Berita Islami

Kemuliaan Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Rajab, Pahalanya 10 Kali Lipat

Ini keuatamaan Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Rajab. Mulai Selasa (15/2/2022) mendatang, umat Islam disunnahkan untuk melaksanakan Puasa Ayyamul Bidh.

Istimewa
Ilustrasi puasa. 

TRIBUNKALTARA.COM - Ini keuatamaan Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Rajab. Mulai Selasa (15/2/2022) mendatang, umat Islam disunnahkan untuk melaksanakan Puasa Ayyamul Bidh.

Penentuan tanggal Puasa Ayyamul Bidh berdasarkan penentuan Nahdlatul Ulama.

Awal Bulan Rajab 1443 H dimulai pada Kamis (3/2/2022) lalu sebagaimana diikhbarkan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada Selasa (1/2/2022) malam.

Artinya, mulai Selasa (15/2/2022) mendatang, umat Islam disunnahkan untuk melaksanakan Puasa Ayyamul Bidh.

Baca juga: Buat Orang Tua, Amalkan 3 Doa Ini Agar Dikaruniai Keturunan Saleh dan Salehah

Untuk diketahui, Ayyamul Bidh berarti hari-hari cerah, yaitu hari yang malamnya disinari bulan purnama.

Hari-hari tersebut jatuh pada tanggal 13, 14, dan 15 di setiap bulan Hijriyah. Di Bulan Rajab 1443 H, ayyamul bidh jatuh pada hari Selasa hingga Kamis (15-17/2/2022) mendatang.

Berdasarkan hadis yang diriwayatkan Ibnu Abbas, puasa di Ayyamul Bidh dihukumi sunnah muakkad, sebuah amalan yang sangat dianjurkan.

“Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah (ayyamul bidh) baik di rumah maupun dalam bepergian’.” (HR an-Nasa’i dengan sanad hasan).

Baca juga: Doa agar Rumah Tangga Bahagia, Suami-Istri Baca Ini agar Selalu Harmonis

Adapun niat melaksanakan Puasa Ayyamul Bidh adalah sebagai berikut.

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Artinya, “Saya niat Puasa Ayyamul Bidl (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”

Niat Puasa Ayyamul Bidh ini disunnahkan untuk dilafalkan dengan lisan, tidak sekadar dibaca dalam hati.

Niat ini juga mulai boleh dilaksanakan sejak malam hari sampai sebelum masuk waktu zawal, posisi matahari condong ke barat.

Hal itu dengan catatan belum makan ataupun minum apa-apa sejak terbit fajar hingga waktu niat dilakukan.

Sebelum melaksanakan puasa ayyamul bidh, umat Islam disunnahkan untuk sahur terlebih dahulu pada waktu menjelang Subuh sebelum imsak.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved