Liga Italia
Diterpa Masalah Bertubi-tubi, Inter Milan Semakin Tangguh di Tangan Simone Inzaghi, Ini Resepnya
Perlahan tapi pasti, Inter Milan bangkit di Liga Italia dan Liga Champions, semkain tangguh di Tangan Simone Inzaghi, Nicolo Barella beber kunci.
Namun, Simone Inzaghi justru berhasil menunjukkan kehebatannya dalam memoles Nicolo Barella dkk.
Hal itu dibuktikan dengan kesuksesan Inter Milan menguasai capolista dari tangan rival sekota, AC Milan.
Dua rival terdekatnya, AC Milan dan Napoli, gagal menaklukkan lawan masing-masing.
Baca juga: Masih Cinta Barcelona, Onana Justru Lempar Kode ke Inter Milan, Bakal Jadi Suksesor Handanovic?
Di sisi lain, Inter MIlan juga telah memastikan diri berlaga di babak 16 besar Liga Champions musim ini.
Nerazzurri mampu melaju ke fase knock-out Liga Champions setelah finish sebagai runner up grup B.
Gelandang Inter Milan, Nicolo Barella, membeberkan kunci ketangguhan timnya musim ini di bawah asuhan Simone Inzaghi.
Nicolo Barella mengakui Simone Inzaghi membuat Inter Milan bermain lebih bebas.
Itu dikarenakan eks pelatih Lazio tersebut memiliki karisma yang berbeda dan setiap pemain merasakan hal itu.
"Ada lebih banyak persaingan daripada tahun lalu, tetapi kami memiliki sesuatu yang lebih dari yang lain," kata Nicolo Barella kepada La Gazzetta dello Sport.
"Simone Inzaghi membuat kami lebih bebas dalam melakukan sesuatu.
Bukan berarti Conte memaksa kami melakukan sesuatu, tetapi karisma Inzaghi membuat semua orang merasa terlibat dan memungkinkan kami untuk membuat keputusan," lanjutnya.

Baca juga: Catatan Gemilang Inter Milan usai Ambil Alih Capolista, Calhanoglu Panaskan Telinga AC Milan
Menurutnya apa yang dilakukan Simone Inzaghi sangat tepat dengan kebutuhan pemain Inter Milan setelah era Antonio Conte.
Terbukti permainan Inter Milan lebih tajam di depan gawang dengan gelontoran 43 gol atau yang paling produktif di Liga Italia Serie A.
Tak disangka SImone Inzaghi mampu membawa Inter Milan tampil lebih berani meski kehilangan Romelu Lukaku, Achraf Hakimi dan Christian Eriksen sejak awal musim.
"Beberapa pemain pergi, tetapi kami merekrut pemain hebat lainnya dan kami ingin menunjukkan bahwa kami masih yang terbaik," ungkap Nicolo Barella.