Berita Daerah Terkini

Kisah Ayah dan 2 Putrinya di Jember Tinggal di Poskamling, Akui Terpaksa karena Tak Miliki Rumah

Kisah satu keluarga di Jember, Jawa Timur, yang terpaksa tinggal di Poskamling selama setengah tahun ini.

Editor: -
TRIBUNMADURA.COM/SRI WAHYUNIK
M Solehuddin membersihkan Poskamling di Jember yang selama hampir setahun terakhir menjadi tempat tinggalnya, Selasa (5/10/2021). 

Sementara untuk mandi, ia dan anak-anaknya memakai sebuah pemandian yang airnya dialirkan dari sebuah tempat usaha di dekatnya.

Terkadang mereka mandi di sungai.

Sehari-hari, Soleh bekerja serabutan, kalau ada pekerjaan di bangunan ia menjadi kuli.

Namun, jika tidak ada pekerjaan, Soleh membuat layang-layang untuk dijual agar tetap bisa makan.

Dipindahkan sementara

Satu keluarga yang tinggal di Poskamling akhirnya dipindahkan pada Selasa (5/10/2021).

Pemindahan dilakukan setelah pihak Muspika Kecamatan Patrang bersama anggota DPRD Jember David Handoko Seto mendatangi Poskamling tersebut.

Ketiganya dipindahkan ke Rumah Indah Sehat (RIS) milik KH Ayub Saifur Rizal.

Namun, kedua anak Soleh justru menangis karena tidak betah tinggal di tempat tersebut.

Akhirnya, berdasarkan hasil koordinasi dengan Muspika Patrang, keluarga itu dipindah kembali ke salah satu rumah warga di Kelurahan Baratan yang siap menampung.

Rumah tersebut diklaim layak untuk ditempati oleh keluarga Soleh.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial Jember Widy Prasetyo.

"Kami pastikan yang bersangkutan dipindah ke tempat yang layak."

"Saya juga pastikan kebutuhan dasar selama 30 hari ke depan tercukupi," kata Widy kepada Kompas.com via telepon, Selasa.

Selain itu, Widy juga menjamin kesehatan Soleh dan dua anaknya dengan didaftarkan dalam BPJS Kesehatan yang ditanggung oleh pemerintah daerah.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved