Liga 1
Eks Pemain Liga Belanda Dirumorkan jadi Pelatih PSM Makassar, Punya PR tak Mudah Bareng Juku Eja
Berita Liga 1 2021 terbar, eks pemain Liga Belanda dirumorkan jadi pelatih PSM Makassar, punya pekerjaan rumah atau PR tak mudah bareng Juku Eja
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM - Berita Liga 1 2021 terbaru, eks pemain Liga Belanda dirumorkan jadi pelatih PSM Makassar, punya pekerjaan rumah atau PR tak mudah bareng Juku Eja
Tim Juku Eja julukan PSM Makassar berbenah jelang putaran kedua Liga 1 2021 bergulir.
Teranyar, PSM Makassar dirumorkan bakal menggaet mantan pemain di Eredivise Liga Belanda, Joop Gall.
Jika Joop Gall gabung ke PSM Makassar tentu dia bakal mendapat PR besar bersama Juku Eja.
Apalagi PSM Makassar kini masih tercecer di posisi 12 klasemen sementara Liga 1 2021 dengan koleksi 20 poin.
Pelatih baru PSM Makassar tentu punya tugas mengangkat performa tim agar lebih baik di putaran kedua Liga 1 2021 mendatang.
Manajemen PSM Makassar sebelumnya mengaku telah menjajaki kemungkinan Juku Eja dilatih oleh pelatih asing.
Meski begitu, hingga kini manajemen PSM Makassar masih bungkam soal identitas calon pelatih anyar Wiljan Pluim cs.
Di putaran pertama Liga 1 2021, PSM Makassar dilatih oleh Milomir Seslija.
Belakangan Milomir Seslija didepak oleh manajemen PSM Makassar.
Posisi pelatih sementara pun diambil alih oleh Syamsuddin Batola.
Baca juga: Usung Misi Bangkit di Liga 1, Pilar PSM Makassar Ini Harus Absen Lawan Persebaya dan Madura United
Nama Joop Gall disebut-sebut sebagai suksesor Milomir Seslija di skuat PSM Makassar.
Joop Gall pun diyakini bakal jadi juru taktik PSM Makassar pada putaran kedua Liga 1 Indonesia 2021/2022.
Nama Joop Gall tentu asing bagi pecinta sepakbola Tanah Air, sebelum gencar dirumorkan gabung PSM Makassar
Jelas saja mengingat Joop Gall yang saat ini berusia 58 tahun ini belum pernah berkiprah di kompetisi sepakbola Indonesia.
Bahkan untuk urusan sepakbola Asia, Joop Gall juga minim pengalaman.
Tercatat jika Joop Gall melatih PSM Makassar, ini artinya tim berjuluk Laskar Pinisi menjadi klub Asia kedua yang ia tangani.
Sebelumnya, Joop Gall tercatat sebagai Asisten Pelatih Guangzhou City, klub Liga Super China.
Ia didatangkan Guangzhou pada Februari 2021 lalu mendampingi Jean-Paul van Gastel yang ditunjuk sebagai pelatih kepala.
Bersama Jean-Paul van Gastel yang juga pelatih asal Belanda, Joop Gall menempatkan Guangzhou di posisi ke-7 klasemen.
Dengan torehan masing-masing enam kemenangan, tujuh imbang dan enam laga lainnya berakhir dengan kekalahan.
Meski minim pengalaman di sepakbola Asia, Joop Gall terbilang memiliki karier kepelatihan yang cukup baik.
Saat ini ia memegang lisensi UEFA Pro, yang merupakan lisensi tertinggi (Eropa) untuk seorang pelatih.
Kebanyakan karier kepelatihannya berlangsung di negeri kincir angin, Belanda.
Menurut catatan data dari transfermarkt.com, setidaknya sudah ada enam klub Belanda yang pernah merasakan tangan dingin Joop Gall.
Yakni De Vogels, FC Groningen, BV Veendam, Go Ahead Eagles, FC Emmen, dan Spakenburg. Sementara satu klub luar Belanda yang pernah ditanganinya adalah tim Ukraina, yakni PFK Feniks Bucha.
Baca juga: PROFIL Irfan Jaya, Pernah Bela PSM dan Persebaya, Aktor di Balik Kartu Merah Pemain Singapura di AFF
Sebelumnya, Manajemen PSM melalui, Asisten Manajer PSM, Syahrir Nawir Nur memastikan PSM telah memiliki pelatih kepala.
Dokumen perizinannya pun telah lengkap. Diprediksi berangkat ke Indonesia satu atau dua tiga hari ke depan.
“Sudah ada. Visanya baru terbit. Mungkin hari ini atau besok sudah berangkat dari negara asalnya,” terangnya,” katanya, Jumat (25/12/2021).
Namun siapa sosok pelatih tersebut, ia enggan merinci, karena menjadi kewenangan Direktur Utama PSM, Munafri Arifuddin.
“Selengkapnya tunggu Pak Direktur Utama yang sampaikan,” ucapnya.
Kini mencuat satu nama yang akan melatih Willem Jan Pluim cs. Yakni, pelatih berpaspor Belanda, Joop Gall.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) The Macz Man, Mustafa meminta di putaran kedua PSM bisa bangkit dari keterpurukan.
Banyak hal harus dibenahi, salah satunya menghadirkan sosok pelatih secepatnya.
Nama Joop Gall menjadi terdepan melatih PSM. Tentu, kata dia, di pundak pelatih 57 tahun ini, PSM diharapkan bisa bangkit kembali ke papan atas klasemen.
“Jika ini benar maka diharapkan mutu kepelatihannya di atas rata-rata pelatih yang ada di Liga 1,” ucapnya melalui WhatsApp, Sabtu (25/12/2021).
Pasalnya, Joop Gall ini baru pertama kali akan berkiprah di Indonesia. Jadi butuh waktu untuk adaptasi.
“Setidaknya dia mampu membawa tim bertengger di papan atas, itu target realistis,” tegasnya.
Baca juga: Kabar Buruk PSM Makassar, Pilar Penting Juku Eja di Putaran Pertama Liga 1 2021 Dibekap Cedera
Spesialis 4-3-3
Joop Gall sendiri punya strategi kesukaan yang kerap dipakainya.
Menurut situs Transfermarkt, strategi andalan Joop Gall adalah 4-3-3 dan bermain lebih bertahan.
Sebagai seorang pelatih, Joop Gall pun ternyata pernah merumput sebagai pemain di Eredivise Belanda (Kompetisi kasta tertinggi Belanda).
Ada tiga klub yang pernah dibela Joop Gall, yakni FC Groningen, Heerenveen, dan BV Veendam.
Semasa masih aktif bermain dulu, Joop Gall sendiri merupakan pesepak bola yang berposisi sebagai bek tengah.
Profil Calon Pelatih PSM Makassar:
Nama: Joop Gall
Umur: 58 tahun
Kebangsaan: Belanda
Lisensi: UEFA Pro
Baca juga: Kemana 7 Penggawa PSM Makassar? Absen Latihan Jelang Putaran Kedua Liga 1, Termasuk Anco dan Pluim
Karier Kepelatihan Joop Gall
1999–2000 De Vogels
2001–2005 Groningen (Asisten pelatih)
2005–2011 BV Veendam
2011–2012 Go Ahead Eagles
2012–2015 FC Emmen
2016 FC Stal Kamianske (Asisten pelatih)
2016 FC Stal Kamianske (Caretaker)
2016–2017 FC Stal Kamianske
2017 SV Spakenburg (Caretaker)
2018 VV Pelikaan-S (Caretaker)
2019 DFS (Caretaker)
2021 Guangzhou City (Asisten pelatih)
Baca juga: Manajemen PSM Makassar Beri Kode Bakal Aktif di Bursa Transfer Liga 1 2021: Insya Allah Ada Progres
(*)
