KKB di Distrik Gome Kabupaten Puncak Papua Berulah Lagi, 2 Prajurit TNI Gugur Kena Tembakan

"Kami mohon doanya, semoga aparat TNI yang sedang bertugas diberikan keselamatan untuk melaksanakan tugas melindungi masyarakat dan pengabdian kepada NKRI," kata Aqsha.

Baca juga: Momen Pelantikan KKBM & IPPM Kaltara, Gubernur Zainal Tekankan Jaga Silaturahmi Dalam Bingkau NKRI

Detik-detik Kontak Tembak TNI dengan KKB di Maybrat Papua Barat, Satu Prajurit Gugur, Tiga Terluka

Sebelumnya, TNI di Maybrat Papua Barat juga terlibat kontak tembak dengan KKB, seorang prajurit dikabarkan gugur, tiga lainnya terluka.

Aksi brutal kembali dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB )  di wilayah Maybrat, Papua Barat.

KKB dikabarkan terlibat kontak tembak dengan TNI Kamis pagi ini, hingga mengakibatkan seorang prajurit gugur, yakni Serda Miskel Rumbiak

Sementara itu, tiga prajurit lainnya dikabarkan mengalami luka usai terlibat kontak tembak dengan KKB.

Aksi brutal KKB menembaki TNI tersebut terjadi saat prajurit yang diketahui dari Yon Zipur 20/PPA hendak melaksanakan perbaikan jembatan dari Kampung Faan Kahrio menuju ke lokasi jembatan.

Hingga kini prajurit yang gugur dan terluka telah mendapat penanganan.

Pasukan TNI Polri pun masih terus memburu KKB, baik yang ada di Papua Barat maupun Papua.

Kasus penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) kembali terjadi.

Anggota Yon Zipur 20/PPA Serda Miskel Rumbiak dikabarkan gugur saat kontak tembak dengan KSB di wilayah Maybrat, Papua Barat.

Selain Serda Miskel Rumbiak, terdapat tiga lainnya dikabarkan luka berat, yakni Serda Darusman, luka tembak di bagian lengan kiri, Prada Aziz di tangan kanan.

Sementara, Prada Abraham terkena tembakan di paha kanan, pundak kanan dan lengan bagian kiri.

Saat ini, para korban masih dalam penanganan medis di Puskesmas Aifat, Kabupaten Maybrat.

Rencananya, korban kritis seperti Prada Aziz dan Prada Abraham, akan di evakuasi ke RSAL Kota Sorong, menggunakan helikopter.