Liga 1
Wonderkid Persebaya Naik Daun, tak Cuma Gagalkan Kemenangan Arema FC, Pecah Rekor Liga 1
Wonderkid Persebaya Surabaya tengah naik daun, tak cuma gagalkan kemenangan Arema FC, Marselino Ferdinan juga pecahkan rekor Liga 1.
TRIBUNKALTARA.COM - Wonderkid Persebaya Surabaya tengah naik daun, tak cuma gagalkan kemenangan Arema FC, Marselino Ferdinan juga pecahkan rekor Liga 1.
Rentetan hasil positif diraih Persebaya Surabaya pada seri kedua Liga 1.
Dari 5 pertandingan terakhir di Liga 1, klub kebanggaan Bonek itu tak pernah meraih kekalahan.
Dua laga berakhir imbang, dan tiga pertandngan lainnya berujung kemenangan untuk Persebaya.
Tak cuma performa apik tim yang disorot, Persebaya juga dipuji lantaran sukses melahirkan wonderkid yang tampil gemilang di Liga 1.
Bahkan wonderkid Persebaya ini tengah naik daun, usai menjadi pahlawan Bajul Ijo yang menggagalkan kemenangan Arema FC pada pekan lalu.
Sosok tersebut adalah Marselino Ferdinan.
Pemain berusia 17 tahun itu membuat gol spektakuler saat Persebaya Surabaya menghadapi rival besarnya, Arema FC.
Masuk di akhir babak kedua, Marselino Ferdinan membuat gol roket ke gawang Singo Edan dari jarak cukup jauh.
Tendangan Marselino Ferdinan itu mampu menaklukkan kiper Arema FC Adilson Maringa yang merupakan pemegang rekor clean sheet terlama Liga 1 2021.
Dari jarak hampir tengah lapangan, wonderkid Persebaya ini melepaskan tendangan geledek yang melambung dan menukik dengan cepat.
Kiper Arema FC, Adilson Maringa bahkan tak sadar dengan cepatnya bola sepakan Marselino Ferdinan menghantam tiang dalam dan jaring gawang.
Gol tersebut membuat Marselino Ferdinan emosional.

Baca juga: Hasil Liga 1, Drama 4 Gol dan Kartu Merah Arema FC, Wonderkid Persebaya Berlinang Air Mata
Iapun meluapkan kegembiraannya dengan tetasan air mata di lapangan, usai mencetak gol ke gawang Arema FC.
Tak cuma menggagalkan kemenangan Arema FC, Marselino Ferdinan juga memecahkan rekor pencetak gol termuda sepanjang sejarah Liga 1.
Setelah pertandingan, Marselino Ferdinan angkat bicara melalui media sosial, termasuk menjelaskan mengapa wonderkid Persebaya ini menangis.
"Sangat sulit untuk dikatakan, terima kasih Tuhan," tulis Marselino di Instagram pribadinya.
"Sangat emosional," sambung Marselino Ferdinan di Instagram Story.
Pada laga terseut, Marselino Ferdinan juga sempat mengulangi percobaan tendangan jarak jauh pada laga tadi malam, walau kali ini mampu ditepis Adilson Maringa.
Meski tampil apik, penampilan Marselino Ferdinan justru tercoreng karena pelanggaran keras tak lama setelah mencetak gol.
Pelatih Persebaya, Aji Santoso, menyanjung pengaruh Marselino Ferdinan di laga kontra Arema FC.
"Kontriubusinya luar biasa, juga melakukan dua long shoot yang satu menjadi gol dan yang satu lagi digagalkan penjaga gawang," ujar Aji Santoso.
Melihat keberanian Marselino Ferdinan di laga penuh gengsi itu, Aji Santoso optimis masa depan wonderkid Persebaya ini cerah.
"Saya menilai pemain ini memiliki masa depan cerah asal disiplin dan usaha keras," kata Aji Santoso.
Bakat Marselino Ferdinan telah diakui The Guardian sebagai 60 pemain muda paling bertalenta edisi 2021.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong juga telah memberi kepercayaan bagi Marselino Ferdinan tampil skuad Garuda Muda pada bulan lalu.
Baca juga: Daftar Pemain Timnas Indonesia, Ada Persib, Persebaya, dan Arema FC, Shin Tae-yong tak Lirik Persija
Persiapan Persebaya jelang putaran ketiga
Meski performa Persebaya mengalami peningkatan di seri kedua Liga 1, Aji Santoso tak mau puas dengan penampilan anak asuhnya.
Aji Santoso merasa, lini belakang Persebaya masih kurang solid, lantaran sudah kebobolan 16 gol di Liga 1.
Tak cuma itu, eks pelatih Arema FC ini menganggap lini depan Persebaya masih kurang maksimal.
Sejatinya Persebaya mampu mencetak 19 gol sekaligus menjadi yang terbanyak bersama Persib Bandung di Liga 1.
Tetapi torehan gol tersebut minim kontribusi dari barisan penyerang Bajul Ijo.
"Akan kami perbaiki semua lini dari semua unsur di sepak bola.
Tentunya setiap pertandingan banyak kekurangan yang harus kami tutupi," ucap Aji Santoso, Selasa (9/11/2021).
Aji Santoso mengatakan jeda waktu selama sepekan bakal dimanfaatkan Persebaya untuk mematangkan persiapan jelang putaran ketiga Liga 1.
Klub kebanggaan Bonek ini sudah kembali berlatih di Surabaya setelah dua hari memberikan waktu libur, yakni Selasa kemarin.
"Sore kemarin sudah berlatih," kata Aji Santoso.

Baca juga: UPDATE Jadwal & Lokasi Pertandingan Liga 1 Borneo FC, 3 Laga Awal Lawan Persipura, Persela & Persija
Meski memiliki banyak catatan, raihan 11 poin di seri 2 Liga 1 2021 menurut Aji Santoso sudah sesuai target pribadi yang dicanangkan.
"Bersyukur karena jujur saya sampaikan target kami di seri kedua ini mendapatkan 11 poin, dan persis 11 poin," ucap Aji Santoso.
Lebih spesialnya lagi, rentetan hasil positif Persebaya itu diraih tanpa kekuatan penuh.
Termasuk di laga terakhir saat bermain imbang 2-2 atas Arema FC, Persebaya tampil tanpa striker asingnya, Jose Wilkson.
Aji Santoso menyebut tak ada rahasia khusus agar Persebaya stabil meski skuad selalu compang-camping saat berlaga.
"Tentunya pelatih harus memberi kepercayaan diri kepada pemain agar bisa tampil maksimal, kuncinya itu," ungkapnya.
Hasil ini semakin membuat Aji Santoso tak khawatir terhadap banyaknya pemain yang absen akibat pemanggilan timnas maupun cedera.
"Saya selalu sampaikan ke pemain siapa saja yg di pasang harus memberi penampilan terbaiknya dan Persebaya tidak pernah bergantung dengan satu dua pemain saja," tuturnya.
Iapun berharap Bajul Ijo bisa meraih poin maksimal pada seri 3 Liga 1.
Selanjutnya Persebaya akan menghadapi Madura United, Persita Tengerang, Persik Kediri, Barito Putera, Persib Bandung, Bali United, Persikabo Bogor dan PSM Makassar.
"Dengan jeda ini, tentunya kami akan membenahi kekurangan. Tentunya, di setiap pertandingan, pasti ada kekurangan-kekurangan yang harus kami tutupi," ujarnya.
Baca juga: Jeda Seri ke 3 Liga 1, Pemain Borneo FC Dapat Jatah Libur, Pelatih Optimis Posisi Pesut Etam Membaik
"Ini akan saya benahi supaya seri ketiga nanti kami bisa mendapatkan poin lebih banyak lagi.
Terbukti ketika membenahi seri pertama, di seri kedua, kami berhasil mengemas 11 poin. Mudah-mudahan di seri ketiga nanti, enam pertandingan, kami bisa mendapatkan lebih banyak poin daripada saat ini," ucapnya menambahkan.
(*)
(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official