Liga 1
Pembelaan Milomir Seslija Usai PSM Makassar Takluk dari PSIS Semarang, Tuding Wasit jadi Biang Kerok
Berita Liga 1 2021 terbaru, pembelaan Milomir Seslija usai PSM Makassar takluk dari PSIS Semarang, tuding wasit jadi biang kerok.
TRIBUNKALTARA.COM - Berita Liga 1 2021 terbaru, pembelaan Milomir Seslija usai PSM Makassar takluk dari PSIS Semarang, tuding wasit jadi biang kerok
Tim Juku Eja julukan PSM Makassar takluk dari PSIS Semarang dalam lanjutan Liga 1 2021 Senin (22/11/2021) malam.
Laga yang dihelat di Stadion Maguwoharjo, Sleman, itu berakhir dengan skor 1-0 untuk PSIS Semarang, lewat gol tunggal Bruno Silva.
Usai laga, pelatih PSM Makassar Milomir Seslija menyoroti kepemimpinan wasit.
Ia menyebut, sejumlah keputusan wasit dalam laga PSIS vs PSM merugikan Juku Eja.
Meski begitu, Milomir Sesliija tetap memuji permainan anak asuhnya yang terus berupaya menyamakan kedudukan.
Namun sayang, hingga laga usai PSM Makassar tak mampu membalas gol tunggal Bruno Silva.
Skuat PSM Makassar pun tertahan di posisi sembilan dengan koleksi 17 poin.
Sementara bagi PSIS Semarang, kemenangan tersebut membuat Mahesa Jenar menyamai koleksi poin Arema FC, yakni 23 poin.
Tim berjuluk Mahesa Jenar itu kini berada di posisi empat klasemen sementara Liga 1 2021 dengan koleksi 23 poin.
Baca juga: Hasil Liga 1 PSIS vs PSM, Diwarnai Pertikaian Pemain, Gol Cepat Bruno Silva Buat Juku Eja Nyerah 1-0
PSM Makassar masih belum bisa mendapatkan tiga poin dari tiga pertandingan terakhir mereka di Liga 1 2021.
Juku Eja harus puas menerima kekalahan tipis 0-1 saat bertanding melawan PSIS Semarang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Senin (22/11/2021).
Juru taktik PSM Makassar, Milomir Seslija, menyebutkan beberapa faktor yang membuat timnya kalah saat melawan PSIS.
Gol cepat pada menit kelima dari Bruno Silva membuat mental bertanding timnya terpengaruh selama pertandingan.
Selain itu, wasit dalam pertandingan tersebut juga terlihat kurang tegas dalam memimpin pertandingan.
"Yang saya harapkan pertandingan akan keras dan tidak mudah untuk membuat peluang."
"Tidak memulai pertandingan dengan baik, kami kemasukan gol cepat, ini kami butuh energi besar untuk kembali setelah kemasukan, kami juga pertanyakan keputusan-keputusan dari pengadilan lapangan," kata Milomir Seslija dalam sesi jumpa pers.
Pelatih yang biasa disapa Milo ini menegaskan, wasit menjadi penyebab utama kekalahan timnya karena kepemimpinan di lapangan tidak maksimal.
Milo pun meragukan beberapa keputusan wasit dalam pertandingan semalam.
"Dalam hal keputusan wasit meragukan di peluit-peluit yang dibunyikan dalam setiap pelanggaran."
"Kadang-kadang kriteria ini membingungkan, kenapa wasit meniup peluit," ujarnya.
Baca juga: SEGERA TAYANG PSIS vs PSM di Indosiar, Juku Eja Andalkan Juru Gedor Lokal, Anco Jansen Menghilang
Milo menilai PSM pada babak kedua bermain lebih terbuka.
Wiljan Pluim dkk beberapa kali bisa memberikan ancaman bagi gawang PSM.
Namun, Juku Eja masih memiki masalah dengan penyelesaian akhir.
Pelatih asal Bosnia ini menambahkan, jadwal yang padat juga berpengaruh kepada performa timnya di lapangan.
"Di babak kedua kami mendominasi dan kami mencari gol, permainan terbuka, kami mendapatkan peluang bagus."
"Saya kira anak asuh saya betul-betul berjuang untuk menyamakan skor, kami memang betul tidak punya keberuntungan, meskipun peluang itu ada."
"Dalam 4 hari kami memainkan dua laga kami merotasi beberapa pemain, mendapatkan kaki-kaki (yang lebih) segar," pungkasnya.

Hasil Liga 1 PSIS vs PSM, Diwarnai Pertikaian Pemain, Gol Cepat Bruno Silva Buat Juku Eja Nyerah 1-0
Sebelumnya diberitakan, PSM Makassar harus mengakui keunggulan PSIS Semarang, setelah kalah dengan skor tipis 1-0, kala berlaga di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Diakhir pertandingan, penjaga gawang PSIS Semarang, Jandia Eka Putra Terlibat pertikaian dengan striker PSM Makassar Anco Jansen.
Berawal dari Jandia Eka Putra dianggap mengulur waktu oleh Anco Jansen, saat waktu sudah memasuki menit terakhir injury time.
PSIS Semarang berhasil menang tipis 1-0 atas PSM Makassar dalam lanjutan pekan 13 BRI Liga 1 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Senin (22/11) malam WIB.
Pahlawan kemenangan PSIS Semarang pantas disematkan kepada Bruno Silva yang mencetak gol tunggal pada babak pertama menit 6.
Atas hasil ini, PSIS Semarang berhasil naik ke posisi empat klasemen BRI Liga 1 2021 menggeser Bali United.
Anco Jansen diharapkan bisa menunjukkan kualitasnya kala PSM Makassar melawan PSIS Semarang pada Senin 22 November 2021 malam ini. Dari 11 laga yang dilakoni bareng Juku Eja, Anco Jansen baru mencetak tiga gol. (ligaindonesiabaru.com)
Mahesa Jenar kini mengoleksi 23 poin dan memutus 2 laga terakhir tanpa kemenangan.
Sementara lawannya PSM Makassar yang menelan kekalahan harus puas tertahan di urutan 9 dengan 17 poin.
Dengan kekalahan ini maka PSM Makassar dalam 3 pertandingan beruntun gagal meraup poin penuh.
Baca juga: Prediksi PSIS vs PSM di Liga 1, Laskar Mahesa Jenar Sulit Menang, Panser Biru Suntik Kekuatan
Jalannya Pertandingan

PSIS Semarang tampil menekan sejak menit awal pertandingan, Permainan terbuka menjadi opsi permainan Laskar Mahesa Jenar guna menciptakan gol cepat.
PSM Makassar pun mempertontonkan hal yang sama untuk meladeni klub kesayangan Panser Biru ini.
Dimotori oleh Wiljan Pluim, Juku Eja beberapa kali mendapatkan peluang untuk memecah kebuntuan di lima menit awal pertandingan babak pertama.
Keasyikan menyerang membuat pertahanan PSM Makassar lengah.
Hasilnya, pada menit ke-6, PSIS Semarang berhasil membuka keunggulan lewat striker asingnya, Bruno Silva.
Kecolongan gol pembuka membuat PSM Makassar tampil lebih menekan. Kecepatan Y Sayuri maupun Ilham Udin Armaiyn menjadi tumpuan bagi penyerangan klub kesayangan warga Makassar tersebut.
Memasuki menit ke-20, high pressing coba diterapkan Juku Eja untuk menghentikan kreativitas permainan Laskar Mahesa Jenar.
Akan tetapi, tim asuhan Imran Nahumarury ini tak kekurangan akal untuk menghadapi kontra strategi dari PSM.
Septian David Maulana dan kolega memilih untuk mendikte jalannya laga lewat ball possessions sembari mencari celah di lini pertahan tim lawan.
Di sisi lain, Juku Eja merapatkan barisan pertahanan untuk mengantisipasi peluang yang diciptakan Laskar Mahesa Jenar.
PSIS Semarang tak kekurangan cara untuk menanggapi respons dari Juku Eja.
Hari Nur Yulianto dan kolega memilih variasi serangan melalui tembakan dari luar kotak penalti.
Namun fokus yang masih terjaga dari kiper PSM Makassar, Hilman Syah, dapat menggagalkan shot on target dari klub kesayangan Panser Biru tersebut.
Baca juga: Soroti Permainan PSM Jelang Hadapi PSIS, Eks Timnas Indonesia Beri Saran ke Pluim Cs Agar Menang
Pertandingan mulai berlangsung keras. Termasuk insiden yang melibatkan Hayim Kipuw dengan Jonathan Cantillana.
Memasuki menit ke-35, intensitas pertandingan kembali meninggi.
Jual-beli serangan diperlihatkan kedua tim. Namun hingga babak pertama rampung, tidak ada gol tambahan. Skor 0-1 bertahan untuk keunggulan Laskar Mahesa Jenar.
Setelah turun minum, PSM Makassar menaikkan tempo permainan menyerangnya.
Juku Eja kerap memanfaatkan lebar lapangan untuk menembus pertahanan PSIS Semarang yang masih kokoh hingga menit 50.
Inisiatif menyerang yang diusung Juku Eja membuat PSIS Semarang kerap memanfaatkan counter attack.
Menit 64, Azka Fauzi yang berada di batas pertahanan coba melepaskan tembakan spekulasi.
Sayangnya usaha Azka belum menemui sasaran.
Mahesa Jenar hampir saja memperbesar keunggulannya lewat tendangan bebas Bruno Silva.
Kesempatan itu gagal karena bola tendangan bebas Bruno membentur tiang kiri gawang Hilmansyah.
Hingga laga usai skor 1-0 untuk kemenangan PSIS Semarang tetap bertahan.
Baca juga: Kabar Buruk PSM, Pemain Kunci Milomir Seslija tak Bisa Main Lawan PSIS, Misi Juku Eja Terancam Gagal
Susunan Pemain
PSM Makassar:
Hilman Syah, Serif Hasic, Hasim Kipuw, Zulkifli Syukur, Syahrul Mustofa, Fajar Handika, Sutanto Tan, Willem Jan Pluim, Ilham Udin Armaiyn, Yakob Sayuri, Azka Fauzi
PSIS Semarang:
Jandia Eka Putra, Wahyu Prasetyo, Wallace Costa, Frendi Saputra, Fredyan Wahyu, Finky Pasamba, Eka Febri, Septian David Maulana, Hari Nur Yulianto, Jonathan Cantillana, Bruno Silva
(*)