Gara-gara Percaya Peramal, Ibu Menyesal Telantarkan Anaknya 20 Tahun Lalu, Kini Anaknya Hidup Sukses
Gara-gara percaya omongan peramal, seorang ibu asal Vietnam kini menyesal telah membuang anaknya 20 tahun lalu.
Pada hari Anh diadopsi, Lan dan suaminya bertemu dengan mereka di kuil.
Namun, mereka tidak berani mengakui bahwa mereka adalah orangtua kandung Anh.
Lan mengatakan dia menyerahkan anak itu kepada mereka pada tahun 1997 di sebuah hotel di distrik Phu Nhuan.
Di sana, Anh berganti nama menjadi Thomas.
Baca juga: Viral 20 Warga Wadas di Purworejo Ditangkap, Bermula Protes Menolak Penambangan
Setelah Anh diadopsi, Lan masih menerima kabar tentangnya selama 3 tahun.
Namun, kini Lan tak lagi mengetahui kabar tentang Anh.
Lan pun menangis dan merasa telah kehilangan putranya.
Dia mengungkapkan penyesalannya telah percaya pada ramalan.
"Dua puluh tahun berlalu, kami telah menua dan semua informasi tentang dia tampaknya tidak jelas.
Saya sangat menyesal, hanya karena saya membabi buta mendengarkan peramal, saya memberikan anak saya.
Sekarang aku memikirkannya, aku merasa marah pada diriku sendiri," katanya.
Saat ini Anh sudah berusia 30 tahun dan mungkin telah memiliki keluarga sendiri.
Lan berharap suatu hari nanti dia bisa kembali bertemu dengan putranya tersebut.
Artikel telah tayang di TribunTrends.com dengan judul Percaya Ramalan, Ibu Tega 'Buang' Bayinya ke Kuil, 20 Tahun Lewat Menyesal Lihat Nasib Sang Anak