Berita Nasional Terkini

Novel Baswedan Putuskan Bergabung Jadi ASN Polri Bersama 57 Eks Pegawai KPK, 8 Orang tak Bersedia

Mantan Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan akhirnya memutuskan bergabung jadi ASN Polri bersama 57 eks pegawai KPK lain.

Editor: Sumarsono
Kolase TribunKaltara.com / Kompas.com Andi Muttya Keteng dan Tatang Guritno
Novel Baswedan, eks Penyidik Senior KPK. (Kolase TribunKaltara.com / Kompas.com Andi Muttya Keteng dan Tatang Guritno) 

TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA – Mantan Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan akhirnya memutuskan bergabung menjadi ASN Polri Bersama 57 eks pegawai KPK lainnya.

 

Sementara hingga hari ini, Senin (6/12/2021) saat dilaksanakan sosialisasi pengangkatan 57 eks pegawai KPK, 8 orang menyatakan menolak atau tak bersedia menjadi ASN Polri.

 

Novel Baswedan yang selama ini dikenal vokal mengkritisi kebijakan pimpinan KPK, kini telah membuat surat pernyataan kesediaan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kepolisian Republik Indonesia.

 

Eks Penyidik Senior KPK yang mendapat serangan air keras dari orang tak dikenal tersebut mengikuti sosialisasi pengangkatan 57 eks pegawai KPK menjadi ASN Polri di Gedung TNCC, Mabes Polri, Jakarta Selatan.

 

Baca juga: Disebut Temui Jokowi, Eks Penyidik KPK Novel Baswedan Bantah! Buka Suara Soal Tawaran jadi ASN Polri

 

"Saya posisi menerima (Jadi ASN Polri)," kata Novel di Gedung TNCC, Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Senin (6/12/2021).

 

Kepada media, Novel menyampaikan alasanya ikut bergabung menjadi ASN Polri, yakni karena mayoritas eks pegawai KPK juga menerima tawaran menjadi ASN Polri.

 

Selain itu, dia ingin berkontribusi membantu masalah korupsi yang semakin marak di Indonesia.

 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved