saat itu, desakan pencopotan Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri bermunculan, termasuk dari IPW.

Belakangan, Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri memohon maaf ke publik dan mengaku lalai, karena tak memeriksa terlebih dahulu sumbangan Akidi Tio.

Kasus prank sumbangan Rp 2 Triliun itu bahkan jadi atensi Mabes Polri.

Terbukti, Irwasum Polri dikerahkan ke Palembang untuk memeriksa Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri.

Kini, Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri ditarik ke Mabes Polri menjadi Koorsahli Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Posisi yang ditinggal Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri akan diisi Irjen Pol Toni Harmanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.

Baca juga: Nasib Heriyanti, Prank Sumbangan Rp 2 Triliun Belum Usai, Kini Putri Akidi Tio Terseret Kasus Baru

Rotasi terbaru Polri diketahui berdasarkan surat telegram bernomor ST/1701/VIII/KEP/2021 tertanggal 25 Agustus 2021. Surat itu ditandatangani oleh As Kapolri Bidang SDM Irjen Wahyu Widada atas nama Kapolri.Hal ini dibenarkan oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono. Ia menyebut surat itu ditandatangani pada 25 Agustus 2021.

"Iya benar (surat telegram, Red)," kata Rusdi saat dikonfirmasi, Rabu (25/8/2021).

Dalam surat telegram itu, Irjen Eko Indra Heri nantinya akan menggantikan Irjen Teguh Sarwino sebagai Kors Ahli Kapolri. Nantinya, Irjen Teguh akan dirotasi menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Jemen Sahli Kapolri.

Sementara itu, nantinya posisi Irjen Eko sebagai Kapolda Sumsel akan digantikan oleh Irjen Toni Harmanto. Irjen Harmanto sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.

Selain Kapolda Sumsel, total ada 98 perwira tinggi-menengah yang juga dirotasi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Sebagai informasi, tim Itwasum dan Propam Mabes Polri telah memeriksa Kapolda Sumatera Selatan Irjen Eko Indra Heri di Mapolda Sumsel terkait kisruh sumbangan Rp2 triliun pada Kamis (5/8/2021).

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved