Liga 1
Bomber Haus Gol Persikabo Ciro Alves jadi Mimpi Buruk PSM Makassar, Adam Mitter Tuai Sorotan Tajam
Berita Liga 1 terbaru, Bomber haus gol Persikabo Ciro Alves jadi mimpi buruk PSM Makassar, Adam Mitter tuai sorotan tajam.
TRIBUNKALTARA.COM - Berita Liga 1 terbaru, Bomber haus gol Persikabo Ciro Alves jadi mimpi buruk PSM Makassar, Adam Mitter tuai sorotan tajam.
Diharap jadi stopper tangguh di lini belkang PSM Makassar, Adam Mitter justru tampil melempem.
Padahal, eks Persita Tangerang itu bermain 90 menit saat melawan persikabo 1973.
Performa melempem Adam Mitter cs mmebuat Ciro Alves cs sukses mengobrak-abrik lini belakang Juku Eja.
Bahkan Ciro Alves dua kali memaksa Hilman Syam memungut bola dari gawangnya.
Satu gol Persikabo lainnya disumbangkan Alexander Rakic, sekaligus menutup pesta gol Persikabo atas PSM Makassar dengan skor telak 3-0.
Adam Mitter mendapat sorotan pada laga PSM Makassar kontra Persikabo, Selasa (15/2/2022) sore.
Adam Mitter bermain sepanjang laga untuk pertama kalinya setelah dipercaya mengawal pertahanan PSM akibat absennya Hasim Kipuw.
Hanya saja skuat PSM Makassar pada laga pekan ke-25 Liga 1 Indonesia 2021/2022 itu harus tumbang tiga gol tanpa balas.
Baca juga: Performa Minor PSM Makassar Berlanjut, Pluim Cs Dihancurkan Persikabo, Zona Degradasi Mengintai
Hasil ini juga sekaligus menjadi rekor kekalahan terbesar PSM Makassar di musim ini.
Adam Mitter yang diharapkan bisa menjadi pengganti sepadan Hasim Kipuw sebagai bek tengah tak menjalankan tugasnya dengan maksimal.
Bermain sepanjang 90 menit, Adam Mitter hanya mencatatkan lima intersep, 15 umpan. Sementara sapuan dan drible tak dicatatkan satu pun.
Ganjar Mukti yang menjadi tandem Adam Mitter di pertahanan juga tak bermain baik seperti biasanya.
Ia juga hanya mencatatkan lima intersep dan nol sapuan. Alhasil buruknya penampilan dua benteng pertahanan PSM ini membuat lini depan Persikabo bermain leluasa.
Tercatat anak asuh Lestiadi menghasilkan akurasi tembakan di angka 81 persen.
Dengan rincian dari 12 percobaan tembakan, sembilan diantaranya tepat sasaran.
Tiga percobaan diantaranya juga menghasilkan gol.
Yakni dua gol dari kaki Ciro Alves dan satu gol diciptakan Aleksandar Rakic.
Pelatih PSM, Joop Gall, menyebut di 15 menit pertama pertandingan, sistem diterapkan berjalan baik.

Terbukti peluang lewat sundulan dimiliki Anco Jansen di menit 6.
Sayang masih berhasil ditangkap oleh kiper Persikabo 1973, Syahrul Trisna.
Namun, setelah itu permainan anak asuhnya berubah.
Pemain bermain zone defence, bertahan di zona masing-masing.
Baca juga: Prediksi Persikabo vs PSM Makassar, Juku Eja Pincang Hadapi Ciro Alves Cs, Golgol Mebrahtu Debut?
"Setelah 15 menit berlalu, pemain terapkan zone defence. Ini suatu hal yang tidak saya suka. Saya mau pemain mengikuti pemain lawan," terangnya saat jumpa pers usai pertandingan.
Bermain zone defence memberikan ruang terlalu banyak kepada pemain Persikabo 1973.
"Saat Ciro berganti posisi, harusnya yang kita lakukan adalah ikuti atau berkomunikasi dengan orang yang ada di dekat Ciro untuk mengambil Ciro, karena dia pemain bagus dan punya kelebihan pada saat dia bertukar-tukar posisi di lapangan".
"Pada saat bertukar posisi dia berbahaya. Tidak ada penjagaan ketat dilakukan di situ," sebut eks Asisten Guangzhou City ini.
Di babak kedua, Joop Gall telah mengatur rencana untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Namun, justru PSM dapat pukulan telak dengan gol kedua Ciro Alves begitu babak kedua di mulai.
Dari skor 2-0 itu semakin berat pekerjaan timnya untuk kembali ke pertandingan.
Gol tersebut menjadi pukulan telak bagi mental pemain.
"Tentu saja ketika kita memberikan ruang ke Ciro dan Rakic, mereka akan menggunakan dengan baik.
Setelah 10 menit pertandingan, saya berpikir duel-duel dilakukan tidak dengan rapat. Tidak keras kita lakukan. Tidak dengan intens," ucapnya.
Kedepan, dia berharap para pemainnya bisa mengembangkan permainan dengan mengikuti pergerakan lawan.
Ketika lawan mendapat bola langsung diganggu, tidak berikan ruang yang banyak.
"Jadi kita harus mengembangkan cara-cara kita ikuti lawan. Sebab lawan ketika kita menguasai bola, mereka mengganggu kita, mengikuti kita dan tidak membuat kita mudah. Ini harus ditingkatkan," tutupnya.
Baca juga: Hasil Liga 1, Borneo FC Jungkalkan PSM Makassar, Pesut Etam Pangkas Jarak dengan 5 Besar Klasemen
Mendekati Zona Degradasi
Kekalahan atas Persikabo membuat PSM semakin mendekati zona degradasi.
Saat ini Laskar Pinisi berada di peringkat 13 dengan 28 poin.
Hanya selisih enam poin dengan Persipura Jayapura yang memimpin zona degradasi.
Ini lantaran dua laga berturut-turut menelan kekalahan.
Pada laga pekan ke-24 sebelumnya PSM juga takluk 1-0 dari Borneo FC.
Hasil yang dicapai PSM di pekan ke-25 juga memperpanjang laga tanpa kemenangan PSM.
Sejauh ini diputaran kedua PSM secara beruntun di tiga laga gagal meraih kemenangan.
Terakhir kali PSM menang saat menghadapi Barito Putera pada pekan ke-21.

Persikabo VS PSM
62 Penguasaan Bola % 38
9 Tembakan Ke Gawang 4
12 Total Tembakan 12
81.82 Akurasi Tembakan % 36.36
298 Umpan Sukses 181
61 Umpan Gagal 94
5 Tendangan Sudut 8
5 Tekel Sukses 10
2 Offside 3
16 Pelanggaran 12
1 Kartu Kuning 0
0 Kartu Merah 0.
Baca juga: Duel PSM vs Borneo FC di Liga 1, Fakhri Husaini Wanti-wanti Finishing Buruk Pesut Etam
(*)