Liga Inggris

Setuju dengan Tuchel, Kante Pemain Murah Senyum Chelsea Nyatakan tak Suka Pernyataan Romelu Lukaku

Setuju dengan Thomas Tuchel, N Golo Kante pemain murah senyum Chelsea dan 3 pemain lainnya nyatakan tak suka pernyataan Romelu Lukaku di Sky Sports.

Sky Sports
Penyerang Chelsea, Romelu Lukaku dan Thomas Tuchel. (Sky Sports) 

TRIBUNKALTARA.COM - Setuju dengan Thomas Tuchel, N Golo Kante pemain murah senyum Chelsea dan 3 pemain lainnya nyatakan tak suka pernyataan Romelu Lukaku di Sky Sports.

Menyusul pernyataan Romelu Lukaku di Sky Sports, pelatih Chelsea Thomas Tuchel langsung memberikan respon ketidaksukaannya kepada mantan penyerang Inter Milan tersebut.

Tidak hanya sampai di situ, pernyataan Romelu Lukaku juga membuat N Golo Kante dan 3 pemain Chlesea lainnya tidak suka.

Buntut dari pernyataan Romelu Lukaku di Sky Sports, sampai-sampai membuat Thomas Tuchel mengenyampingkan jasa eks Manchester United ini dari pertandingan.

Baca juga: Cinta Palsu Lukaku untuk Inter Milan Dibongkar Legenda Chelsea, Masalah Tambah Rumit

Didier Deschamps dan N'Golo Kante setelah Prancis dikalahkan Swiss pada babak 16 besar Euro 2020, Selasa, (29/6/2021). (ESPN)
Didier Deschamps dan N'Golo Kante setelah Prancis dikalahkan Swiss pada babak 16 besar Euro 2020, Selasa, (29/6/2021). (ESPN) (ESPN)

 

Wawancara Romelu Lukaku dengan media kenamaan Sky Sports beberapa waktu lalu ternyata masih menyisakkan cerita.

Romelu Lukaku absen dalam pertandingan melawan Liverpool pekan lalu di Stamford Bridge.

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel tidak memasukkan nama pemain berusia 28 tahun ini setelah wawancaranya yang kontroversi dan membuat geram pelatih asal Jerman tersebut.

Tidak hanya Tuchel, empat pemain Chelsea lainnya juga tidak senang dengan wawancara tersebut, seperti yang dilaporkan The Athletic.

Mereka adalah Jorginho, Cesar Azpilicueta, N Golo Kante, dan Antonio Rudiger.

Surat kabar Inggris juga melaporkan beberapa pernyataan yang dibuat oleh sumber di dalam tim yang menyebutkan, "Saya sedang berbicara dengan salah satu pemain dan bertanya apakah ada yang mendukung Lukaku. Dia mengatakan tidak. Tidak ada satu pun dari mereka yang percaya terhadap yang dilakukan Lukaku."

Football Italia mengungkapkan, Lukaku dan Tuchel akan mengadakan pertemuan hari ini, Senin (3/1/2022) waktu setempat untuk membahas secara pribadi dan mengklarifikasi pernyataan pemain timnas Belgia yang ditayangkan beberapa waktu lalu.

Yang dilakukan Tuchel juga bertujuan untuk memastikan Lukaku, apakah akan tampil untuk semifinal Piala Carabao Cup melawan Tottenham pada Kamis (6/1/2022) mendatang.

Baca juga: Live Streaming Chelsea vs Liverpool Big Match Liga Inggris, Tuchel Depak Lukaku

Tanggapan Tuchel

Tuchel geram dan tidak menyembunyikan sikap rasa tidak sukanya karena Lukaku diam-diam melakukan wawancara atau pembicaraan tertutup di belakangnya.

"Saya tidak menyukainya," kata Tuchel saat konferensi pers jelang melawan setelah wawancara Lukaku tayang Liverpool, dikutip dari The Athletic.

"Tapi saya tidak ingin membuat lebih banyak dair yang sebenarnya. Sangat mudah untuk mengambil kesimpulan di luar konteks," sambungnya.

Wawancara Romelu Lukaku dengan Sky Sports

Penyerang Chelsea, Romelu Lukaku baru-baru ini melakukan wawancara dengan Sky Sports bahwa dia tidak senang dengan caranya meninggalkan Inter Milan dan berjanji untuk kembali suatu saat nanti.

Tidak hanya itu, dalam wawancara tersebut Lukaku juga mengeluhkan sistem Thomas Tuchel yang mengisyaratkan perasaan tidak bahagia berada di klub London Barat.

"Saya selalu memikirkan Milano, Milano, Milano. Fans Inter adalah yang terbaik di dunia. Saya suka kota ini dan momen terbaik dalam karier saya adalah di Inter. Saya jatuh cinta dengan Italia," kata Romelu Lukaku, dikutip dari pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano.

"Saya memiliki Inter di hati saya," jelas Lukaku.

Pernyataan yang dilontarkan Lukaku langsung mendapat respons dari Curva Nord, suporter Inter Milan.

Dalam laporan Football Italia, muncul sebuah spanduk di luar Stadion San Siro yang bertuliskan, "Tidak masalah siapa yang lari di tengah hujan, yang penting siapa yang bertahan di tengah badai. Sampai jumpa Romelu (Lukaku)," kalimat dalam spanduk tersebut.

Kontroversi pembicaraan Lukaku dengan Sky Sports memang menyinggung banyak pihak.

Baca juga: Lukaku Janji Pulang ke Inter Milan, Mulai tak Betah di Chelsea, Marah Ketika Nyaris Gabung Juventus

Pemain Belgia itu membeberkan mengapa dia pindah ke Chelsea, di saat bersamaan kontrak yang tidak diperpanjang Inter Milan, dan tawaran dari berbagai klub elit Eropa.

"Musim panas lalu saya berbicara dengan dewan Inter dan saya meminta kontrak baru. Saya berkata: 'Saya berusia 28 tahun, saya ingin merencanakan hidup di Italia dengan kontrak baru, tetapi Inter mengatakan tidak. Mungkin ada masalah dengan keuangan tim. Bagi saya itu sulit untuk diterima'," jelasnya.

"Ada 3 tim elit Eropa, Barcelona, Real Madrid, dan Bayern Munchen. Semua pemain memimpikan mereka (tampil dengan tim tersebut), itulah kenyataannya.

"Saya pikir saya akan pergi ke salah satu klub itu setelah Inter.

"Ini tidak terjadi dan saya berkata: 'Hanya ada satu klub di mana saya dapat membayangkan diri saya sendiri, itu adalah Chelsea," jelas Lukaku.

Cinta Palsu Lukaku untuk Inter Milan Dibongkar Legenda Chelsea

Legenda Chelsea membongkar cinta palsu Romelu Lukaku untuk Inter Milan setelah penyerang Belgia itu membuat pernyataan kontroversi.

Belakangan ini Romelu Lukaku menjadi sorotan setelah membuat pernyataan kontroversi yang menyinggung Chelsea dan Inter Milan.

Dalam wawancara eksklusif di Sky Sport Italia, Romelu Lukaku menyatakan masih cinta dengan Inter Milan dan berharap suatu saat nanti bisa kembali berseragam biru hitam.

Di saat bersamaan, Romelu Lukaku juga mengungkapkan situasi sulit di Chelsea yang dilatih Thomas Tuchel.

Sontak pernyataan tersebut memancing kontroversi dan berbuntut panjang.

Baca juga: Lukaku Janji Pulang ke Inter Milan, Mulai tak Betah di Chelsea, Marah Ketika Nyaris Gabung Juventus

Bahkan Romelu Lukaku sampai harus dicoret dari skuad Chelsea jelang laga Big Match Liga Inggris kontra Liverpool, Senin (3/1/2022) dini hari.

Terbaru, legenda Chelsea Jimmy Floyd Hasselbaink membongkar cinta palsu Romelu Lukaku untuk Inter Milan.

Hasselbaink menilai cara Romelu Lukaku meninggalkan Inter Milan dan bergabung ke Chelsea sangat tidak sopan sebagai pemain profesional.

Berbicara kepada penyiar Inggris Sky Sports, legenda Chelsea ini menilai Romelu Lukaku tak sesuai dengan omongannya yang mengaku masih mencintai Inter Milan.

Seharusnya, kata Hasselbaink, Romelu Lukakuy bisa membuat keputusannya sendiri untuk tetap bertahan di Inter Milan, tanpa perlu menerima tawaran fantastis dari Chelsea.

Romelu Lukaku dan Inter Milan sama-sama menerima tawaran keuangan besar-besaran dari Chelsea senilai 115 juta euro dari hasil penjualan penyerang Belgia itu.

Penjualan tersebut memiliki efek besar pada Inter Milan, lantaran mendapat suntikan dana yang sangat dibutuhkan untuk menambah pemain.

Tetapi di sisi lain, kepergian Romelu Lukaku juga memaksa Inter Milan untuk membangun kembali skuad mereka musim ini.

Setengah musim membela Chelsea, barulah Romelu Lukaku mengungkapkan penyesalannya meninggalkan Inter Milan.

Hasselbaink mengkritik Romelu Lukaku, yang tak mengorbankan rasa kecintaannya terhadap Inter Milan dengan rela memotong gaji demi bertahan di Italia.

"Apa yang dia katakan, dan bagaimana dia mengatakannya, saya tidak begitu memahaminya. Kita semua tahu dia harus meninggalkan Inter Milan karena klub sedang dalam kesulitan keuangan, jadi jika dia benar-benar mencintai Inter, dia seharusnya berkata, 'Beri saya setengah gaji saya, saya ingin bertahan,'” ungkap Hasselbaink mengkritik cara Romelu Lukaku pergi dari Inter Milan.

Penyerang Chelsea, Romelu Lukaku. (chelseafc.com)
Penyerang Chelsea, Romelu Lukaku. (chelseafc.com) (chelseafc.com)

Baca juga: Bukan Dybala Tumbal Juventus untuk Rekrut Eks Inter Milan Mauro Icardi, Morata Siap Angkat Kaki

Bahkan Hasselbaink menilai cara Romelu Lukaku meninggalkan Inter Milan tidak sopan.

"Dia tidak melakukan itu, kan? Saya merasa itu tidak sopan," tutur Hasselbaink.

Sebelumnya Romelu Lukaku memang mengatakan masih mencintai Inter Milan.

"Saya selalu mengatakan bahwa saya mencintai Inter Milan dan saya akan kembali membela mereka lagi," kata Romelu Lukaku mengutip Sky Sport Italia.

"Saya berharap bisa begitu (membela Inter Milan).

Saya jatuh cinta dengan Italia," ucapnya menambahkan.

Tetapi faktanya berbeda, Romelu Lukaku justru meninggalkan Inter Milan saat Chelsea datang dengan tawaran fantastis.

Lukaku sendiri mengakui kepergiannya ke Chelsea karena pihak Inter Milan tak menggubris tawarannya untuk memperbaharui kontrak dan kenaikan gaji.

"Jadi, setelah tahun kedua, ketika kami memenangkan Scudetto, saya pergi ke manajer dan berbicara, saya meminta pembaruan kontrak.

Saya berusia 28 tahun, keluarga saya di Milan baik-baik saja dan saya memiliki (dan masih memiliki) apartemen di Milan," ungkap Romelu Lukaku.

Penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku (kiri) bersama pelatih Simone Inzaghi saat sesi pramusim Liga Italia Serie A, Rabu (28/7/2021). (inter.it)
Penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku (kiri) bersama pelatih Simone Inzaghi saat sesi pramusim Liga Italia Serie A, Rabu (28/7/2021). (inter.it) (inter.it)

Baca juga: Mengenal Daniel E. Straus, Miliarder Calon Pemilik Baru Inter Milan, Steven Zhang Ogah Pilih PIF

Banjir sindiran

Tak cuma legenda Chelsea yang mengkritik satemen Romelu Lukaku, Jurnalis Italia Enzo Bucchioni juga tak senang dengan perilaku penyerang Belgia itu saat wawancara eksklusif dengan Sky Sport Italia.

Berbicara kepada penyiar Italia TMW Radio, Bucchioni menyebut pernyataan Romelu Lukaku sangat memalukan.

Penjualan Romelu Lukaku ke Chelsea selama musim panas sempat mengguncang keutuhan skuad Inter Milan, sebab klub kehilangan seorang pemain yang memimpin tim lewat gol dan assist musim lalu.

Bucchioni percaya bahwa setelah membuat keputusan untuk meninggalkan Inter Milan ke Chelsea dengan banderol fantastis, pernyataan Romelu Lukaku sangat tidak menggambarkan seorang penyerang hebat profesional.

"Itu perilaku yang memalukan," katanya.

"Dia datang ke Inter Milan, memiliki musim yang luar biasa sebagian berkat klub.

Meminta perpanjangan meskipun sudah memiliki kontrak, dia menginginkan lebih banyak uang yang Inter Milan tidak bisa berikan kepadanya." ucap Bucchioni.

Bucchioni menilai seharusnya Romelo Lukaku tetap bertahan di Inter Milan sekalipun Antonio Conte memutuskan pergi.

"Jika Anda mencintai Inter Milan, bahkan tanpa Conte Anda bisa bertahan. Sebaliknya Anda memutuskan untuk pergi dan mendapatkan lebih banyak (uang)," kata Bucchioni.

Baca juga: Bukan Diakuisisi PIF, Ini Calon Pemilik Baru Inter Milan, Sedang Negosiasi dengan Steven Zhang

"Sekarang dia pergi dan melakukan ini (melontarkan statemen kontroversial) karena dia tidak banyak bermain dan tidak mendapatkan pengakuan yang sama seperti yang dia lakukan di Inter Milan," lanjutnya.

"Saya tidak akan pernah menandatangani seseorang seperti itu lagi," pungkasnya.

Kritikan terhadap Romelu Lukaku juga datang dari fans Inter Milan yang saat ini sudah move on.

Fans Inter Milan menolak permintaan maaf Romelu Lukaku terkait alasannya hengkang ke Chelsea di bursa transfer musim panas lalu.

Ultras Inter Milan memasang spanduk yang menyindir pernyataan Romelu Lukaku.

"Mereka yang melarikan diri saat hujan tidak penting bagi kami.

Mereka yang penting adalah mereka yang bertahan dalam badai! Ciao Romelu," tulis fans Inter Milan.

(*)

Berita tentang Liga Italia

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tidak Hanya Tuchel, Empat Pemain Chelsea Tidak Menyukai Wawancara Romelu Lukaku, https://www.tribunnews.com/superskor/2022/01/03/tidak-hanya-tuchel-empat-pemain-chelsea-tidak-menyukai-wawancara-romelu-lukaku?page=all.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved