Debut Manis Ian Andrew Gillan, Bawa PSIS Semarang Tebar Ancaman ke Persija dan Persib di Liga 1

TRIBUNKALTARA.COM - Debut Ian Andrew Gillan Bawa PSIS Semarang tebar ancaman ke Persija dan Persib di Liga 1 usai kalahkan Persik Kediri.

Laga seru PSIS vs Persik di Stadion Manahan Solo, Jumat (15/10/2021) telah berakhir.

Skuad Laskar Mahesa Jenar kembali meraih kemenangan di Liga 1 setelah menumbangkan Persik Kediri.

Kemenangan itu diraih berkat taktik jitu pelatih anyar Ian Andrew Gillan.

Juru taktik asal Skotlandia itu menjalani pertandingan pertamanya di Liga 1 dengan persembahan 3 poin.

Hebatnya lagi, PSIS Semarang langsung mematikan Persik Kediri di babak pertama lewat gelontoran 3 gol.

Di babak pertama, PSIS Semarang langsung menyarangkan 3 gol ke gawang Persik Kediri.

Skor tersebut bertahan hingga laga usai.

Baca juga: Hasil Liga 1, PSIS Semarang Tancap Gas ke Gawang Persik Kediri di Babak Pertama, Skor 3-0

Adapun 3 gol PSIS Semarang dicetak Andreas Ado menit 21, Septian David Maulana menit 32, dan Fredyan Wahyu menit 43.

Sejatinya PSIS Semarang di laga ini tak diperkuat kekuatan penuh.

Wallace Costa, Bruno Silva, Hari Nur Yulianto, Nerius Alom, dan Finky Pasamba tak muncul di daftar susunan pemain PSIS Semarang melawan Persik Kediri.

Sedangkan Persik Kediri tampil dengan kekuatan penuh, termasuk menurunkan pemain asing Doinatan Machado.

Tetapi di laga ini, Persik Kediri justru harus tertunduk lesu lewat permainan cepat dan kerjasama apik PSIS Semarang.

Kemenangan atas Persik Kediri ini membawa PSIS Semarang menebar ancaman ke Persija dan Persib.

Hasil ini menambah panjang catatan konsisten PSIS Semarang yang belum terkalahkan di Liga 1.

Kini PSIS Semarang menempati peringkat kedua dengan koleksi 15 poin.

Teraput satu poin dari Bhayangkara FC di peringkat pertama.

Tetapi koleksi poin PSIS Semarang mampu menjauhi kejaran Persija dan Persib di papan klasemen Liga 1.

Sedangkan Persib dan Persija yang belum menjalani pertandingan pekan ke-7 masih tertahan di peringkat 4 dan 5 dengan koleksi poin 10.

Jalannya pertandingan

Gol pertama PSIS Semarang tercipta lewat skema bola mati sepak pojok.

Berawal dari umpan Septian David Maulana, Andreas Ado menyundul bola yang tak bisa dibendung kiper Persik Kediri.

Skor 1-0 untuk PSIS Semarang.

Lalu giliran Septian David Maulana yang mencatatkan namanya di papan skor lewat gol dari dalam kotak penalti.

Menerima umpan terukur dari sayap kiri, Septian David Maulana tinggal melepaskan sepakan kaki kanan, bola meluncur ke gawang Persik Kediri.

Skor bertambah menjadi 2-0 untuk PSIS Semarang.

Lagi-lagi Laskar Mahesa Jenar menunjukkan kualitasnya lewat aksi individu Fredyan Wahyu.

Berawal dari penetrasi cut inside yang dilakukan Fredyan Wahyu dari sisi sayap kanan, ia kemudian melepaskan sepakan mendatar kaki kiri.

Bola masuk ke gawang Persik Kediri dan menambah keunggulan PSIS Semarang menjadi 3-0.

Skor 3-0 bertahan hingga wasit meniupkan peluit tanda jeda.

Baca juga: Adu Taktik Pelatih Eropa di Laga Persija vs Arema FC, Sempat Merana di Pekan Awal Liga 1

Di babak kedua, giliran Persik Kediri bermain lebih agresif.

Menit ke-47, melalui Septian Bagaskara mereka kembali mengancam gawang PSIS Semarang, tetapi tendangan pojok tersebut masih terlalu melebar.

Justru PSIS Semarang tak mengendorkan serangan meski unggul lebih dulu di babak pertama dengan skor 3-0.

Pada menit ke-52, PSIS kembali mengancam gawang Dikri melalui tendangan bebas yang dieksekusi Jonathan Cantillana.

Tim asuhan Ian Andrew Gillan itu mencoba kembali menciptakan gol, tetapi pemain Persik tampil lebih rapat.

Persik Kediri langsung memberi penyegaran dengan memasuki beberapa pemain baru untuk bisa membangun serangan tim.

Masuknya Ahmad Agung dan Yusuf pada menit ke-54 pun membuat permainan Persik Kediri lebih berani.

Serangan terus dibangun dengan apik, bahkan peluang demi peluang berhasil dilancarkan Persik Kediri.

Pada menit ke-60, Persik Kediri mengancam gawang Jandia Eka melalui tendangan bebas yang dihadiahi oleh wasit setelah Septian Bagaskara dilanggar pemain PSIS Semarang.

Tendangan keras dari sisi kanan yang dieksekusi oleh Doinata Machado itu tepat sasaran langsung ke arah gawang, tapi sayang bola mampu ditepis oleh Jandia Eka Putra.

Tiga menit kemudian, Persik kediri kembali mengancam melalui tendangan bebas yang dilakukan oleh Doinata Machado, tetapi bola langsung didekap oleh Jandia Eka.

Para pemain Persik Kediri mencoba keluar dari kebuntuan dengan terus melancarkan serangan.

Bahkan memasuki menit ke-70 ini para pemain Macan Putih terus menunjukkan pemainan hebat dan solid mereka.

Namun hingga menit ke-77, mereka masih kesulitan menjebol pertahanan PSIS Semarang.

Pertahanan PSIS Semarang masih cukup kokoh, bahkan Jandia Eka Putra berhasil menyelamatkan bola selama lima kali dalam tujuh menit.

Pada babak kedua ini, Persik Kediri memang memimpin permainan dengan apik.

Tetapi mereka masih kesulitan mengkonversikan gol, sehingga Doinata Machado yang berkali-kali menjadi eksekutor tendangan bebas pun ditarik keluar.

Doinata Machado Digantikan Bayu Otto pada menit ke-81 dengan harapan bisa membawa Persik keluar dari kebuntuan.

Namun, tendangan-tendangan terarah ke gawang Jandia Eka Putra belum ada yang berbuah manis karena bola masih terlalu.

Baca juga: Masalah Bertubi Jelang Bhayangkara FC vs Persib di Liga 1, Maung Bandung Terancam Kehilangan Poin

Memasuki menit ke-87, PSIS Semarang mencoba memberikan penyegaran kepada tim dengan memasukkan beberapa pemain muda.

Namun, hingga tambahan waktu tiga menit diberikan tak ada lagi gol tercipta.

Dengan hasil ini, PSIS Semarang berhasil meraih kemenangan dengan skor 3-0 dari Persik Kediri.

Berikut susunan pemain PSIS vs Persik:

- PSIS Semarang:

Jandia Eka Putra, M Rio Spautro, Wahyu Prasetyo, Fredyan Wahyu Sugiantoro, Frendi Saputra; Reza Irfana, Jonathan Cantillana; Septian David Maulana, Brian Ferreira, Riyan Ardiansyah; Andreas Ado.

Pelatih: Ian Andrew Gillan

- Persik Kediri:

Dikri Yusron; Arthur Felix, OK John, Ibrahim Sanjaya, Yudha Febrian; Risna Prahalabenta, Ady Eko, Doe Sackie, Doinatan Machado; Septian Bagaskara, Youssef Ezzejjari.

Pelatih: Alfiat.

(*)

Berita tentang Liga 1

(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)