Integrasi Keluarga, Madrasah dan Masyarakat Wujudkan Anak Berperilaku Hidup Bersih & Sehat

MEMILIKI kesadaran dalam perilaku hidup bersih dan sehat sangat diharapkan agar tercipta lingkungan yang bersih dan sehat serta mencegah penyakit.

Editor: Sumarsono
IST
Suasana lingkungan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Balikpapan yang tampah asri, hijau, dan bersih. 

Oleh: Rolieanti, SPd, Guru MTs Negeri 1 Balikpapan

TRIBUNKALTARA.COM – MEMILIKI kesadaran yang tinggi dalam perilaku hidup bersih dan sehat sangat diharapkan agar tercipta lingkungan yang bersih  dan sehat serta mencegah dari berbagai macam penyakit. 

Lingkungan bersih dan sehat tercipta karena kesadaran kita untuk turut serta menjaga dan memeliharanya.

Seorang anak dari usia mereka mengenal lingkungan sampai menjadi dewasa dipengaruhi oleh  lingkungan sosial di sekitarnya. 

Lingkungan sosial yang nantinya akan membentuk pribadi anak  yang peduli terhadap lingkungan ataukah sebaliknya acuh dan tidak peduli terhadap lingkungannya. Lingkungan di sekitar turut mendukung perkembangan perilaku anak tersebut.

Mendidik anak untuk berperilaku hidup  bersih dan sehat bisa dimulai dari memelihara kebersihan diri dan lingkungan sekitar, mengajarkan anak cara menjaga kebersihan bermanfaat untuk mencegah atau menurunkan risiko terserang penyakit, terutama ketika anak sudah masuk usia sekolah (madrasah)

Di usia sekolah, anak lebih sering beraktivitas di luar ruangan dan berinteraksi dengan banyak orang, sehingga rentan terpapar kuman penyebab penyakit .

Dalam kehidupan sosial , perkembangan perilaku anak dipengaruhi oleh 3 faktor lingkungan, yakni lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.

Integrasi ketiga lingkungan tersebut akan membentuk kepribadian anak.untuk berprilaku hidup bersih dan sehat.

1. Lingkungan Keluarga

Lingkungan keluarga merupakan lingkungan pendidikan pertama dan utama yang didapatkan oleh anak.  Seorang anak akan mencontoh perilaku dan kebiasaan hidup dari orang tua atau orang-orang yang ada di rumah.

Jika orangtua senantiasa memberi contoh yang baik yaitu kebiasaan-kebiasaan hidup yang bersih dan sehat tentu ini akan memberikan pengaruh yang baik bagi pertumbuhan dan perkembangan perilaku  anak.

Apalagi pada anak-anak usia balita sampai usia mereka remaja  mutlak kebiasaan dan perilaku yang baik akan membentuk pribadi yang nantinya memliki kebiasaan untuk hidup bersih dan sehat.

Misalnya seorang anak dirumah dibiasakan mulai dari membuang sampah pada tempatnya.  Satu contoh kecil ini tentu akan berpengaruh pada kebiasaan hidupnya dan tentunya terbentuk perilaku  bahwa sampah tidak boleh  dibuang di sembarang tempat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved