Liga Italia

Ulah Tengil Luiz Felipe pada Joaquin Correa Berujung Pilu usai Lazio Taklukkan Inter Milan

Penyerang Inter Milan, Joaquin Correa menjadi bulan-bulanan pemain Lazio usai takluk di Liga Italia, hingga akasi tengil Luiz Felipe berujung pilu.

Kolase TribunKaltara.com / Twitter @carrusel
Penyerang Inter Milan, Joaquin Correa menjadi bulan-bulanan pemain Lazio usai laga Liga Italia Serie A di Stadion Olimpico Roma, Sabtu (16/10/2021). (Kolase TribunKaltara.com / Twitter @carrusel) 

TRIBUNKALTARA.COM - Penyerang Inter Milan, Joaquin Correa menjadi bulan-bulanan pemain Lazio usai takluk di Liga Italia, hingga akasi tengil Luiz Felipe berujung pilu.

Drama terjadi pada laga bertajuk Big Match Liga Italia Serie A yang mempertemukan Lazio vs Inter Milan di Stadion Olimpico Roma, Sabtu (16/10/2021).

Pada laga tersebut, Inter Milan yang sempat memimpin di babak pertama, justru takluk di akhir laga dengan skor 1-3.

Kekalahan itu menjadi kali pertama yang diderita Inter Milan di Liga Italia Serie A musim ini.

Tak cuma soal kekalahan Inter Milan, Joaquin Correa juga menjadi sorotan di laga tersebut.

Penyerang Inter Milan yang musim lalu membela Lazio itu mendapat perlakuan tak menyenangkan dari para rekan-rekannya sesaat usai peluit panjang dibunyikan.

Ketika laga berakhir, Joaquin Correa langsung menjadi bulan-bulanan pemain Lazio.

Bek Lazio, Patric dan Luiz Felipe tampak meluapkan kegembiraan usai Lazio menaklukkan Inter Milan.

Tetapi selebrasi kegembiraan itu justru dirayakan tepat di hadapan Joaquin Correa yang mana di laga tersebut Inter Milan kalah.

Bahkan Luiz Felipe dengan senyum gembira, naik ke punggung Joaquin Correa sembari berselebrasi.

Aksi tersebut disambut tawa oleh Patric yang berada di dekat mereka.

Namun ulah tengil Luiz Felipe itu tak diterima begitu saja oleh Joaquin Correa lantaran di laga tersebut ia gagal membawa Inter Milan menang.

Alhasil keributan kecil sempat terjadi.

Baca juga: Hasil Liga Italia, Lazio Mengamuk di Babak Kedua, Inter Milan Gagal Gusur AC Milan di Klasemen

Pada akhirnya wasit melihat insiden tersebut, dan menganggap ulah Luiz Felipe sebagai provokasi dan segera menghadiahinya kartu merah.

Selebrasi kegembiraan pemain Lazio itu berujung pilu bagi Luiz Felipe akibat mendapat kartu merah.

Ia tampak menangis dengan hukuman tersebut, dan mengaku tak bermaksud memprovokasi Joaquin Correa.

Terbaru, Luiz Felipe menceritakan panjang lebar ulahnya tersebut sebagai bentuk penghiburan kepada Joaquin Correa.

"Saya sangat menghormati Inter atau klub lain mana pun. Kami adalah profesional yang bekerja untuk mengejar tujuan kami dan kami tidak akan pernah gagal untuk menghormati orang lain," tulis Luiz Felipe di Instagram, Minggu (17/10/2021).

Menurutnya, aksi tersebut sangat spontan lantaran Joaquin Correa sudah dianggap sebagai sahabat terbaik baginya kala masih di Lazio.

"Di akhir pertandingan, saya berakhir dengan melompat di pundak Tucu ( Joaquin Correa) karena dia adalah salah satu teman hebat yang diberikan sepakbola kepada saya. Yang paling saya inginkan adalah memeluknya dan bercanda tentang hasilnya, sejauh persahabatan kami memungkinkan, tetapi saya bersemangat," ungkapnya.

"Mungkin, melihat ke belakang, itu bukan waktu terbaik atau tempat yang paling tepat.

Saya meminta maaf kepada siapa pun yang merasa tersinggung dan saya mengklarifikasi bahwa saya tidak mencoba, dengan cara apa pun, untuk tidak menghormatinya, terhadap atlet lain, atau terhadap Institusi Internasional dan penggemarnya yang bersemangat.

Itu adalah tindakan yang tidak bersalah, oleh seseorang yang memiliki kasih sayang yang besar untuk Tucu," tutur Luiz Felipe.

Baca juga: Drama 5 Gol di San Siro, AC Milan Berhasil Comeback dan Tekuk Hellas Verona, Beda Nasib dengan Inter

Rupanya aksi Luiz Felipe ini berawal dari permintaan Patric seusai laga berakhir.

Bek Lazio ini tak menyangka aksi Luiz Felipe justru berbuah pilu kartu merah.

"Kesalahannya adalah 50 dan 50. Correa, Luiz Felipe dan saya adalah teman baik, kami pergi berlibur bersama. Kami semua salah,' kata Patric, mengutip Sky Sports.

"Luiz harus memahami bahwa Correa baru saja kalah. Saya merasa bersalah juga, bahwa saya menyuruh Luiz untuk memeluknya.

Mungkin kita harus melakukannya dengan lebih tenang. Saya mengerti reaksi Tucu," ujarnya.

Akibat kartu merah yang diterimanya, Luiz Felipe dipastikan bakal absen membela Lazio di laga berikutnya.

Di sisi lain, kemenangan 3-1 atas Inter Milan membuat Lazio naik ke peringkat kelima klasemen sementara dengan 14 poin.

Sedangkan Inter Milan yang menderita kekalahan pertama di Serie A ini harus tertahan di peringkat ketiga dengan 17 poin.

Baca juga: Lazio vs Inter Milan di Liga Italia, Perang Bomber Tajam Polesan Inzaghi, Immobile vs Dzeko

Sebelumnya, keributan di laga Lazio vs Inter Milan juga sempat terjadi saat gol kedua tuan rumah yang dicetak Felipe Anderson.

Sebelum Felipe Anderson mencetak gol, pemain Inter Milan, Federico Dimarco lebih dulu mengerang kesakitan di lapangan.

Para pemain Inter MIlan sempat meminta Lazio untuk melakukan fair play dengan membuang bola keluar lapangan.

Alih-alih membuang bola ke luar, Lazio justru membangun serangan cepat ke jantung pertahanan Inter Milan yang berujung gol Felipe Anderson.

Sontak para pemain Inter Milan tak terima dengan gol yang dicetak Felipe Anderson.

Hingga akhirnya keributan dan perdebatan di lapangan terjadi.

Pemain Inter Milan dan Lazio saling kontak fisik hingga beberapa menit.

Wasit cuma memberikan kartu kuning kepada beberapa pemain Inter Milan dan Lazio yang terlibat keributan.

Usai gol tersebut, permainan Inter Milan berantakan dan takluk dengan skor 1-3.

(*)

Berita tentang Liga Italia

(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved