Liga 1
Bos PSM tak Puas Terhadap Performa Pluim Cs, Eks Timnas Indonesia Sebut Juku Eja Butuh Bek & Striker
Bos PSM Makassar Munafri Arifuddin tak puas terhadap performa Wiljan Pluim cs, eks Timnas Indonesia sebut Juku Eja butuh bek & striker baru.
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM - Berita Liga 1 2021 terbaru, Bos PSM Makassar Munafri Arifuddin tak puas terhadap performa Wiljan Pluim cs, eks Timnas Indonesia sebut Juku Eja butuh bek & striker baru
Performa PSM Makassar yang belum konsisten sejak Liga 1 2021 bergulir belum memuasakan Bos PSM Makassar Munafri Arifuddin.
Dari 11 laga yang dilakoni hingga saat ini, PSM Makassar hanya meraih empat kemenangan, empat kali imbang dan tiga kali kalah.
Di klasemen sementara Liga 1 2021, PSM Makassar kini tertahan di posisi tujuh dengan koleksi 16 poin, atau terpaut 12 poin dari Bhayangkara FC yang menguasai puncak klasemen.
Bos PSM Makassar Munafri Arifuddin mengaku telah meminta Milomir Seslija segera memperbaiki penampilan anak-anak Juku Eja.
Munafri Arifuddi turut mengomentari peluang PSM Makassar mendatangkan pemain baru di bursa transfer Liga 1 2021 bulan depan.
Eks Timnas Indonesia yang juga pernah berbaju PSM Makassar, Hanafing menyebut Juku Eja kini butuh striker dan bek baru.
Posisi striker yang jadi milik Anco Jansen memang belum memuaskan pecinta PSM Makassar.
Jebolan Liga Belanda itu baru mencetak tiga gol dari 11 laga yang telah dilakoni PSM Makassar.
Torehan gol Anco Jansen sama dengan Ilham Udin yang beroperasi di posisi sayap kiri PSM Makassar.
Posisi yang turut disorot eks Timnas Indonesia yang juga pernah berbaju PSM Makassar, Hanafing yakni lini belakang atau bek.
Mantan pemain Niac Mitra Surabaya itu menyebut PSM Makassar butuh suntikan bek baru.
Pasalnya, posisi bek PSM Makassar saat ini rerata sudah berusia di atas 30 tahun.
Bek PSM Makassar yang berusia di atas 30 tahun seperti Hasim Kipuw, Zulkifli Syukur, Serif Hasic, Abdul Rachman, Abdul Rahman.
Sementara Erwin Gutawa berusia 29 tahun.
Baca juga: Stadion Mattoanging Belum Dibangun, Suporter PSM Ngadu ke DPR, Daeng Uki: Harga Diri Bugis Makassar
Direktur Utama PSM Makassar, Munafri Arifuddin menyebut penampilan PSM belum sesuai yang diharapkan.
Dia pun telah meminta kepada Pelatih PSM, Milomir Seslija agar penampilan PSM ditingkatkan secepatnya.
"Masih belum seperti apa yang diharapkan. Saya sudah sampaikan kepada pelatih perlu ditingkatkan secepatnya," ujar Munafri Arifuddin saat ditemui di Lapangan Bosowa Sport Center (BSC), Jumat (12/11/2021).
Laskar Pinisi telah menjalani 11 pertandingan di Liga 1 2021-2022.
Hasilnya meraih empat kemenangan, empat kali imbang dan tiga kali.
Wiljan Pluim cs harus tertahan di papan tengah klasemen peringkat 7.
Kumpulkan 16 poin. Terpaut 12 poin dari pemuncak klasemen Bhayangkara FC yang membukukan 28 poin.
Tak hanya itu, PSM di bawah asuhan Milomir Seslija telah memasukkan bola 15 kali dan kemasukan 13 kali.
Appi sapaan akrabnya, meminta kepada pelatih menyampaikan segala sesuatu yang dibutuhkan agar dibenahi sama-sama.
"Segala sesuatu yang dibutuhkan, sampaikan cepat ke manajemen untuk berbenah," ungkapnya.
Ia ingin melihat progres PSM setelah hampir dua tahun sepak bola di Indonesia vakum.
"Kita sudah sampai di mana, untuk mempersiapkan tim bisa jauh lebih baik. Untuk kita lihat sisi-sisi mana yang harus dibenahi," ucapnya.
Baca juga: Bursa Transfer Belum Dibuka, 2 Pemain PSM Terancam Didepak, Kalah Gacor dari Eks Persib dan Arema FC
Saat ini PSM tengan bersiap menghadapi seri tiga Liga yang akan bergulir pada Kamis (18/11/2021).
Lawan yang menanti PSM di seri tiga Liga 1 adalah PSS Sleman.
Super Elang Jawa dalam tren positif usai menang di dua pertandingan terakhirnya.
Tren ini tentu coba dipertahankan anak asuh Dejan Antonic.
Di kubu PSM ingin bangkit usai takluk 2-0 dari Bhayangkara FC.
Kemenangan dari PSS Sleman akan mengembalikan kepercayaan diri pemain.
Pertandingan kedua kesebelasan bakal berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (18/11/2021) pukul 21.30 Wita.
Baca juga: Jadwal Persija di Seri 3 Liga 1, Lawan Persib, Bhayangkara FC, Bali United, hingga PSM Makassar
Sebulan Jelang Bursa Transfer Dibuka
Bursa transfer kedua Liga 1 2021-2022 dibuka 15 Desember 2021 sampai 12 Januari 2022.
PSM Makassar belum bisa tampil konsisten disetiap pertandingan. Kadang menang melawan tim besar.
Namun, kalah dari tim yang berada di bawahnya.
PSM Makassar untuk sementara berada di peringkat 7 klasemen dengan poin 16.
Hasil 11 pertandingan. Mengantongi empat kemenangan, empat kali imbang dan tiga kali kalah.
Memasukkan 15 gol dan kebobolan 13 gol.
Direktur Utama PSM, Munafri Arifuddin membuka peluang mendatangkan pemain baru.
Namun tentu sesuai strategi dann kebutuhan dari Pelatih PSM, Milomir Seslija.
"Secara pribadi saya tidak mengincar pemain. Ini kembali lagi seperti apa strategi pelatih dalam posisi ini," katanya saat ditemui di Lapangan Bosowa Sport Center, Jl Teuku Umar, Kota Makassar, Jumat (12/11/2021).
Pihaknya terbuka untuk membicarakan pemain yang dibutuhkan oleh pelatih.
"Kalau pelatih butuh pemain baru dan pemain tambahan, kita akan bicarakan," ucapnya.
Sementara pengamat sepak bola, Muhammad Hanafing Ibrahim menilai PSM sekarang butuh stiker.
"PSM butuh striker," sebutnya melalui sambungan telepon.
Baca juga: Live Streaming Bhayangkara FC vs PSM, Eks Arsitek Juku Eja Wanti-wanti Pluim Cs, Soroti King Eze
Ia menambahkan, PSM juga butuh tambahan pemain di lini belakang.
Pemain yang didatangkan harus energik dan diproyeksikan masuk skuat utama.
Pasalnya, pemain bertahan PSM sekarang kebanyakan sudah berusia 30 tahun ke atas.
"Perlu ada suntikan pemain di lini belakang. Pemain sekarang berusia 30 tahun ke atas.
Setidaknya ada suntikan pemain baru bisa diproyeksikan masuk skuat, masih energik," terang mantan Pelatih PSM ini.
Hanafing menuturkan, kompetisi ini jangka panjang. Butuh pemain segar dan bugar.
"Jangan hanya sampai tiga pertandingan bagus, kemudian di pertandingan selanjutnya dia drop karena kondisi fisik tidak menunjang," tuturnya.
Namun semua keputusan berada di tangan Pelatih PSM, Milomir Seslija.
"Semua kembali ke pelatih, karena kita hanya menyarankan saja. Kita hanya mengamati, paling tidak ada sedikit input, supaya ada perbaikan," ucap tim scouting PSSI ini.
Baca juga: Live Streaming Persita vs PSM di Liga 1, Dua Pemain Asing Absen, Bektur tak Masuk Starting XI
(*)
