Ada Apa? Pembalap Repsol Honda Marc Marquez Terancam tak Bisa Jajal Sirkuit Mandalika di Indonesia

Repsol Honda mulai mengalihkan fokus pengembangan RC213V kepada Pol Espargaro.

Keputusan sulit diambil oleh tim berlogo sayap tunggal mengepak ini lantaran cedera yang dialami pembalap andalannya, Marc Marquez.

Cedera lengan yang belum pulih total ditambah dengan masalah diplopia (penglihatan ganda) membuat Marquez dalam kondisi tak baik-baik saja.

Apesnya lagi, Honda belum bisa memastikan kapan ridernya itu bisa segera kembali mengaspal.

Meski tak ada kepastian, Repsol Honda tetap berharap bisa melihat The Baby Alien comeback tepat waktu.

Sehingga sang rider memulai musim dari awal, dan tak kehilangan seri-seri pembuka.

Keputusan tersebut disampaikan Alberto Puig selaku manajer tim.

Baca juga: Jadwal MotoGP 2022 Mulai 6 Maret 2022, Sirkuit Mandalika Siap Jadi Tuan Rumah di Seri Balapan Kedua

Dia menyatakan pihaknya enggan memikirkan kemungkinan mengganti Marc Marquez.

Sekalipun The Baby Alien belum pulih sepenuhnya dari cedera bahu dan diplopia, Puig menyatakan tidak pernah terlintas untuk mencari pembalap anyar.

“Kami sama sekali tak mempertimbangkan hal itu (mengganti pembalap). Kami akan melihat apa yang terjadi selanjutnya."

"Tetapi, ini tak menjadi pertmbangan. Pastinya, kami akan mematuhi anjuran dokter,” kata Alberto Puig, seperti yang dikutip dari laman Tuttomotoriweb.

Berbicara soal kondisi terbaru Marquez, Puig menjelaskan bahwa sang rider mulai menunjukkan progres yang baik untuk kesebuhannya.

Meski demikian, The baby Alien wajib mengikuti anjuran yang diberikan oleh dokter.

“Dia melakukan semua yang dianjurkan dokter. Dia mencoba beristirahat dan tidak stress, sambil menunggu waktu. Kami berharap secara perlahan keadaan berangsur normal,” tambah Puig.

Layak ditunggu bagaimana Repsol Honda membuat keputusan untuk awal balapan MotoGP 2022.