Fix Pindah ke Korsel? Bos PSIS Ucapkan Kata Pisah ke Pratama Arhan, Eks Persib dan Arema FC Digaet

TRIBUNKALTARA.COM - Fix pindah ke Korea Selatan? Bos PSIS Semarang, Junianto mengucapkan kata pisah ke fullback kiri Timnas Indonesia, Pratama Arhan, eks Persib Bandung & Arema FC digaet.

Santer diberitakan akan bergabung dengan klub Korea Selatan, Daejeon Hana Citizen, bos PSIS Semarang, Junianto mengunggah di akun media sosialnya ucapan perpisahan dengan penggawanya, Pratama Arhan.

Ucapan itu, lalu diikuti dengan perburuan PSIS Semarang untuk menggantikan posisi fullback kiri Timnas Indonesia tersebut.

Alhasil, PSIS Semarang lalu mengincar pemain mantan kepunyaan Persib Bandung dan Arema FC sebagai pengganti Pratama Arhan.

Baca juga: Live Streaming Gratis Liga 1 Borneo FC vs Persik, Prediksi dan Susunan Pemain, Tayang di OChannel

PSIS Semarang mulai menunjukkann gelagat untuk memperkuat sektor pertahanannya jelang ditutupnya bursa transfer BRI Liga 1 2021, Sabtu (15/1/2022).

Kabarnya, PSIS Semarang tengah menjajaki peluang untuk meminang eks pemain Arema FC.

Adalah Benny Wahyudi yang pada Liga 2 2021 membela PSIM Yogyakarta bekesempatan menjadi rekrutan terbaru Laskar Mahesa Jenar.

Langkah klub kesayangan Panser Biru ini untuk mendatangkan pemain yang berposisi fullback tak lepas dari masa depan Pratama Arhan.

Bintang baru Timnas Indonesia di Piala AFF 2021 lalu berpeluang besar meninggalkan PSIS Semarang.

Sejumlah tim-tim luar negeri diwartakan sudah mengantre untuk mendapatkan jasa fullback kiri Timnas Indonesia ini.

Sinyal bek PSIS Semarang, Pratama Arhan bakal main di kompetisi luar negeri menguat.

Hal itu terjadi setelah bos PSIS Semarang, Junianto, mengunggah salam perpisahan untuk Pratama Arhan.

Dalam unggahan tersebut, ia turut membubuhkan foto Pratama Arhan.

Ia lantas menulis caption yang cukup panjang di unggahan itu.

Dalam unggahan tersebut, Junianto tak membeberkan kemana sang wonderkid akan berlabuh.

Akan tetapi, ia jelas memberikan isyarat jika bek berumur 20 tahun itu akan meninggalkan PSIS Semarang.

Namun besar peluang bahwa Pratama diminati klub Korea Selatan, Daejeon Hana Citizen.

Melihat kondisi tersebut, PSIS Semarang mencoba untuk mendatangkan amunisi baru pengganti Arhan.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Borneo FC vs Persik di Liga 1, Amunisi Baru Macan Putih Bikin Risto Pusing

Benny Wahyudi dipandang sebagai profil yang tepat untuk mengisi kekosongan tersebut.

Pemain 35 tahun ini tak perlu disangsikan kembali kualitasnya. Sejumlah klub elite Tanah Air pernah menggunakan jasanya.

Adalah PSM Makassar, Madura United, hingga Arema FC pernah menggunakan jasanya.

Benny terkenal dengan kemampuan overlap dan bertahan yang sama baiknya.

Dia memiliki perjalanan yang mentereng kala membantu Singo Edan juara ISL musim 2009/2010.

Selain Benny, satu amunisi pemain PSIM Yogyakarta yang juga masuk dalam daftar incaran PSIS adalah Ahmad Baasith.

Pemain berusia 25 tahun ini mengisi posisi bermain sebagai gelandang bertahan.

Bukan kali pertama bagi Baasith bermain di kompetisi kasta tertinggi.

Sebelumnya, dia pernah menjadi bagian dari Persela Lamongan (2018) dan Persib Bandung (2017).

Layak ditunggu bagaimana manuver Laskar Mahesa Jenar jelang ditutupnya bursa transfer pemain yang menyisakan satu minggu lagi.

Dewangga & Arhan Dilirik Klub Korea Selatan

Pasca Piala AFF 2020, Alfeandra Dewangga dan Pratama Arhan langsung dilirik klub Korea Selatan, Asnawi Mangkualam beri dukungan: Langsung terima saja.

Penampilan apik pemain Timnas Indonesia Alfeandra Dewangga dan Pratama Arhan mendapat perhatian klub di Korea Selatan, dan terpikat untuk bekerjasama.

Atas hal itu, kapten Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam langsung memberikan respon dukungan kepada Alfeandra Dewangga dan Pratama Arhan, agar dapat mengikuti jejaknya berkarir di Korea Selatan.

Bahkan, Asnawi Mangkualam meminta kepada Alfeandra Dewangga dan Pratama Arhan agar tidak menolak, dan langsung menerima apabila tawaran bermain tersebut datang.

Baca juga: Thailand Juara & Timnas Indonesia Runner Up Piala AFF 2020, Egy dan Ricky Cetak Gol Cantik, Skor 2-2

Kapten Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2020, Asnawi Mangkualam turut berkomentar soal adanya klub dari Korea Selatan yang menginginkan jasa dua pemain muda Timnas Indonesia.

Kedua pemain yang dikabarkan dilirik oleh klub di Korea Selatan yakni Alfeandra Dewangga dan Pratama Arhan.

Asnawi yang sudah lebih dulu bermain di Liga 2 Korea bersama Ansan Greeners berharap Arhan dan Dewangga langsung menerima apabila ada klub dari luar negeri yang serius menginginkannya.

“Ya itu kan bagus juga buat Timnas Indonesia. Saya harap pemain-pemain yang dapat tawaran jangan menolak lah, itu kan buat karier mereka apalagi mereka lebih muda dari saya,” kata Asnawi saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (6/1/2022).

“Saya harap mereka tidak boleh tolak kalau bisa langsung terima saja berapapun nominalnya. Risiko main di luar ya seperti itu, kita harus berjuang dulu baru dapat hasil yang baik,” sambungnya.

Seperti diketahui, sebelumnya dikabarkan Asnawi didatangkan Ansan Greeners dengan nominal kontrak RP 800 juta per musim.

Kontrak Asnawi justru turun dari klub lamanya, PSM Makassar yang sanggup membayarnya sekitar Rp 2 miliar.

Meski demikian, Asnawi menegaskan bahwa dirinya tak mempermasalahkan itu lantaran ia memang ingin bermain di klub luar negeri guna mengasah kemampuannya.

Satu musim bersamaan Ansan, kualitas pemain 22 tahun itu semakin apik hingga mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong sebagai kapten Timnas Indonesia.

Dan terbaru pemain yang berposisi sebagai bek kanan itu langsung diperpanjang oleh Ansan Greeners dengan durasi kontrak selama dua tahun.

Baca juga: Nasehat Eks Pelatih Bayern Munchen untuk Malaysia, Sarankan Belajar ke Timnas Indonesia di Piala AFF

Asnawi Mangkualam Bertahan di Liga Korea Selatan

Pemain sepak bola asal Makassar, Asnawi Mangkualam resmi bertahan di Liga Korea Selatan, sosok ini sanjung pemain 'kesayangan' Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

Masa depan kapten Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2020, Asnawi Mangkualam akhirnya terkuak.

Setelah sempat diberitakan kontraknya akan berakhir pada akhir 2021 lalu, kini Asnawi Mangkualam resmi bertahan di Liga Korea Selatan.

Eks penggawa PSM Makassar itu memperpanjang kontrak dengan klub Liga Korea Selatan, Ansan Greeners.

Klub Asnawi tersebut berkompetisi di K League 2 Liga Korea Selatan.

Kini Asnawi Mangkualam yang diketahui merupakan pemain 'kesayangan' Shin Tae-yong di Timnas Indonesia itu akan bertahan hingga 2023 mendatang di Liga Korea Selatan.

Asnawi pun mendapat sanjungan berkat performanya bersama Ansan Greeners maupun Timnas Indonesia.

Salah satunya dari pelatih Ansan Greeners, yang menyebut Asnawi memiliki banyak keunggulan sebagai pesepakbola.

Diketahui, Asnawi Mangkualam berkiprah di Liga Korea Selatan bersama Ansan Greeners, juga berkat rekomendasi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Berkat penampilan apik Asnawi, Shin Tae-yong pun memberikan tempat utama di posisi bek kanan Timnas Indonesia.

Bahkan di Piala AFF 2020, Shin Tae-yong memilih Asnawi Mangkualam jadi kapten Timnas Indonesia.

Asnawi Mangkualam secara resmi menandatangani kontrak baru dengan Ansan Greeners hingga 2023 pada Kamis (6/1/2022).

Asnawi Mangkualam mendapat perpanjangan kontrak 2 tahun dari Ansan Greeners.

Hal ini diumumkan oleh situs resmi klub Ansan Greeners pada Kamis (6/1/2022) siang WIB.

Baca juga: Gemilang di Piala AFF, Pilar PSIS Alfeandra Dewangga dan Pratama Arhan Dirumorkan Ikut Jejak Asnawi

"Ansan Greeners perpanjang kontrak dengan Asnawi Mangkualam," tulis instagram Ansan Greeners.

Hal serupa juga diunggah oleh Asnawi melalui instagramnya.

Wakil kapten timnas Indonesia itu membubuhkan 2022-2023, merujuk pada durasi kontrak baru yang diberikan The Green Wolves.

Pelatih Ansan Greeners, Jo Min-guk yakin bila kemampuan Asnawi Mangkualam bakal meningkat pada musim 2022.

"Saya tahu Asnawi karena dia sangat terpukul saat kalah dari Daejeon musim lalu," ujar Jo Min-guk.

"Ada banyak keunggulan (dari Asnawi), tetapi saya pikir masih banyak yang perlu ditingkatkan."

"Dia masih 22 tahun, dia pemain yang potensial untuk tumbuh di masa depan, jadi saya akan siapkan dia selama latihan musim dingin ini."

"Sehingga dia bisa menunjukkan kekuatannya di lapangan pada musim 2022," tambahnya.

Sementara itu, Asnawi Mangkualam mengucapkan terima kasih kepada Ansan Greeners yang kembali memberi kepercayaan kepadanya.

"Pertama-tama, saya berterima kasih kepada Ansan Greeners telah mempercayai saya," ujar Asnawi.

"Musim lalu cukup mengecewakan karena ada COVID-19 dan cedera."

"Secara khusus, saya tak akan lupa kenangan bagaimana karantina 14 hari selama 2 kali beruntun."

Baca juga: Indonesia Lawan Thailand di Final AFF 2020, Warga Tana Tidung Ini Minta Asnawi Cs Harus Kerja Keras

"K-League tentu saja lebih superior dari Liga Indonesia."

"Bagaimanapun, itulah yang terjadi di Ansan, saya merasa bahwa tim nasional terus berkembang di bawah asuhan Shin Tae-yong.

"Musim ini, Ansan Greeners melakukan yang terbaik untuk bersaing agar promosi."

"Sebagai pemain Indonesia yang masuk ke K-League pertama kali, saya ingin jadi teladan bagi pemain Indonesia lain untuk bisa menembus K-League."

"Demi hal itu, saya akan membantu tim menampilkan performa yang lebih baik di musim 2022," tambahnya.

Profil Asnawi, Putra Legenda PSM Makassar, Andalan Timnas Indonesia Lawan Singapura di Piala AFF

Sebelumnya diberitakan, Nama Asnawi Mangkualam Bahar menjadi salah satu penggawa penting Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.

Putra legenda PSM Makassar, Bahar Muharram itu tak tergantikan di posisi bek kanan Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Bahkan di laga kontra Malaysia, Asnawi Mangkualam Bahar dipercaya Shin Tae-yong jadi kapten Timnas Indonesia menggantikan Evan Dimas.

Malam ini, Asnawi Mangkualam Bahar diprediksi tetap jadi andalan Shin Tae-yong saat Timnas Indonesia melawan Singapura di leg pertama Piala AFF 2020.

Dalam artikel ini TribunKaltara.com menyajikan Profil Asnawi Mangkualam Bahar yang jadi salah satu penggawa penting Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.

Terdapat pula perjalanan karir Asnawi Mangkualam Bahar saat masih membela PSM Makassar hingga kini jadi pemain Ansan Greeners di Liga Korea Selatan.

Sepak bola di Indonesia menghasilkan beberapa pemain-pemain yang berbakat, meski pengelolaannya masih jauh dari maksimal.

Namun hal tersebut tak lantas menjadi halangan bagi para pemain untuk mengejar mimpinya.

Beberapa di antara mereka kemudian memilih bergabung dengan klub sepak bola di luar negeri untuk memaksimalkan potensinya.

Satu di antaranya Asnawi Mangkualam yang bermain di klub Korea Selatan, Ansan Greeners.

Dikutip dari berbagai sumber, inilah profil Asnawi selengkapnya.

Baca juga: Viral Ulah Asnawi di Piala AFF, Legenda PSM Makassar Ini Berang, Kapten Timnas Dibuat Bersumpah

Biodata

Asnawi memiliki nama lengkap Asnawi Mangkualam Bahar.

Ia lahir di Makassar pada 4 Oktober 1999.

Tahun 2021 ini, ia genap menginjak usia 22 tahun.

Asnawi adalah putra dari Bahar Muharram, mantan pesepakbola Indonesia yang menjabat sebagai asisten pelatih di PSM Makassar, klub yang dibela Asnawi antara tahun 2017 dan 2021.

Perjalanan karier

Asnawi awalnya menimba ilmu sepak bola di tim junior PSM.

Mengingat ayahnya menjabat sebagai asisten pelatih di PSM, ia pun memilih untuk hengkang.

Hal itu dilakukan untuk menghindari keluhan nepotisme dan pilihan memulai karir profesionalnya di klub lain sebelum membuktikan dirinya layak untuk skuad senior PSM.

Setelah menghabiskan bertahun-tahun di tim yunior PSM Makassar, Asnawi bergabung dengan Persiba Balikpapan untuk Kejuaraan Sepak Bola Indonesia A 2016 (turnamen sementara yang menggantikan Liga Super Indonesia yang tidak berjalan setelah perpecahan PSSI yang menyebabkan penangguhan FIFA 2015 di Indonesia).

Ia tampil gemilang dan menjadi pemain termuda yang mencetak gol di kompetisi itu.

Asnawi kala itu mencetak gol di usia yang baru menginjak 17 tahun lima hari dalam pertandingan melawan Bali United F.C. di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Setelah Liga 1 kembali menjadi kompetisi sepak bola yang stabil di Tanah Air, Asnawi pun kembali ke PSM Makassar pada tahun 2017.

Meskipun usianya masih muda, ia dengan cepat membuktikan diri sebagai salah satu pemain klub yang paling berbakat dan menjanjikan, berkat keserbagunaan dan keterampilan teknisnya.

Pada Januari 2021, Asnawi bergabung dengan klub Korea Selatan, Ansan Greeners, yang bermain di K League 2.

Kepindahan Asnawi tersebut terjadi atas rekomendasi dari pelatih kepala tim nasional Indonesia saat itu, Shin Tae-yong, mantan pemain dan pelatih dari Seongnam Ilhwa dan timnas Korea Selatan.

Baca juga: LINK Live Streaming Thailand vs Vietnam, Siapa Penantang Asnawi Mangkualam Cs di Final Piala AFF?

Shin meyakinkan Asnawi untuk keluar dari zona nyamannya di Indonesia dan mengambil kesempatan bermain di liga yang lebih ketat.

Meskipun gaji yang lebih rendah dan waktu bermain yang lebih terbatas daripada di klub sebelumnya, namun pengalaman bermain di Ansan Greeners dinilai lebih berharga.

Asnawi juga menjadi pesepakbola Indonesia pertama yang pernah bermain di K League.

Transfer ini mendapat perhatian besar baik dari pecinta sepak bola Indonesia yang membuat pengikut akun media sosial resmi Ansan berlipat ganda.

Setelah menjalani isolasi mandiri sebagai prokes Covid-19, akhirnya Asnawi menjalani laga debutnya untuk Ansan Greeners kala melakoni laga Piala FA Korea Selatan melawan Yangpyeong FC pada Minggu (28/3/2021) sore waktu setempat.

Asnawi yang tampil jadi starter dengan mengisi pos bek kanan tampil percaya diri dan mampu beradaptasi dengan skema yang diterapkan Kim Gil-sik, pelatih Ansan Greeners.

Ansan Greeners berhasil memenangi laga tersebut dengan skor 1-0.

Pada 3 April, Asnawi melakukan debut di liga dengan bermain selama 61 menit melawan Busan IPark yang berakhir dengan hasil imbang 1-1.

Asnawi kini menjelma menjadi salah satu pemain andalan Ansan Greeners meski masih terbilang baru dan perlu melakukan adaptasi.

Selain di level klub, Asnawi juga sering menjadi pemain kunci di level tim nasional.

Ia menjadi salah satu pemain andalan untuk timnas Indonesia U-16, U-19 dan U-23.

Baca juga: PROFIL Asnawi, Putra Legenda PSM Makassar, Andalan Timnas Indonesia Lawan Singapura di Piala AFF

Asnawi melakukan debut internasionalnya untuk tim senior pada 21 Maret 2017, ketika ia masuk sebagai pemain pengganti dalam pertandingan persahabatan melawan Myanmar.

Debut Asnawi yang kala itu berusia 17 tahun 167 hari berhasil memecahkan rekor pemain termuda yang bergabung di Timnas Indonesia.

Asnawi kini menjelma menjadi dalah satu pemain penting di Timnas Indonesia yang tidak pernah absen masuk dalan jajaran pemain utama.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BRI Liga 1: Pratama Arhan Hengkang, PSIS Semarang Gerak Cepat Pinang Eks Arema FC & Persib Bandung, https://www.tribunnews.com/superskor/2022/01/08/bri-liga-1-pratama-arhan-hengkang-psis-semarang-gerak-cepat-pinang-eks-arema-fc-persib-bandung?page=all.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Asnawi Mangkualam Dukung Arhan dan Dewangga Bermain di Liga Korea Selatan, https://www.tribunnews.com/superskor/2022/01/07/asnawi-mangkualam-dukung-arhan-dan-dewangga-bermain-di-liga-korea-selatan.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro