Berita Malinau Terkini

Kunjungi Malinau, Danrem Brigjen TNI Rifki Target Lahan Tani Binaan Skala Besar di Bumi Intimung

Komandan Korem 092 Maharajalila, Brigjen TNI Rifki menyampaikan program utama pada masa awal jabatannya.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ MOHAMMAD SUPRI
Danrem 092 Maharajalila, Brigjen TNI Rifki saat ramah tamah di Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, Senin (15/2/2022) malam. 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Komandan Korem 092 Maharajalila, Brigjen TNI Rifki menyampaikan program utama pada masa awal jabatannya.

Didapuk sebagai Danrem baru 092 Maharajalila, Rifki menyampaikan ada beberapa tugas tambahan yang dititipkan padanya.

Diantaranya program ketahanan pangan di wilayah perbatasan dan pedalaman Kabupaten Malinau.

Baca juga: Bahas IKN dan KIPI, Danrem 092 Maharajalila Minta Masyarakat KTT tak Jadi Penoton di Daerah Sendiri

Dalam kunjungannya perdananya ke Malinau, Rifki menyampaikan ada sejumlah program yang akan digagas di awal masa jabatannya sebagai Danrem.

"Pimpinan TNI AD menitipkan agar satuan-satuan di daerah pedalaman dan perbatasan terutama di Kaltara meningkatkan program ketahanan pangan," ujarnya, Selasa (15/2/2022).

Baca juga: Kunjungi Kodim 0914 Tana Tidung, Danrem 092 Maharajalila Brigjen TNI Rifki Bahas Ketahanan Pangan

Satuan setingkat Kodim di bawah naungan Korem 092 Maharajalila lanjut Rifki saat ini sedang melakukan pendataan kelompok tani.

Rencananya satuan di masing-masing wilayah setingkat kecamatan menargetkan minimal 500 hektare luas lahan tani.

Danrem 092 Maharajalila, Brigjen TNI Rifki saat ramah tamah di Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, Senin (15/2/2022) malam.
Danrem 092 Maharajalila, Brigjen TNI Rifki saat ramah tamah di Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, Senin (15/2/2022) malam. (TRIBUNKALTARA.COM/ MOHAMMAD SUPRI)

Disesuaikan dengan komoditas pertanian potensial dan direalisasikan melalui kelompok tani binaan masing-masing Kodim.

"Tuntutannya minimal 500 hektare di tiap kecamatan. Jadi perlu kolaborasi dengan Dinas Pertanian, Pemkab dan seluruh stakeholder di Malinau," katanya.

Baca juga: Soal Ketahanan Pangan, Kodim 0914 Tana Tidung Buka Lahan Pertanian Terpadu Seluas 3,5 Hektar

Program tersebut dinilai sejalan dengan 5 program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Malinau. yakni, program Desa Sarjana dan Rasda Plus.

Menurutnya, Kabupaten Malinau memiliki keunggulan dari segi luas wilayah, sehingga program ketahanan pangan dapat disinkronisasi melalui program inovatif pemerintah Kabupaten Malinau.

(*)

Penulis : Mohammad Supri

Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved