Pipa PDAM di Kecamatan Mentarang Kabupaten Malinu Terseret Longsor, Distribusi Air Bersih Terhenti

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Akses jalan di Kecamatan Mentarang, Kabupaten Malinau tertimbun tanah longsor, Kamis (2/9/2021).

Akibat curah hujan tinggi, kejadian longsor tersebut membuat akses jalan dari Kecamatan Mentarang menuju Malinau Barat tertimbun tanah sekira 30 meter.

Selain itu, perbekalan air bersih juga sempat dihentikan sementara karena pipa PDAM di Kecamatan Mentarang turut terseret longsor.

Baca juga: Diguyur Hujan Semalam, Jalur Kecamatan Mentarang & Malinau Barat Tertutup Longsor, Selebar 30 Meter

Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Manajer Infrastruktur dan Manajemen Produk Perumda Apa Mening Malinau, Sopiansyah menerangkan sebelumnya air bersih sempat dihentikan sementara.

Dikarenakan pipa distribusi ke permukiman dari pipa utama IPA Singai Terang Mentarang pecah akibat tanah longsor.

Baca juga: BPBD Ingatkan Warga di Perbukitan Waspada, Inilah Titik Wilayah Rawan Longsor di Kota Tarakan

"Pagi tadi, pipa penghubung pecah karena tanah longsor di Mentarang. Setelah informasi kita terima, dilakukan pemadaman sementara," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Kamis (2/9/2021).

Saat ini petugas telah memperbaiki kerusakan tersebut, dan pipa distribusi kembali tersambung, dan air bersih kembali disalurkan.

Sopiansyah mengatakan ada sejumlah sambungan pipa atau Sambungan Rumah (SR) yang turut mengalami kerusakan akibat longsor dalam perbaikan.

Saat ini, PDAM kembali menyalurkan air ke permukiman warga di Mentarang dan Malinau Barat sesaat setelah perbaikan selesai pagi tadi.

Baca juga: Terima Bantuan Perahu Karet, Wali Kota Khairul Kunjungi Lokasi Longsor di Sebengkok

"Saat ini, air sudah kita distribusikan kembali, karena perbaikan jalur sudah selesai. Karena longsor ini ada SR yang rusak, tapi sudah diperbaiki petugas," katanya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari warga setempat, kerja-kerja pembersihan kini hampir tuntas di lokasi tanah longsor tersebut.

(*)

Penulis : Mohammad Supri