Kumpulan Doa

Memohon Perlindungan Allah dari Ancaman Petir saat Hujan, Dianjurkan Baca Doa Ini

Berikut ini doa yang dianjurkan untuk dibaca kala menyaksikan petir. Sebagai permohonan perlindungan dari Allah SWT.

TRIBUNKALTARA.COM/ MOHAMMAD SUPRI
Ilustrasi, Hujan disertai petir pada sore hari di Kecamatan Malinau Kota, Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, beberapa hari lalu 

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini doa yang dianjurkan untuk dibaca kala menyaksikan petir. Sebagai permohonan perlindungan dari Allah SWT.

Di musim penghujan seperti ini geledek, petir dan halilintar seringkali muncul tak terduga.

Sebagian orang mengatakan bahwa hujan adalah petanda turunnya rahmat.

Karena air itu sendiri merupakan unsur terpenting dalam kehidupan.

Akan tetapi jikalau volume air diluar kemampuan daya tampung, maka tak ayal lagi air hujan berubah menjadi suatu hal yang mengkhawatirkan.

Baca juga: 10 Etika Berdoa dalam Islam, Termasuk Tidak Berlebihan Menggunakan Kata-kata

Kekhawatiran itu tidak hanya karena air hujan, tetapi juga dampak yang setelahnya.

Masuk angin, badan meriang, banjir dan lain sebagainya.

Akan tetapi kekhawatiran itu masih bersifat praduga adanya.

Berbeda dengan kekhawatiran yang timbul akibat datangnya geledek ataupun petir yang diawali dengan secercah cahaya menyilaukan.

Baca juga: Baca Doa Ini Agar Mimpi Buruk Tak Jadi Kenyataan

Biasanya orang-orang lantas berkomat-kamit menyebut dan berdoa.

Dikutip TribunKaltara.com dari nu.or.id, adapun doa yang sesuai dengan kondisi ini adalah:

‎ اَلًلهُمَ لا تقتلنا بغضبك ولا تهلكنا بعذابك وعافنا قبل ذلك

Allahumma la taqtulna bighadhabika wala tuhlikna bi’adzabika wa ‘afina qabla dzalika.

Artinya: Ya Allah, janganlah kau bunuh diriku dengan kemarahan-Mu, dan janganlah kau rusak diriku dengan siksa-Mu, dan maafkanlah aku sebelum semua itu.

Hal ini tidak berarti petir merupakan tanda murka dari Allah SWT.

Baca juga: Doa sebelum Tempati Rumah Baru, Bentuk Ungkapan Syukur

Akan tetapi kita selaku manusia lemah ini sungguhlah tidak ada apa-apanya di hadapan alam dan Allah SWT Yang Maha Kuasa.

Jangan sampai Allah SWT menutup usia kita lantaran kecelakaan yang disebabkan kekuatan alam yang berupa sambaran petir.

Karena yang demikian itu sungguh amat sakit dan pedih.

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved